4,2 cm Pak 41 | |
---|---|
![]() | |
Jenis | Meriam antitank |
Negara asal | Jerman Nazi |
Sejarah pemakaian | |
Digunakan oleh | Jerman Nazi |
Pada perang | Perang Dunia II |
Sejarah produksi | |
Diproduksi | 1941–42 |
Jumlah produksi | 313 |
Spesifikasi | |
Berat | 642 kg (1.000 pon) |
Panjang | 235 cm (7 ft 9 in) |
Panjang laras | 2.114 cm (69 ft 4 in) L/52 |
Selongsong peluru | Fixed QF 42 × 406 mm. R |
Berat Selongsong peluru | 336 g (11,9 oz)[1] |
Kaliber | 28-42 mm (1.1-1.6 in) |
Popor | Horizontal sliding-block |
Rangka pembawa | Kaki belah |
Elevasi | -8° hingga +25° |
Sudut putar | 60° |
Kecepatan peluru | 1,265 m/s (4,150 ft/s) |
Jarak efektif | 1.000 m (1.000 yd) |
Meriam antitank ringan 4,2 cm Pak 41 diproduksi untuk unit lintas udara Jerman dalam Perang Dunia II. Senjata ini secara eksternal terlihat mirip dengan 3,7 cm Pak 36, menggunakan versi modifikasi dari rangka pembawa Pak 36, tetapi menggunakan prinsip laras meruncing (dalam bahasa Jerman disebut Gerlich dari nama Hermann Gerlich, yang mengembangkan prinsip tersebut pada tahun 1920-an, kabarnya untuk senapan berburu) untuk meningkatkan kecepatan luncur, dan akibatnya kemampuan penetrasi baja juga meningkat. Laras memiliki diameter 42 mm di dapur picu, tetapi meruncing menjadi 28 mm di bagian moncong. Produksi dihentikan pada bulan Mei 1942 setelah pengiriman 136 pucuk meriam. Pada bulan November tahun 1944, 41 unit masih dalam status operasional.
Berbagai | Penetrasi pada 0 derajat dari vertikal | Penetrasi pada 30 derajat dari vertikal | ||
---|---|---|---|---|
Sumber: | Gander&Chamberlain[2] | Hogg[3] | Gander&Chamberlain | Hogg |
0 m | 124 mm | - mm | 95 mm | - mm |
100 m | - mm | 120 mm | - mm | 90 mm |
250 m | 105 mm | - mm | 83 mm | mm |
500 m | 87 mm | 87 mm | 72 mm | 72 mm |
750 m | 70 mm | - mm | 62 mm | - mm |
1000 m | 60 mm | 60 mm | 53 mm | 53 mm |