Musim | 2015–2016 |
---|---|
Tanggal | 8 Oktober 2015 – 1 Mei 2016 |
Juara | Adelaide United (gelar ke-1) |
Pertandingan perdana | Adelaide United (gelar ke-2) |
Liga Champions | Adelaide United Western Sydney Wanderers Brisbane Roar |
Jumlah pertandingan | 135 |
Jumlah gol | 421 (3,12 per pertandingan) |
Pencetak gol terbanyak | Bruno Fornaroli (Melbourne City) (23 gol) |
Penjaga gawang terbaik | Thomas Sørensen |
Kemenangan kandang terbesar | Brisbane Roar 5–0 Melbourne Victory (12 March 2016) |
Kemenangan tandang terbesar | Newcastle Jets 1–6 Perth Glory (24 January 2016) |
Pertandingan terbanyak gol | Perth Glory 6–3 Brisbane Roar (20 February 2016) |
Menang beruntun terpanjang | Western Sydney Wanderers (7 pertandingan) |
Tak kalah beruntun terpanjang | Adelaide United (14 pertandingan) |
Tak menang beruntun terpanjang | Central Coast Mariners Sydney FC (11 pertandingan) |
Kalah beruntun terpanjang | Central Coast Mariners (6 pertandingan) |
Jumlah penonton tertinggi | 40.539 Sydney FC vs. Western Sydney Wanderers (24 October 2015) |
Jumlah penonton terendah | 4.514 Central Coast Mariners vs. Melbourne City (3 December 2015) |
Rata-rata jumlah penonton | 12.309 |
A-League 2015–2016 adalah musim ke-11 dari penyelenggaraan A-League, liga sepak bola tertinggi di Australia. Adelaide United menjadi juara musim (champions) setelah mengalahkan Western Sydney Wanderers pada pertandingan grand final dengan skor 3–1. Sebelumnya, Adelaide United juga menjadi pemuncak klasemen pada musim reguler, diikuti oleh Western Sydney Wanderers pada posisi kedua.
Pemain Perth Glory Diego Castro meraih Medali Johnny Warren, sementara Medali Joe Warston diraih oleh pemain Adelaide United Isaías.[1] Pemain Melbourne City Bruno Fornaroli menjadi pencetak gol terbanyak dengan raihan 23 gol.