Adiantum tenerum ![]() | |
---|---|
Taksonomi | |
Superkerajaan | Archaeplastida |
Divisi | Pteridophyta |
Kelas | Polypodiopsida |
Ordo | Polypodiales |
Famili | Pteridaceae |
Genus | Adiantum |
Spesies | Adiantum tenerum ![]() Sw., 1788 |
Tata nama | |
Sinonim takson |
|
Adiantum tenerum, atau dikenal sebagai suplir rumpun[2] (atau "suplir" saja), adalah sejenis paku-pakuan yang termasuk dalam kelompok Adiantoid dari suku Pteridaceae.[3] Spesies suplir ini termasuk yang paling mudah dijumpai di Indonesia, terutama di dataran rendah, karena mampu beradaptasi dengan baik.
Terna tahunan dengan rimpang yang menjalar di media tumbuh. Ental bercabang-cabang selang-seling (pinnate), tumbuh melengkung atau menggantung di sela-sela tebing atau tembok, dengan ukuran panjang hampir sama dengan lebarnya. Helai daun berbentuk kipas, permukaan halus.[4]
Suplir ini termasuk berukuran sedang, dengan panjang ental dapat mencapai 65 cm.[2]
Jenis paku ini berasal dari kawasan Karibia dan Mesoamerika, serta kawasan yang melingkupinya (Florida, Meksiko, serta bagian utara Amerika Selatan).[1][3] Namun, sebagai komoditas perdagangan tanaman hias, kini suplir ini telah menyebar luas di berbagai kawasan tropika dan tumbuh meliar, termasuk di Asia Tenggara.
Secara alami dapat ditemukan tumbuh pada tanah miring tepian sungai/kolam, dinding padas, tembok, atau tumpukan batu bata asalkan terdapat humus yang lembap dan terlindung dari cahaya matahari langsung.
A. tenerum termasuk jenis suplir dengan banyak kultivar hasil pemuliaan. Berikut adalah sebagian di antaranya.[5]
<ref>
dengan nama "Christenhusz-2011" yang didefinisikan di <references>
tidak digunakan pada teks sebelumnya.