![]() | Artikel ini memiliki beberapa masalah. Tolong bantu memperbaikinya atau diskusikan masalah-masalah ini di halaman pembicaraannya. (Pelajari bagaimana dan kapan saat yang tepat untuk menghapus templat pesan ini)
|
Andra Soni | |
---|---|
![]() | |
Gubernur Banten ke-5 | |
Mulai menjabat 20 Februari 2025 | |
Presiden | Prabowo Subianto |
Wakil | Achmad Dimyati Natakusumah |
![]() Pendahulu Ucok Abdulrauf Damenta (Penjabat) Pengganti Petahana ![]() | |
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Banten ke-5 | |
Masa jabatan 30 September 2019 – 30 September 2024 | |
Wakil |
|
Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Banten | |
Mulai menjabat 1 September 2014 | |
Daerah pemilihan | Banten 8 |
Informasi pribadi | |
Lahir | 12 Agustus 1976 Payakumbuh, Sumatera Barat, Indonesia |
Partai politik | Gerindra |
Suami/istri | Tinawati |
Almamater | STIE Bhakti Pembangunan STIE Banten Universitas Sultan Ageng Tirtayasa |
Pekerjaan | |
![]() ![]() |
Andra Soni (lahir 12 Agustus 1976) adalah seorang politisi dan wirausahawan asal Indonesia yang terpilih sebagai Gubernur ke-5 Banten untuk masa jabatan 2025 hingga 2030 dari Partai Gerindra. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Ketua DPRD Provinsi Banten periode 2019-2024.[1] Sebagai kader Gerindra, Andra saat ini memegang posisi Ketua DPD Gerindra Provinsi Banten.
Andra Soni lahir di Payakumbuh, Sumatera Barat pada 12 Agustus 1976. Ia merupakan anak dari pasangan Zainal Abidin dan Yasni bersuku Piliang asal Jorong Pincuran Gadang, Nagari Andaleh, Kabupaten Lima Puluh Kota. Sejak kecil, ia sudah sudah dibawa orangtuanya merantau ke Malaysia sebelum akhirnya tinggal bersama kakak kandungnya di Ciledug, Kota Tangerang.[2]
Sebelum terjun ke politik, Andra bekerja di sektor swasta. Ia pernah bekerja di PT Prastapindo Abadi Sejahtera, PT Pura Kentjana Jakarta, PT Air Supremasi Indonesia, dan PT Antara Sukses Express.
Andra bergabung dengan Partai Gerindra Ketua DPC Partai Gerindra Kota Tangerang
Pada pemilu 2014, Andra memutuskan terjun ke dunia politik menjadi calon anggota legislatif dari Partai Gerindra. Dalam pertarungan itu, Andra berhasil lolos dengan perolehan suara yang cukup memuaskan.
Dalam struktur partai, Andra awalnya menjabat sebagai Ketua DPC Partai Gerindra Kota Tangerang sebelum diangkat menjadi Sekretaris DPD Gerindra Banten mendampingi Desmond Junaidi Mahesa.[7][8]
Berharap mengulang kesuksesan, Andra kembali maju di Pemilu 2019 melalui partai yang sama dan terpilih kembali. Partai tempatnya bernaung mengusulkannya menjadi Ketua DPRD Banten.[9]
Pada awalnya, nama Desmond Junaidi Mahesa masuk dalam bursa pencalonan Gubernur Banten dari Gerindra pada perhelatan politik 2024.[10] Ia pun sudah menyatakan kesediaannya untuk diajukan sebagai kandidat gubernur.[11] Desmond merupakan seorang pemimpin partai untuk wilayah Banten. Namun, ia tutup usia sebelum masa pemilihan umum 2024 digelar.[12] Sebagai gantinya, Gerindra menunjuk Andra Soni yang menjabat Ketua DPRD Provinsi Banten saat itu.[13] Pengangkatan Andra ini sekaligus menjadikannya sebagai bakal calon gubernur dari Gerindra. Puncaknya pascapilpres 2024, Gerindra semakin serius untuk menominasikan dirinya.[14] Padahal, pemimpin Gerindra, Prabowo Subianto telah menyatakan niatnya untuk memajukan Airin Rachmi Diany pada kandidasi gubernur.[15] Airin ketika itu didapuk sebagai ketua dalam tim kampanye daerah. Akibat terjadi dinamika politik memungkinkan Gerindra untuk mendorong Andra pada pemilihan gubernur.
Pada 4 Agustus 2024, Gerindra bersama sembilan partai politik lainnya yang tergabung dalam Koalisi Banten Maju menjagokan Andra Soni dengan didampingi oleh Achmad Dimyati Natakusumah, seorang politikus PKS yang pernah diamanahkan sebagai Bupati Pandeglang untuk diresmikan pencalonannya sebagai kandidat gubernur dan kandidat wakil gubernur.[16] Mereka mendaftarkan pencalonan ke Komisi Pemilihan Umum Banten pada 29 Agustus 2024 dengan diiringi pendukung-pendukungnya.[17] Saat Pilkada yaitu pada 27 November 2024. Pasangan Andra–Soni unggul sejumlah 54-57% disejumlah Quick Count. Dan saat rapat pleno hasil pemilihan gubernur Banten. Pasangan Andra–Dimyati berhasil mengalahkan pasangan Airin–Ade dengan total 3.102.501 suara dan persentase kemenangan sebesar 55,88% dan ini menjadikan Andra Soni menjadi Gubernur Banten terpilih.