Bahasa Botolan (juga disebut sebagai bahasa Sambal Botolan) adalah sebuah bahasa Sambalik yang dituturkan oleh setidaknya 30.000 orang Sambal, terutama di kota Botolan dan Cabangan di Provinsi Zambales, Filipina.[4][5]
Bahasa Botolan berkerabat dekat dengan dialek-dialek Sambal lainnya, yaitu Bolinao dan Tina; ketiganya membentuk subkelompok Sambalik dalam rumpun bahasa Luzon Tengah. Selain bahasa-bahasa Sambalik, rumpun Luzon Tengah juga mencakup bahasa Kapampangan, Sinauna, dan bahasa-bahasa Ayta.[6]
Bahasa Botolan memiliki 20 fonem, dengan rincian 16 konsonan dan empat vokal. Struktur suku katanya relatif sederhana; masing-masing suku kata memiliki setidaknya satu konsonan dan satu vokal.[7]
Bibir | Alveolar | Velar | Glotal | ||
---|---|---|---|---|---|
Nasal | m | n | ŋ | ||
Letup | nirsuara | p | t | k | ʔ |
bersuara | b | d | ɡ | ||
Frikatif | s | ||||
Lateral | l | ||||
Sentuh | r | ||||
Semivokal | w | j |
Depan | Madya | Belakang | |
---|---|---|---|
Tertutup | i | ɨ | u |
Terbuka | a |
Penekanan pada kata merupakan fitur fonemik dan dapat mengubah arti, seperti dalam kata hikú 'saya' vs. híku 'siku'. Namun, penekanan akan bergeser ke suku kata berikutnya jika sebuah kata dasar diberi imbuhan -ɨn atau -an.[8]
Bahasa Botolan memiliki tiga kasus: (1) nominatif, (2) genitif, dan (3) oblik. Penanda bagi ketiga kasus ini dibagi lagi menurut jenis nomina yang ditandai, apakah merupakan kata benda umum atau kata ganti. Khusus untuk penanda kasus nominatif, ada dua bentuk (bentuk penuh dan bentuk minimal) yang digunakan tergantung posisinya dalam kalimat.[9]
Nominatif | Genitif | Oblik | |||
---|---|---|---|---|---|
penuh | minimal | ||||
Kata benda umum | hay | ya | nin | ha | |
Kata ganti | tunggal | hi | hi | ni | koni |
jamak | hili | hili | nili | konli |