BanjirSungai Nil (bahasa Arab: عيد وفاء النيل, translit. eid wafa al-nayl) telah menjadi siklus alami penting di Mesir sejak zaman kuno. Peristiwa tersebut dirayakan oleh bangsa Mesir sebagai hari raya tahunan selama dua pekan yang dimulai dari 15 Agustus, yang dikenal sebagai Wafaa El-Nil. Peristiwa tersebut juga dirayakan dalam Gereja Koptik yang secara seremonial melempar relikmartir ke sungai tersebut, sehingga dinamai Jari Martir (bahasa Koptik: ⲡⲓⲧⲏⲃ ⲛⲙⲁⲣⲧⲏⲣⲟⲥ, bahasa Arab: Esba` al-shahīd). Bangsa Mesir Kuno meyakini bahwa sungai Nil mengalami banjir setiap tahun karena tangisan kesedihan Isis terhadap almarhum suaminya, Osiris.
Greg Shapland: Rivers of Discord: International Water Disputes in the Middle East. C. Hurst & Co., London 1997, ISBN1-85065-214-7, p. 57. (preview on Google books).
John V. Sutcliffe, Yvonne P. Parks: The Hydrology of the Nile. International Association of Hydrological Sciences, Wallingford 1999, ISBN978-1-901502-75-6, p. 151. (PDFDiarsipkan 2016-05-05 di Wayback Machine.).