Catatan suhu global menunjukkan fluktuasi suhu atmosfer dan lautan melalui berbagai rentang waktu. Informasi paling rinci sudah ada sejak 1850, ketika catatan berbasis termometer metodis dimulai. Ada banyak perkiraan suhu sejak akhir glasiasi Pleistosen, khususnya selama zaman Holosen saat ini. Periode waktu yang lebih lama dipelajari dalam ilmu paleoklimatologi.