Imam Dawud azh-Zhahiri | |
---|---|
Kun-yah | Abu Sulaiman |
Nama | Dawud |
Nasab | bin Ali bin Khalaf |
Nisbah | Azh-Zhahiri, Al-Isbahani, Al-Baghdadi |
Zaman | Abad ke-3 Hijriah |
Wilayah aktif | Irak |
Firkah | Sunni |
Mazhab Fikih | Syafi'i, Zhahiri |
Minat utama | Hadis, Fikih |
Dipengaruhi oleh | |
Mempengaruhi |
Dawud azh-Zhahiri (816-883 M) ialah seorang ulama ahlussunnah, Imam dan pemuka dari mazhab Zhahiri.[1] Ia banyak dianggap orang sebagai pendiri mazhab Zhahiri meskipun ia sendiri dan para pengikutnya tidak menganggap demikian. Imam Dawud azh-Zhahiri sendiri pada awalnya adalah pengikut mazhab Syafi'i. Keluarganya berasal dari Isfahan, ia dilahirkan di Kuffah dan tinggal di Baghdad. Ia meninggal di Baghdad pada bulan Ramadhan dan dikuburkan disana.[2][3] Di antaramurid-muridnya yang ternama adalah putranya sendiri bernama Muhammad bin Dawud, Abdullah putra Imam Ahmad, Imam Ibnu Jarir ath-Thabari, Niftawaih dan Ruwaim.