Duroia hirsuta
| |
---|---|
Status konservasi | |
Risiko rendah | |
IUCN | 210263630 |
Taksonomi | |
Superkerajaan | Eukaryota |
Kerajaan | Plantae |
Divisi | Tracheophytes |
Ordo | Gentianales |
Famili | Rubiaceae |
Tribus | Cordiereae |
Genus | Duroia |
Spesies | Duroia hirsuta K.Schum., 1889 |
Tata nama | |
Basionim | Amaioua hirsuta (en) |
Duroia hirsuta adalah spesies tumbuhan mirmekofit dari Hutan Amazon. Spesies ini merupakan salah satu dari 37 spesies Duroia yang tergolong ke dalam famili Rubiaceae.
Sejumlah spesies Duroia (dan kemungkinan semuanya) dapat menghalangi pertumbuhan tanaman lain dengan menggunakan interaksi biokimia. Analisis ekstrak akar dari Duroia hirsuta menunjukkan penghambat pertumbuhan berupa plumerisin, iridoid lakton tetrasiklik, dan duroin (jenis iridoid lakton lainnya).[1][2]
Proses ini disebut alelopati. Untuk spesies Duroia hirsuta, penghalang pertumbuhan ini dibantu oleh semut Myrmelachista schumanni yang tinggal di pohon tersebut. Semut-semut ini dapat mematikan tumbuhan-tumbuhan di sekitar dengan menyuntikkan asam format. Semut ini juga melindungi pohon ini dari herbivora. Jenis-jenis semut lain seperti Azteca spp. dan Allomerus octoarticulatus demerarae juga menunjukkan hubungan mutualisme yang sama.[3] Akibatnya, tidak terdapat jenis pohon lain di sekitar pohon ini, dan penduduk setempat menamai kawasan ini "Kebun Iblis".[4] Biaya yang ditanggung oleh pohon Duroia hirsuta cukup besar, karena semut-semut ini memotong daun-daunnya.[5]