EVOS Esports | |
---|---|
Olahraga | Mobile Legends: Bang Bang Arena of Valor Free Fire League of Legends: Wild Rift PUBG Mobile |
Didirikan | 21 Agustus 2016 |
Berbasis di | Jakarta, Indonesia |
Sponsor | Axe TOP Coffee AXIS Pop Mie SUKRO Lazada VISA GOPAY Itel |
Situs web | www |
EVOS Esports adalah klub olah raga elektronik (e-sport) profesional yang berbasis di Jakarta, Indonesia yang didirikan oleh Ivan Yeo dan dipegang kendali oleh Hartman Harris Christian sebagai Presiden Direktur (CEO) di Indonesia.[1] [2] Juga penah memiliki tim kompetitif di ranah Mobile Legends: Bang Bang, Arena of Valor, Free Fire, League of Legends: Wild Rift, PUBG Mobile, DOta 2, Apex Legends,Pokemon Unite[3]
EVOS Esports saat ini juga memiliki tim Mobile Legends: Bang Bang, yang terdapat di dua negara, Indonesia dan Singapura, berawal dari kejuaraan MPL Indonesia Season 1, EVOS Esports mendapatkan hasil yang kurang memuaskan, karena harus puas berada di posisi kedua setelah kalah 3-0 dari Rival nya NXL, dan Di bawah pimpinan EVOS Luch sebagai Head of Esport, EVOS Esports menunjukkan taring nya di MPL Indonesia Season 4, yang kali ini berhasil mengalahkan rival nya untuk pertama kali di grand final dengan skor 3-2, yang membuat EVOS Esports untuk pertama kalinya memenangkan kejuaraan MPL Indonesia, dan mendapatkan tiket untuk bertanding di M1 World Championship di Malaysia pada tahun 2019, setelah kemenangan pada saat Season 4, EVOS Esports yang berganti nama menjadi EVOS Legends di M1 terbilang sangat baik, dengan lolos ke Upper Bracket, dan Melaju ke grand final, dan kali ini harus berhadapan dengan rival nya lagi Rex Regum Qeon dengan format Best Of 7. Game pertama hingga game ketiga EVOS Legends kalah dominasi oleh Rex Regum Qeon, yang jika kalah satu game lagi, membuat EVOS Legends harus puas di posisi runner up, tetapi mengejutkan, EVOS Legends berhasil mendominasi hingga game ke-7, sebuah comeback yang paling menghebohkan, masuk ke game ke-7 EVOS Legends Mendominasi game ke-7 dengan menguasai Early Game, yang membuat Rex Regum Qeon mas harus kehilangan Outer Turret Hingga Inner Turret dibawah menit ke 10, hingga akhirnya EVOS Legends melakukan Straight Push ke base Rex Regum Qeon, alhasil Rex Regum Qeon tidak dapat menahan base nya, yang akhirnya EVOS Legends menjuarai M1 World Championship, yang menjadi Prestasi terbesar untuk EVOS Esports, terutama divisi Mobile legends. Dan pada season selanjutnya EVOS Legends ditinggalkan legenda nya yaitu Eko "Oura" Julianto karena pensiun dari skena kompetitif.
Pada tahun 2021, Evos Esports menjadi juara di MPL ID season 7 dan menjadi tim yang terpopuler diantara tim lainnya dengan perolehan penonton 777.777.[4]
EVOS Esports memasuki kompetitif permainan Arena of Valor pada tahun 2017 dengan pemain-pemainnya semua berasal dari Indonesia. Pada bulan Agustus 2018, Hartawan "WyvorZ" Muliadi, Sultandyo "MythR" Raihan, dan Hartanto "POKKA" Lius bergabung dengan tim. EVOS memenangkan AOV Star League Season 2 pada 16 Februari 2019, lolos ke Arena 2019 Valor World Cup sebagai wakil Indonesia.[5]
Tim League of Legends dari EVOS Esports bersaing dalam Vietnam Championship Series (VCS), kompetisi tertinggi dari League of Legends yang kompetitif di Vietnam.[6] Pada Spring Split VCS 2018, EVOS selesai pertama di musim reguler, dan berakhir dengan rekor 12-2.[7] Penempatan mereka di musim reguler memastikan EVOS tiket di final babak playoff, dimana mereka mengalahkan GIGABYTE Marines dengan skor 3–2,[8] yang membuat mereka memenuhi syarat untuk tampil di Mid-Season Invitational (MSI) 2018.
Dalam kualifikasi acara utama MSI 2018, EVOS mengalahkan SuperMassive eSports, 3–1 lalu mengamankan tempat di acara utama.[9][10][11] EVOS mengakhiri turnamwn di MSI 2018 dengan rekor 2-8,[12] gagal lolos ke babak playoff.[13][14]
Mid laner lama EVOS Đoàn "Warzone" Văn Ngọc Sơn pensiun dari kompetitif profesional pada 15 September 2018 dan menjadi streamer untuk tim.[15] Ia digantikan oleh Võ "Petland" Huỳnh Quang Huy dan Lê "Dia1" Phu Quý dalam persiapan untuk Pemisahan Musim Semi VCS 2019. EVOS berada di posisi ketiga pada musim reguler dengan rekor 9–5, lolos ke babak playoff. Di babak pertama playoff, EVOS mengalahkan Friends Forever 3-2, lalu di babak kedua EVOS mengalahkan Sky Gaming 3-1, dan menghadapi Phong Vũ Buffalo di final, mereka kalah 1-3.