Fawaz A. Gerges | |
---|---|
Lahir | 1958 (umur 65–66) Lebanon |
Kebangsaan | Amerika Serikat; Lebanon |
Kewarganegaraan | Amerika Serikat |
Pekerjaan | Akademisi |
Suami/istri | Nora Colton |
Latar belakang akademis | |
Alma mater | London School of Economics University of Oxford |
Karya akademis | |
Disiplin ilmu | Professor of International Relations |
Cabang disiplin ilmu | Specialist on social movements |
Lembaga | London School of Economics, Sarah Lawrence College, Oxford University, Harvard University, Columbia University, Princeton University |
Minat utama | International relations, Middle East, Superpowers, Geopolitics, American foreign policy, Muslim Brotherhood, Mujahideen, Al Qaeda, ISIS |
Fawaz A. Gerges (Pengucapan bahasa Lebanon : [fawˈwaːz ˈʒeɾʒes]) adalah seorang akademisi dan penulis Lebanon-Amerika yang mempunyai keahlian di bidang Timur Tengah, kebijakan luar negeri AS, hubungan internasional, gerakan sosial, dan hubungan antara dunia Islam dan Barat.
Dr. Gerges saat ini adalah Profesor Politik Timur Tengah dan Hubungan Internasional di London School of Economics and Political Science.[1] Ia menjabat sebagai Ketua Emirates Timur Tengah Kontemporer di LSE, dan menjabat sebagai Direktur Pusat Studi Timur Tengah LSE dari tahun 2010 hingga 2013.[2]
Buku terbaru Dr. Gerges, What Really Went Wrong: The West and the Failure of Democracy in the Middle East, dijadwalkan akan diterbitkan oleh Yale University Press pada Mei 2024.[3] Buku ini membahas bagaimana sejarah Timur Tengah mungkin dapat menjadi berbeda dari sekarang jika paska Perang Dunia Kedua, para pemimpin Amerika mendukung para pemimpin dan masyarakat Timur Tengah yang independen alih-alih mendukung para penguasa, otokrat, dan orang-orang yang kuat di negara-negara Timur Tengah.[4]