Anak perusahaan | |
Industri | Perangkat keras komputer Layanan teknologi informasi |
Didirikan | 1999 (dengan nama Fujitsu Siemens Computers) |
Kantor pusat | , |
Tokoh kunci | Rod Vawdrey (CEO), Joseph Reger (CTO)[2] |
Produk | Produk Infrastruktur, Solusi Infrastruktur, Layanan Infrakstruktur Terkelola, Infrastructure as a Service |
Pemilik | Fujitsu |
Karyawan | 5.087 (2011) [3] |
Situs web | www.fujitsu.com/fts |
Fujitsu Technology Solutions adalah sebuah penyedia teknologi informasi yang terutama eksis di Eropa, Timur Tengah, Afrika, dan India. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1999 sebagai sebuah perusahaan patungan 50/50 antara Fujitsu asal Jepang dan Siemens asal Jerman. Pada tanggal 1 April 2009, nama perusahaan ini diubah menjadi seperti sekarang, setelah Fujitsu membeli semua saham perusahaan ini yang dipegang oleh Siemens.[4]
Perusahaan ini fokus melayani perusahaan besar, sedang, dan kecil. Fujitsu Technology Solutions menawarkan produk dan layanan teknologi, untuk pusat data, infrastruktur terkelola, dan infrastructure as a service.
Pada sisi Fujitsu, perusahaan ini memulai sejarahnya pada pertengahan dekade 1980-an saat divisi komputer dari Nokia asal Finlandia dan Ericsson asal Swedia resmi digabung. Saat itu, komputer buatan Ericsson terkenal berkat ergonomi dan warnanya yang cerah. Pada tahun 1991, Nokia Data dijual ke International Computers Limited (ICL) asal Britania Raya. ICL kemudian diambil alih oleh Fujitsu. Ironisnya, Fujitsu awalnya merupakan divisi data dari Fuji Electric, yang namanya diturunkan dari pendirinya, yakni "Fu" dari zaibatsu Furukawa Electric, dan "Ji" dari jiimensu, transliterasi Jepang untuk Siemens.
Jajaran produk komputer meja Nokia MikroMikko tetap diproduksi di pabrik Kilo di Espoo, Finlandia. Komponen seperti motherboard dan kartu jaringan Ethernet diproduksi secara lokal, hingga akhirnya produksi MikroMikko dipindah ke Taiwan. Secara internasional, MikroMikko dipasarkan oleh Fujitsu dengan nama ErgoPro.
Pada sisi Fujitsu juga, pada tahun 1997, Fujitsu mengakuisisi Amdahl, sebuah produsen bingkai utama kompatibel IBM. Pada pasar bingkai utama, Siemens juga menguasai pangsa pasar yang cukup besar, terutama di Eropa, namun bingkai utama buatan Siemens tidak kompatibel IBM. Sebelum mengakuisisi Amdahl, Fujitsu sebenarnya telah memiliki divisi tersendiri untuk memproduksi bingkai utama kompatibel IBM.
Pada sisi Siemens, perusahaan ini memulai sejarahnya dengan nama Siemens Nixdorf Informationssysteme, yang merupakan hasil penggabungan antara Nixdorf Computer dengan unit data dan teknologi informasi dari Siemens.
Fujitsu Siemens fokus pada komputer "hijau",[5] dan dianggap sebagai pemimpin atau inovator di bidang teknologi informasi hijau pada sejumlah standar ekologi dan lingkungan, seperti Energy Star dan Nordic swan.[6]
Fujitsu Siemens pernah mensponsori Tim Formula Satu McLaren Mercedes pada musim 1999 dan 2000.
Pada tahun 2003, Fujitsu Siemens memenangkan Wharton Infosys Business Transformation Award atas penggunaan teknologi informasi untuk mentransformasi industri.
Pada bulan November 2008, diumumkan bahwa Fujitsu akan membeli semua saham perusahaan ini yang dipegang oleh Siemens dengan harga sekitar €450 juta. Pembelian tersebut diharapkan selesai pada tanggal 1 April 2009.[7]
Pembelian tersebut akhirnya selesai sesuai rencana pada tanggal 1 April 2009, dan nama perusahaan inipun diubah menjadi seperti sekarang.[8]
Fujitsu Technology Solutions menyediakan berbagai macam produk dan layanan berbasis teknologi informasi dan komunikasi.
Produk dan layanan Fujitsu Technology Solutions saat ini[per kapan?] meliputi:
Produk dan layanan Fujitsu Technology Solutions yang tidak lagi ditawarkan meliputi: