HMAS AE1

HMAS AE1 milik Angkatan Laut Australia di Portsmouth, Inggris

HMAS AE1 adalah sebuah kapal selam kelas E milik Angkatan Laut Australia. HMAS AE1 ini juga merupakan kapal selam pertama yang bertugas dalam armada milik Angkatan Laut Australia.[1] Kapal selam ini tenggelam di perairan Papua Nugini dekat provinsi East New Britain semasa Perang Dunia 1 tengah bergejolak, tepatnya di tanggal 14 September 1914 atau setelah tujuh bulan masa tugasnya.[2]

Desain

[sunting | sunting sumber]

Kelas E adalah versi peningkatan dari kapal selam kelas D, perbedaan strukturnya terletak pada dimensi panjang dan kemampuan untuk membawa tabung torpedo tambahan.

Penugasan

[sunting | sunting sumber]

Saat pecahnya Perang Dunia I, HMAS AE1 yang dikomandani oleh Letnan Komandan (sepangkat Mayor jika di Indonesia) Thomas Besant, dikerahkan sebagai bagian dari Pasukan Ekspedisi Angkatan Laut dan Militer Australia yang ditugasi untuk menyerang Nugini Jerman. Bersamaan juga dengan AE2, HMAS AE1 mengambil peran dalam operasi untuk mengokupasi teritori Jerman, seperti menyerahnya kota kecil Rabaul pada tanggal 13 September 1914.[3][4]

Tenggelam

[sunting | sunting sumber]

Tepat pada pukul 07:00 di tanggal 14 September 1914, HMAS AE1 berangkat dari Teluk Blanche, Rabaul, untuk berpatroli ke Tanjung Gazelle dengan HMAS Paramatta. AE1 tidak kunjung kembali sampai pukul 20:00, beberapa kapal dikerahkan untuk melakukan pencarian. Tidak ada tanda-tanda kapal selam tersebut ditemukan, dan terdokumentasikan sebagai insiden gugurnya seluruh awak kapal. Tenggelamnya AE1 adalah kehilangan terbesar paling pertama pihak Australia selama partisipasi mereka di dalam Perang Dunia I.[5]

Pencarian bangkai kapal

[sunting | sunting sumber]

Misi pencarian lokasi tenggelam pertama kali dilakukan pada tahun 1976, sebelum itu tidak ada usaha pencarian yang cukup berarti.[6] Bangkainya ditemukan pada misi pencarian ke-13 dekat pulau Duke York pada tanggal 20 Desember 2017.[7] Kapal survei hidro oseanografi milik perusahaan Belanda, MV Fugro Equator lah yang menemukan HMAS AE1.[8]

Peringatan

[sunting | sunting sumber]

Di tahun 1933, untuk memperingati gugurnya HMAS AE1 dan HMAS AE2 maka sebuah jendela yang terbuat dari kaca patri ditambahkan pada kapel Angkatan Laut di Pulau Garden, New South Wales.[9] Patung peringatan dengan konsep instalasi seni terapung berbentuk karangan bunga yang terbuat dari baja stainless juga dibuat untuk AE1 di luar gedung Museum Maritim Nasional Australia.[10][11]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Missing WWI sub may have been found". The Sydney Morning Herald (dalam bahasa Inggris). 2007-03-01. Diakses tanggal 2024-06-02. 
  2. ^ Zhou, Naaman (2017-12-21). "Australian navy world war one AE1 submarine found 103 years after it vanished". The Guardian (dalam bahasa Inggris). ISSN 0261-3077. Diakses tanggal 2024-06-02. 
  3. ^ "Navy Marks 109th Birthday With Historic Changes To Battle Honours - Royal Australian Navy". web.archive.org. 2011-06-13. Diakses tanggal 2024-06-04. 
  4. ^ Royal Australian Navy (1 Maret 2010). "Royal Australian Navy Ship/Unit Approved Battle Honours" (PDF). Royal Australian Navy. 
  5. ^ "Navy to hunt for lost sub". The Sydney Morning Herald (dalam bahasa Inggris). 2007-02-26. Diakses tanggal 2024-06-04. 
  6. ^ "The AE1 and the AE2 Submarines - Australia's first submarines | Australian War Memorial". www.awm.gov.au. Diakses tanggal 2024-06-02. 
  7. ^ "HMAS AE1 Australia's First Submarine". Silentworld Foundation (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-06-02. 
  8. ^ "Australia's oldest naval mystery solved after 100 years". ABC News (dalam bahasa Inggris). 2017-12-21. Diakses tanggal 2024-06-02. 
  9. ^ Navy, corporateName=Royal Australian. "HMAS AE1". seapower.navy.gov.au (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-06-04. 
  10. ^ "AE1 Memorial | Monument Australia". monumentaustralia.org.au. Diakses tanggal 2024-06-04. 
  11. ^ "Remembering AE1 the ocean bed their tomb". Australian National Maritime Museum (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2024-06-04.