iBoy | |
---|---|
Sutradara | Adam Randall |
Pemeran | |
Penata musik |
|
Sinematografer | Eben Bolter |
Distributor | Netflix |
Tanggal rilis |
|
Durasi | 91 minutes |
Negara | United Kingdom |
Bahasa | English |
iBoy adalah film Inggris produksi Netflix tahun 2017 bergenre fiksi ilmiah thriller kriminal yang disutradarai oleh Adam Randall, diangkat dari novel dengan judul yang sama karya Kevin Brooks, tentang seorang mahasiswa yang menjalani operasi di kepalanya setelah ditembak oleh penjahat, di mana beberapa fragmen ponsel masih tertanam dalam otaknya, sehingga dia memiliki kemampuan luar biasa untuk mengetahui ponsel lain, berkirim pesan, melakukan pemindahbukuan bank, hanya dengan berpikir. Film ini dibintangi oleh Bill Milner dan Maisie Williams.[1] iBoy dirilis pada tanggal 27 Januari 2017.
Tom (diperankan oleh Bill Milner) tinggal bersama neneknya (Miranda Richardson) yang seorang penulis, di sebuah flat. Dia berkawan sekaligus bertetangga dengan Lucy (dimainkan oleh Maisie Williams). Suatu malam, ketika dia ingin menemui Lucy di rumahnya, dia mendapati beberapa penjahat bertopeng berada di rumah itu. Karena takut diketahui, beberapa penjahat itu mengejar Tom dan menembak kepalanya. Di rumah sakit, Tom sudah sadarkan diri, mendapatkan penjelasan dari dokter yang merawatnya bahwa sebagian fragmen ponsel miliknya masih tertanam di otaknya. Setelah pulang, Tom mengalami kejadian aneh di mana dia dapat mengetahui pergerakan data ponsel dan perangkat jaringan lainnya, suara-suara jarak jauh. Kemampuannya itu kemudian digunakan untuk membalas dendam kepada pelaku penembak, penjahat yang pernah menyatroni rumah Lucy. Dan ternyata, orang-orang itu adalah kawan Tom sendiri, yang terhubung dengan jaringan pengedar narkoba. Tom sering menggagalkan peredaran dan upaya kejahatan mereka, sehingga pucuk pimpinan jaringan itu menemui Tom di rumahnya, menanyakan perihal kemampuan luar biasa yang dialami. Tom didesak untuk memasukkan uang ke rekeningnya. Semula tidak mau, tapi akhirnya melakukan di bawah tekanan senjata api. Dalam suatu kesempatan ketika Tom ingin menyelamatkan Lucy dari sekapan kawan-kawannya, terjadilah perkelahian antara Tom dengan pimpinan jaringan itu, yang berujung kematian, tetapi Tom selamat. Dia dirawat di rumah sakit. Setelah siuman, dia sudah tidak mengalami kejadian aneh seperti sebelumnya. Film ditutup dengan bertemunya kembali Tom dan Lucy yang ternyata saling mencintai.
Film ini menuai tanggapan dan ulasan beragam dari para kritikus. Situs pengumpul ulasan film Rotten Tomatoes memberikan rating 50% kepada film ini, berdasarakan ulasan 10 orang kritikus.[2] Namun The Guardian menilai filim ini dengan ulasan negatif."[3]