Karomama | |
---|---|
Permaisuri Mesir Istri Kerajaan Agung Nyonya Dua Tanah Nyonya Mesir Hulu dan Hilir, dll. | |
![]() Prasasti yang menggambarkan Osorkon II dan Karomama | |
Pasangan | Firaun Osorkon II |
Keturunan | Shoshenq D Hornakhte Tashakheper Karomama C, [Ta?]iirmer |
Agama | agama Mesir Kuno |
| ||||
Karomama | ||||
---|---|---|---|---|
Era: Kerajaan Baru (1550–1069 BC) | ||||
Hieroglif Mesir |
Karomama I merupakan seorang ratu Mesir, ia adalah istri Osorkon II dan merupakan bagian dari Dinasti ke-22 Mesir Kuno.
Karomama diduga adalah putri Firaun Takelot I. Ia merupakan salah satu dari tiga istri Osorkon II yang diketahui. Istri-istri lainnya adalah Isetemkheb G dan Djedmutesankh iv.[1]
Karomama adalah ibunda dari setidaknya dua orang putra dan tiga orang putri:[1][2]
Osorkon II memiliki banyak bangunan yang dibangun di masa pemerintahannya, termasuk sebuah monumental dengan ruangan bergranit besar pada tahun ke-22 masa pemerintahannya. Relief gambarnya beserta Ratu Karomama menghiasi dinding-dinding ruangan tersebut. Ratu Karomama (juga dikenal sebagai Karoama B) juga seorang putri kerajaan, namun tidak jelas Raja mana adalah ayahandanya. Karena ia tidak bergelar saudari kerajaan, dapat dianggap ia bukan putri Takeloth I, namun tidak ada gelar Saudari Raja yang meyakinkan. Calon lainnya adalah Shoshenq II atau Harsiese. Di dalam relief-relief Yobel, ia didampingi oleh tiga putrinya: Tashakheper A, Karomama C dan <Ta>iirmer (Tahun 22).[1]