Lipaugus | |
---|---|
Klasifikasi ilmiah | |
Domain: | Eukaryota |
Kerajaan: | Animalia |
Filum: | Chordata |
Kelas: | Aves |
Ordo: | Passeriformes |
Famili: | Cotingidae |
Genus: | Lipaugus F. Boie, 1828 |
Lipaugus adalah genus burung dalam keluarga Cotingidae.
Genus ini diperkenalkan pada tahun 1828 oleh ahli zoologi Jerman Friedrich Boie. Boie mengeja nama genus sebagai Lipangus tetapi ini dikoreksi menjadi Lipaugus.[1][2] Nama ini berasal dari bahasa Yunani lipaugēs, yang berarti "gelap" atau "tanpa cahaya".[3] Jenis spesies ini ditetapkan oleh George Gray pada tahun 1840 sebagai piha menjerit.[2][4]
Genus ini berisi sembilan spesies:[5]
Gambar | Nama ilmiah | Nama umum | Sebaran |
---|---|---|---|
Lipaugus unirufus | Piha rufous | Belize, Kolombia, Kosta Rika, Ekuador, Guatemala, Honduras, Meksiko, Nikaragua, dan Panama | |
Lipaugus streptophorus | Piha berkerah merah muda | Venezuela tenggara, Guyana barat, dan utara jauh Brasil | |
Lipaugus vociferans | Piha menjerit | Amazon dan bagian tropis Hutan Atlantik di Amerika Selatan | |
Lipaugus lanioides | Piha berekor coklat | Brasil tenggara. | |
Lipaugus ater (sebelumnya di genus Tijuca) | Cotinga hitam dan emas | Serra do Mar di tenggara Brasil | |
Lipaugus conditus (sebelumnya di genus Tijuca) | Cotinga bersayap abu-abu | Serra dos Órgãos dan Serra do Tinguá di Negara Bagian Rio de Janeiro, Brasil | |
Lipaugus weberi | Piha berkepala kastanye | Kolombia | |
Lipaugus fuscocinereus | Piha kehitaman | Kolombia, Ekuador, dan Peru | |
Lipaugus uropygialis | Piha bersayap pedang | Bolivia dan Peru |
Dua bekas spesies Lipaugus kini berada dalam genus Snowornis.[6] Piha kehitaman, berkepala kastanye, berekor coklat, dan bersayap pedang dapat membentuk superspesies.[7]