Mary Higby Schweitzer

Mary Higby Schweitzer
KebangsaanAmerika Serikat
KewarganegaraanAmerika Serikat
AlmamaterB.S., Communicative Disorders,
Utah State University, 1977
Ph. D., Biology,
Montana State University, 1995
Karier ilmiah
BidangPaleontologi

Mary Higby Schweitzer adalah seorang paleontolog di North Carolina State University. Ia memimpin kelompok-kelompok yang menemukan sisa-sisa sel darah dalam fosil-fosil dinosaurus dan kemudian menemukan sisa-sisa jaringan lunak pada spesimen Tyrannosaurus rex MOR 1125,[1][2] serta bukti bahwa spesimen tersebut adalah seekor betina saat ia mati.[3]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Schweitzer, Mary H.; Wittmeyer, Jennifer L.; Horner, John R. (2007). "Soft tissue and cellular preservation in vertebrate skeletal elements from the Cretaceous to the present". Proc Biol Sci. 274 (1607): 183–97. doi:10.1098/rspb.2006.3705. PMC 1685849 alt=Dapat diakses gratis. PMID 17148248. 
  2. ^ Hitt J (2005). "New discoveries hint there's a lot more in fossil bones than we thought". Discover. October. Diarsipkan dari versi asli (– Scholar search) tanggal February 22, 2007. Diakses tanggal 2007-03-05. 
  3. ^ "Geologists Find First Clue To Tyrannosaurus Rex Gender In Bone Tissue". Science Daily. 2005-06-03. Diakses tanggal 2007-03-05. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]