Biografi | |
---|---|
Kelahiran | 2 Januari 1961 (63 tahun) Alor Setar |
Data pribadi | |
Kelompok etnik | Orang Minangkabau |
Agama | Islam |
Warna mata | Hitam |
Warna rambut | Hitam |
Kegiatan | |
Pekerjaan | politikus, pebisnis |
Partai politik | UMNO |
Keluarga | |
Pasangan nikah | Mastisa Mohamed (en) |
Anak | Marisa Hasmah Mokhzani (en) |
Orang tua | Mahathir Mohamad , Siti Hasmah Mohamad Ali |
Saudara | Marina Mahathir, Mukhriz Mahathir, Mirzan Mahathir (en) , Melinda Mahathir (en) dan Mazhar Mahathir (en) |
Datuk Mokhzani Mahathir (lahir di Alor Setar, Kedah, pada Januari 1961) adalah pengusaha dan konglomerat Malaysia yang terkemuka. Pada bulan Februari 2013, kekayaannya mencapai USD 980 juta dan menjadi orang terkaya ke-15 di Malaysia.[1]
Mokhzani lahir dari pasangan Mahathir Mohamad dan Siti Hasmah Mohamad Ali. Ayahnya adalah Perdana Menteri Malaysia ke-4, sedangkan ibunya seorang ahli kesehatan. Dari pihak ayahnya, ia campuran Melayu Semenanjung dan Kerala, India, sedangkan dari pihak ibu ia keturunan Minangkabau asal Rao, Pasaman, Sumatera Barat.[2] Dia menyelesaikan pendidikannya pada jurusan Teknik Perminyakan, University of Tulsa, Oklahoma, Amerika Serikat dengan gelar Bachelor of Science.
Sepulang dari Amerika Serikat, ia terjun ke dunia politik dan bergabung dalam Partai UMNO. Pada 2006, Mokhzani terpilih sebagai delegasi UMNO dari Kedah.[3] Di bulan Mei 2008, ia mengikuti jejak ayahnya untuk keluar dari UMNO,[4] setelah 22 tahun bergabung dengan partai tersebut.
Mokhzani memulai kariernya pada tahun 1987 sebagai insinyur operasional di Sarawak Shell Bhd. Dia kemudian menjadi Group Executive/Managing Director Tongkah Holdings Bhd dari tahun 1989 sampai 2001. Sejak tahun 1990, dia memenej beberapa bisnis yang terdaftar di Bursa Efek Malaysia, antara lain Tongkah Holdings Bhd serta Pantai Holdings Bhd dan anak usahanya. Dia juga menjabat sebagai chairman Opcom Holdings Bhd dan menjadi direktur sejak 8 Mei 2009. Selanjutnya dia menjabat berbagai jabatan di perusahaan-perusahaan minyak seperti Sapuracrest Petroleum Bhd, ICP Ltd, Kencana Petroleum Bhd, dan Sapura Kencana Petroleum Bhd.[5]
Melalui perusahaan investasinya Kencana Capital Sdn. Bhd., dia melakukan investasi di berbagai perusahaan, diantaranya perusahaan teknologi informasi dan properti.[6] Saat ini ia menjadi chairman Sepang International Circuit yang menyelenggarakan Formula Satu di Malaysia.