Pada tanggal 1 Maret 1967, Jaksa WilayahNew Orleans, Jim Garrison, menangkap dan mendakwa pengusaha New Orleans Clay Shaw dengan tuduhan berkonspirasi untuk membunuh Presiden Kennedy, dengan bantuan Lee Harvey Oswald, David Ferrie, dan yang lainnya. Pada tanggal 29 Januari 1969, Shaw diadili di Pengadilan Kriminal Paroki Orleans atas tuduhan tersebut. Pada tanggal 1 Maret 1969, para hakim membutuhkan waktu kurang dari satu jam untuk memutuskan bahwa Shaw tidak bersalah. Pengadilan ini menjadi satu-satunya pengadilan yang diselenggarakan terkait dengan pembunuhan Presiden Kennedy.
David Ferrie, mantan pilot Eastern Airlines dan rekan Guy Banister. Ferrie berkendara dari New Orleans ke Houston pada malam terjadinya pembunuhan bersama dua temannya, Alvin Beauboeuf dan Melvin Coffey.[3] Perjalanan tersebut diselidiki oleh Departemen Kepolisian New Orleans, Kepolisian Houston, Biro Investigasi Federal, dan Texas Rangers. Satuan investigasi ini mengungkapkan bahwa mereka tidak dapat mengembangkan tuduhan terhadap Ferrie, dan Garrison awalnya sepakat dengan temuan tersebut. Tiga tahun kemudian, Garrison mencurigai hasil penyidikan Komisi Warren mengenai pembunuhan Kennedy. Ferrie meninggal dunia pada tanggal 22 Februari 1967, kurang dari seminggu setelah berita penyelidikan Garrison tersebar di media. Garrison kemudian menyebut Ferrie sebagai "salah satu orang terpenting dalam sejarah".[4]
Perry Russo, setelah kematian David Ferrie, ia memberi tahu Garrison bahwa ia mengenal Ferrie pada awal 1960-an dan Ferrie pernah berbicara mengenai pembunuhan Presiden kepadanya.[5] Russo menjadi saksi utama Garrison setelah ia mengaku telah mendengar Ferrie merencanakan pembunuhan dengan seorang pria berambut putih bernama Clem Bertrand, yang kemudian ia ungkapkan di pengadilan sebagai Clay Shaw.[6]