Pepper X adalah kultivar cabai Capsicum yang dibiakkan oleh petani cabai asal Amerika bernama Ed Currie , pencipta Carolina Reaper . Pada tahun 2023, Guinness World Records mengakuinya sebagai cabai terpedas.[1]
Pepper X | |
---|---|
Spesies | Capsicum chinense |
Pembudidaya | Ed Currie |
Tanah asal | Amerika Serikat |
Tingkat kepedasan | Luar biasa pedas |
Skala Scoville | 2,693,000 SHU |
Pepper X memiliki kemiripan dengan Carolina Reaper, bentuknya bulat, teksturnya bergelombang, dan buahnya terlihat mengerikan. Warnanya berubah menjadi hijau kekuningan dan tumbuh sepanjang 2-3 inci, dengan ekor pendek seperti Reaper. Ada yang mengatakan beberapa cabai ini tumbuh menjadi bentuk memanjang seperti cabai Ghost. Banyaknya lobus yang ditemukan pada cabai ini memberi banyak ruang untuk mengembangkan kapsasinoid yang lebih baik. Sebagian besar panas dihasilkan oleh partikel-partikel ini dan dapat ditemukan di plasenta cabai daripada di biji bagian dalamnya.[2]
Pada tanggal 23 Agustus 2023, Guinness World Records mengakui Pepper X sebagai cabai terpedas di dunia , dengan kadar 2,69 juta SHU , mengalahkan rekor dunia sebelumnya sebesar 1,64 juta SHU yang dipegang oleh Carolina Reaper, yang juga dibiakkan oleh Currie.[1]