Piala Dunia U-17 FIFA 2023

Piala Dunia U-17 FIFA 2023
FIFA U-17 World Cup 2023
Informasi turnamen
Tuan rumahIndonesia
Jadwal
penyelenggaraan
10 November – 2 Desember
Jumlah
tim peserta
24 (dari 6 konfederasi)
Tempat
penyelenggaraan
4 (di 4 kota)
Hasil turnamen
Juara Jerman (gelar ke-1)
Tempat kedua Prancis
Tempat ketiga Mali
Tempat keempat Argentina
Statistik turnamen
Jumlah
pertandingan
52
Jumlah gol175 (3,37 per pertandingan)
Jumlah
penonton
437.575 (8.415 per pertandingan)
Pemain terbaikJerman Paris Brunner
Pencetak gol
terbanyak
Argentina Agustín Ruberto
(8 gol)
Penjaga gawang terbaikPrancis Paul Argney
Penghargaan
fair play
 Inggris
2025

Piala Dunia U-17 FIFA 2023 adalah edisi ke-19 dari Piala Dunia U-17 FIFA, turnamen sepak bola remaja putra internasional dua tahunan yang diikuti oleh tim nasional di bawah usia 17 tahun asosiasi anggota FIFA. Turnamen ini diselenggarakan di Indonesia pada 10 November hingga 2 Desember 2023.[1] Ini merupakan pertama kalinya Indonesia terpilih sebagai tuan rumah turnamen FIFA dan menjadi Piala Dunia U-17 FIFA pertama yang diadakan di kawasan Asia Tenggara sekaligus yang keenam di benua Asia.[2] Turnamen ini juga menjadi turnamen FIFA ketiga yang diadakan di kawasan tersebut setelah Kejuaraan Dunia Remaja FIFA 1997 di Malaysia dan Piala Dunia Futsal FIFA 2012 di Thailand. Edisi ini menandai kembalinya Piala Dunia U-17 FIFA setelah empat tahun vakum akibat pandemi Covid-19 yang memaksa FIFA untuk membatalkan turnamen edisi 2021.[2]

Brasil merupakan juara bertahan, setelah meraih gelar keempat pada 2019 sebagai tuan rumah.[3] Namun, mereka tidak dapat mempertahankan gelar karena disingkirkan di babak perempat final oleh Argentina.

Jerman mengalahkan Prancis dengan skor 4–3 melalui adu penalti setelah imbang 2–2 hingga waktu normal berakhir dan meraih gelar perdana.[4]

Pemilihan tuan rumah

[sunting | sunting sumber]

Peru diumumkan sebagai tuan rumah Piala Dunia U-17 FIFA 2021 setelah pertemuan Dewan FIFA pada 24 Oktober 2019 di Shanghai, Tiongkok.[5] Setelah edisi 2021 dibatalkan, Peru diberi hak tuan rumah untuk edisi selanjutnya pada 2023.[6] Turnamen ini sedianya menjadi kali kedua Peru menjadi tuan rumah turnamen FIFA, setelah sebelumnya menyelenggarakan Kejuaraan Dunia U-17 FIFA 2005, sehingga akan menjadi negara pertama yang menyelenggarakan turnamen ini lebih dari sekali. Namun, setelah diskusi yang ekstensif antara Federasi Sepak Bola Peru dan FIFA tentang ketidakmampuan negara tuan rumah dalam menyelesaikan infrastruktur yang diperlukan, maka Peru mengundurkan diri sebagai tuan rumah pada 3 April 2023, sementara FIFA segera menunjuk tuan rumah baru pada waktunya.[7]

Pada 23 Juni 2023, FIFA secara resmi menunjuk Indonesia sebagai tuan rumah baru yang diyakini sebagai kompensasi atas hilangnya hak tuan rumah Piala Dunia U-20 FIFA 2023 yang diberikan kepada Argentina karena Indonesia menolak partisipasi tim nasional Israel pada turnamen tersebut.[8] Ini merupakan pertama kalinya Indonesia tampil di Piala Dunia U-17 dan menjadi negara Asia Tenggara pertama sebagai tuan rumah ajang ini. Turnamen ini juga menjadikan Indonesia negara Asia Tenggara pertama yang lolos ke seluruh tiga Piala Dunia sepak bola putra gelaran FIFA; dalam dua keikutsertaan sebelumnya di ajang FIFA mereka tampil di Piala Dunia FIFA 1938 dan Kejuaraan Dunia Remaja FIFA 1979 (sekarang Piala Dunia U-20).

Tempat penyelenggaraan

[sunting | sunting sumber]

Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir mengumumkan bahwa pihaknya mengajukan delapan stadion kepada FIFA untuk menggelar turnamen ini. Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta Pusat, DKI Jakarta), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Manahan (Surakarta), Stadion Kapten I Wayan Dipta (Gianyar, Bali), dan Stadion Gelora Sriwijaya (Palembang, Sumatera Selatan) dipilih untuk menggelar Piala Dunia U-20 FIFA 2023 ketika Indonesia masih menjadi tuan rumah. Dua stadion tambahan lain adalah Stadion Internasional Jakarta dan Stadion Pakansari.[9] Erick kemudian memastikan bahwa pertandingan babak semifinal dan final dimainkan di Stadion Manahan, seperti perencanaan Piala Dunia U-20 semula.[10][11][12]

Berikut keempat stadion yang digunakan sebagai tempat penyelenggaraan beserta kapasitas yang ditentukan FIFA selama turnamen berlangsung.[13]

Surabaya, Jawa Timur Jakarta Utara, DKI Jakarta
Stadion Gelora Bung Tomo Stadion Internasional Jakarta
Kapasitas: 44.200 Kapasitas: 23.422
Kabupaten Bandung, Jawa Barat Surakarta, Jawa Tengah
Stadion Si Jalak Harupat Stadion Manahan
Kapasitas: 22.700 Kapasitas: 19.700

Tim peserta

[sunting | sunting sumber]

Kualifikasi

[sunting | sunting sumber]

Sebanyak 24 tim lolos ke putaran final turnamen ini. Indonesia sebagai tuan rumah bersama 23 tim peserta lain yang lolos dari enam kompetisi kontinental terpisah.

Konfederasi Turnamen kualifikasi Tim Penampilan Penampilan terakhir Penampilan terbaik
AFC
(Asia)
Tuan rumah  Indonesia ke-1 N/A Debut
Piala Asia U-17 AFC 2023  Iran ke-5 2017 Perempat final (2017)
 Jepang ke-10 2019 Perempat final (1993, 2011)
 Korea Selatan ke-7 2019 Perempat final (1987, 2009, 2019)
 Uzbekistan ke-3 2013 Perempat final (2011)
CAF
(Afrika)
Piala Negara-Negara Afrika U-17 2023  Burkina Faso ke-5 2011 Tempat ketiga (2001)
 Mali ke-6 2017 Tempat kedua (2015)
 Maroko ke-2 2013 Babak 16 besar (2013)
 Senegal ke-2 2019 Babak 16 besar (2019)
CONCACAF
(Amerika Utara, Tengah, dan Karibia)
Kejuaraan U-17 CONCACAF 2023  Amerika Serikat ke-18 2019 Tempat keempat (1999)
 Kanada ke-8 2019 Babak grup (1987, 1989, 1993, 1995, 2011, 2013, 2019)
 Meksiko ke-15 2019 Juara (2005, 2011)
 Panama ke-3 2013 Babak 16 besar (2011)
CONMEBOL
(Amerika Selatan)
Kejuaraan U-17 Amerika Selatan 2023  Argentina ke-15 2019 Tempat ketiga (1991, 1995, 2003)
 Brasil ke-18 2019 Juara (1997, 1999, 2003, 2019)
 Ekuador ke-6 2019 Perempat final (1995, 2015)
 Venezuela ke-2 2013 Babak grup (2013)
OFC
(Oseania)
Kejuaraan U-17 OFC 2023  Kaledonia Baru ke-2 2017 Babak grup (2017)
 Selandia Baru ke-10 2019 Babak 16 besar (2009, 2011, 2015)
UEFA
(Eropa)
Kejuaraan U-17 Eropa UEFA 2023  Inggris ke-5 2017 Juara (2017)
 Jerman ke-11 2017 Tempat kedua (1985)[a]
 Polandia ke-3 1999 Tempat keempat (1993)
 Prancis ke-8 2019 Juara (2001)
 Spanyol ke-11 2019 Tempat kedua (1991, 2003, 2007, 2017)
Catatan
  1. ^ Sebagai Jerman Barat.

Pengundian

[sunting | sunting sumber]

Pengundian dilakukan pada 15 September 2023 pukul 16.00 CEST (UTC+2; 21.00 WIB) di kantor pusat FIFA di Zürich, Swiss.[14] Dua puluh empat tim peserta diundi ke dalam enam grup yang masing-masing terdiri dari empat tim, dengan tuan rumah Indonesia secara otomatis diunggulkan ke Pot 1 dan menempati posisi pertama Grup A, sedangkan tim yang lain diunggulkan ke pot masing-masing berdasarkan pencapaian mereka di lima edisi turnamen terakhir (turnamen yang lebih baru berbobot lebih berat) yang diuraikan sebagai berikut:[15]

Selain itu, lima poin bonus tambahan diberikan kepada enam tim juara kontinental dari turnamen kualifikasi.

Pot Tim Konfederasi 2011 2013 2015 2017 2019 PB Jumlah poin
Poin 20% Poin 40% Poin 60% Poin 80% Poin 100%
1  Indonesia AFC Tuan rumah, secara otomatis ditempatkan di Pot 1
 Brasil CONMEBOL 13 2,6 13 5,2 9 5,4 18 14,4 21 +5 53,6
 Meksiko CONCACAF 21 4,2 13 5,2 13 7,8 2 1,6 11 +5 34,8
 Prancis UEFA 8 1,6 Tidak lolos 10 6 9 7,2 18 32,8
 Spanyol UEFA Tidak lolos Tidak lolos Tidak lolos 15 12 10 22
 Jepang AFC 10 2 9 3,6 Tidak lolos 5 4 7 +5 21,6
2  Jerman UEFA 18 3,6 Tidak lolos 6 3,6 9 7,2 Tidak lolos +5 19,4
 Mali CAF Tidak lolos Tidak lolos 16 9,6 12 9,6 Tidak lolos 19,2
 Inggris UEFA 8 1,6 0 0 2 1,2 19 15,2 Tidak lolos 18
 Korea Selatan AFC Tidak lolos Tidak lolos 7 4,2 Tidak lolos 9 13,2
 Argentina CONMEBOL 4 0,8 13 5,2 0 0 Tidak lolos 7 13
 Ekuador CONMEBOL 6 1,2 Tidak lolos 9 5,4 Tidak lolos 6 12,6
3  Selandia Baru OFC 4 0,8 0 0 4 2,4 1 0,8 3 +5 12
 Iran AFC Tidak lolos 5 2 Tidak lolos 12 9,6 Tidak lolos 11,6
 Senegal CAF Tidak lolos Tidak lolos Tidak lolos Tidak lolos 6 +5 11
 Amerika Serikat CONCACAF 4 0,8 Tidak lolos 1 0,6 9 7,2 1 9,6
 Uzbekistan AFC 9 1,8 7 2,8 Tidak lolos Tidak lolos Tidak lolos 4,6
 Maroko CAF Tidak lolos 7 2,8 Tidak lolos Tidak lolos Tidak lolos 2,8
4  Kanada CONCACAF 2 0,4 2 0,8 Tidak lolos Tidak lolos 0 1,2
 Kaledonia Baru OFC Tidak lolos Tidak lolos Tidak lolos 1 0,8 Tidak lolos 0,8
 Panama CONCACAF 3 0,6 0 0 Tidak lolos Tidak lolos Tidak lolos 0,6
 Venezuela CONMEBOL Tidak lolos 0 0 Tidak lolos Tidak lolos Tidak lolos 0
 Burkina Faso CAF 0 0 Tidak lolos Tidak lolos Tidak lolos Tidak lolos 0
 Polandia UEFA Tidak lolos Tidak lolos Tidak lolos Tidak lolos Tidak lolos 0

Pengundian dimulai dengan tuan rumah Indonesia yang secara otomatis "diundi" ke A1, kemudian tim dari Pot 1 diundi terlebih dahulu ke posisi pertama di grup masing-masing, lalu tim-tim dari Pot 2, 3, dan 4 yang diundi ke salah satu posisi dalam grup masing-masing. Pengundian tim-tim dari Pot 2, 3, dan 4 harus menyesuaikan untuk menghindari bentrokan geografis serta tidak ada dua tim dari konfederasi yang sama dalam satu grup.

Acara pengundian dipandu oleh Mollie Kmita dan dilaksanakan oleh Direktur Turnamen FIFA Jaime Yarza bersama dua mantan pemain sepak bola yang pernah tampil di final Kejuaraan Dunia U-17 FIFA 1995, Stephen Appiah dari Ghana dan Júlio César dari Brasil yang bertindak sebagai asisten pengundian.[16]

Hasil undian adalah sebagai berikut:[17]

Grup A
Pos Tim
A1  Indonesia
A2  Ekuador
A3  Panama
A4  Maroko
Grup B
Pos Tim
B1  Spanyol
B2  Kanada
B3  Mali
B4  Uzbekistan
Grup C
Pos Tim
C1  Brasil
C2  Iran
C3  Kaledonia Baru
C4  Inggris
Grup D
Pos Tim
D1  Jepang
D2  Polandia
D3  Argentina
D4  Senegal
Grup E
Pos Tim
E1  Prancis
E2  Burkina Faso
E3  Korea Selatan
E4  Amerika Serikat
Grup F
Pos Tim
F1  Meksiko
F2  Jerman
F3  Venezuela
F4  Selandia Baru

Perangkat pertandingan

[sunting | sunting sumber]

Sebanyak 18 trio wasit (seorang wasit dan dua asisten wasit), 3 wasit pendukung, dan 18 asisten wasit video ditunjuk untuk bertugas selama turnamen berlangsung. Namun, tidak ada perangkat pertandingan yang berasal dari OFC.[18][19]

Konfederasi Wasit Asisten wasit Asisten wasit video
AFC Uni Emirat Arab Omar Mohamed Al Ali
  • Uni Emirat Arab Jasem Abdulla Al Ali
  • Uni Emirat Arab Saeed Al-Marzooqi
Tiongkok Fu Ming
  • Tiongkok Cao Yi
  • Tiongkok Ma Ji
Korea Selatan Ko Hyung-jin
  • Korea Selatan Yoon Jae-yeol
  • Korea Selatan Park Sang-jun
CAF Gabon Pierre Atcho
  • Gabon Boris Ditsoga
  • Kamerun Carine Atezambong Fomo
Mauritania Dahane Beida
  • Madagaskar Dimbiniaina Andriatianarivelo
  • Togo Jonathan Ahonto
Libya Mutaz Ibrahim
  • Tunisia Khalil Hassani
  • Mesir Ahmed Hossam
CONCACAF Honduras Selvin Brown
  • Honduras Gerson Orellana
  • Honduras Roney Salinas
  • El Salvador Ismael Cornejo
  • Amerika Serikat Joe Dickerson
  • Nikaragua Tatiana Guzmán
Kosta Rika Keylor Herrera
  • Kosta Rika William Chow
  • Kosta Rika Victor Ramírez
Guatemala Bryan López
  • Guatemala Luís Ventura
  • Guatemala Humberto Panjoj
CONMEBOL Ekuador Augusto Aragón
  • Ekuador Ricardo Baren
  • Ekuador Andrés Tola
  • Brasil Igor Benevenuto
  • Chili Rodrigo Carvajal
  • Paraguay Derlis López
  • Kolombia John Perdomo
Bolivia Ivo Méndez
  • Bolivia Carlos Tapia
  • Bolivia Roger Orellana
Peru Roberto Pérez
  • Peru Stephen Atoche
  • Peru Enrique Pinto
Uruguay Gustavo Tejera
  • Uruguay Carlos Barreiro
  • Uruguay Andres Nievas
OFC Tidak ada
UEFA Norwegia Espen Eskås
  • Norwegia Jan Erik Engan
  • Norwegia Isaak Bashevkin
  • Inggris David Coote
  • Italia Aleandro Di Paolo
  • Belanda Rob Dieperink
  • Yunani Angelos Evangelou
  • Swiss Fedayi San
  • Bulgaria Ivaylo Stoyanov
Denmark Morten Krogh
  • Denmark Dennis Rasmussen
  • Denmark Steffen Bramsen
Turki Atilla Karaoğlan
  • Turki Ceyhun Sesigüzel
  • Turki Cevdet Kömürcüoğlu
Slovenia Rade Obrenovič
  • Slovenia Jure Praprotnik
  • Slovenia Grega Kordež
Portugal João Pinheiro
  • Portugal Bruno Jesus
  • Portugal Luciano Maia
Konfederasi Wasit pendukung
AFC

Pemain yang lahir antara 1 Januari 2006 hingga 31 Desember 2008 dapat bertanding dalam turnamen ini.[20] Daftar skuad resmi tim peserta diumumkan FIFA pada 3 November 2023.[21][22]

Upacara pembukaan

[sunting | sunting sumber]

Upacara pembukaan digelar pada 10 November 2023 di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, sebelum pertandingan Indonesia melawan Ekuador. Acara yang hanya berlangsung selama delapan menit dan disutradarai oleh mantan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama itu menampilkan penyanyi Indonesia Aurélie Moeremans dan Wika Salim serta dihadiri oleh Presiden Indonesia Joko Widodo, Presiden FIFA Gianni Infantino, Menteri Pertahanan Indonesia Prabowo Subianto, dan Ketua Umum PSSI Erick Thohir. Upacara pembukaan ini menjadi yang pertama kali diadakan dalam sejarah Piala Dunia U-17 FIFA.[23]

Babak grup

[sunting | sunting sumber]

Dua tim teratas dari setiap grup dan empat tim peringkat ketiga terbaik melaju ke babak 16 besar.

Seluruh waktu pertandingan dalam waktu setempat, WIB (UTC+7).[24][25]

Kriteria peringkat

[sunting | sunting sumber]

Peringkat tim dalam setiap grup ditentukan sebagai berikut (Regulasi Pasal 13.1):[20]

  1. Poin yang diperoleh di seluruh pertandingan grup (tiga poin untuk kemenangan, satu poin untuk seri, dan nol poin untuk kekalahan);
  2. Selisih gol di seluruh pertandingan grup;
  3. Jumlah gol yang dicetak di seluruh pertandingan grup;

Jika terdapat dua atau lebih tim berdasarkan tiga kriteria di atas bernilai sama, maka peringkat tim ditentukan sebagai berikut:

  1. Poin yang diperoleh dalam pertandingan grup antara tim yang bersangkutan;
  2. Selisih gol dalam pertandingan grup antara tim yang bersangkutan;
  3. Jumlah gol yang dicetak dalam pertandingan grup antara tim yang bersangkutan;
  4. Poin fair play (hanya satu pengurangan yang dapat diterapkan pada seorang pemain dalam satu pertandingan):
    • Kartu kuning: −1 poin;
    • Kartu merah tidak langsung (kartu kuning kedua): −3 poin;
    • Kartu merah langsung: −4 poin;
    • Kartu kuning dan kartu merah langsung: −5 poin;
  5. Pengundian oleh FIFA.
Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1  Maroko 3 2 0 1 5 3 +2 6 Babak gugur
2  Ekuador 3 1 2 0 4 2 +2 5
3  Indonesia (H) 3 0 2 1 3 5 −2 2
4  Panama 3 0 2 1 2 4 −2 2
Sumber: FIFA
Kriteria penentuan peringkat: Kriteria peringkat babak grup
(H) Tuan rumah.

10 November 2023 (2023-11-10)
16.00
Panama  0–2  Maroko
Laporan

10 November 2023 (2023-11-10)
19.00
Indonesia  1–1  Ekuador
Arkhan Gol 22' Laporan Obando Gol 28'
Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya
Penonton: 30.583
Wasit: Espen Eskås (Norwegia)

13 November 2023 (2023-11-13)
16.00
Maroko  0–2  Ekuador
Laporan Bermúdez Gol 62' (pen.), 90+3'
Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya
Penonton: 5.498
Wasit: Keylor Herrera (Kosta Rika)

13 November 2023 (2023-11-13)
19.00
Indonesia  1–1  Panama
Arkhan Gol 54' Laporan Castillo Gol 45+3'
Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya
Penonton: 17.239
Wasit: Rade Obrenovič (Slovenia)

16 November 2023 (2023-11-16)
19.00
Maroko  3–1  Indonesia
Laporan Nabil Gol 42'
Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya
Penonton: 26.454
Wasit: Morten Krogh (Denmark)

16 November 2023 (2023-11-16)
19.00
Ekuador  1–1  Panama
Ruiz Gol 24' Laporan Castillo Gol 79'
Stadion Manahan, Surakarta
Penonton: 7.956
Wasit: Fu Ming (Tiongkok)
Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1  Spanyol 3 2 1 0 5 2 +3 7 Babak gugur
2  Mali 3 2 0 1 8 2 +6 6
3  Uzbekistan 3 1 1 1 5 5 0 4
4  Kanada 3 0 0 3 1 10 −9 0
Sumber: FIFA
Kriteria penentuan peringkat: Kriteria peringkat babak grup

10 November 2023 (2023-11-10)
16.00
Mali  3–0  Uzbekistan
M. Doumbia Gol 30', 72' (pen.), 75' Laporan
Stadion Manahan, Surakarta
Penonton: 3.014
Wasit: Gustavo Tejera (Uruguay)

10 November 2023 (2023-11-10)
19.00
Spanyol  2–0  Kanada
Laporan
Stadion Manahan, Surakarta
Penonton: 6.613
Wasit: Roberto Pérez (Peru)

13 November 2023 (2023-11-13)
16.00
Spanyol  1–0  Mali
Hernández Gol 62' Laporan
Stadion Manahan, Surakarta
Penonton: 4.723
Wasit: Bryan López (Guatemala)

13 November 2023 (2023-11-13)
19.00
Uzbekistan  3–0  Kanada
Laporan
Stadion Manahan, Surakarta
Penonton: 6.919
Wasit: Ivo Méndez (Bolivia)

16 November 2023 (2023-11-16)
16.00
Uzbekistan  2–2  Spanyol
Laporan
Stadion Manahan, Surakarta
Penonton: 5.554
Wasit: Augusto Aragón (Ekuador)

16 November 2023 (2023-11-16)
16.00
Kanada  1–5  Mali
Chukwu Gol 45' Laporan
Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya
Penonton: 10.269
Wasit: Espen Eskås (Norwegia)
Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1  Inggris 3 2 0 1 13 3 +10 6 Babak gugur
2  Brasil 3 2 0 1 13 4 +9 6
3  Iran 3 2 0 1 9 4 +5 6
4  Kaledonia Baru 3 0 0 3 0 24 −24 0
Sumber: FIFA
Kriteria penentuan peringkat: Kriteria peringkat babak grup

11 November 2023 (2023-11-11)
16.00
Kaledonia Baru  0–10  Inggris
Laporan

11 November 2023 (2023-11-11)
19.00
Brasil  2–3  Iran
Laporan
Stadion Internasional Jakarta, Jakarta Utara
Penonton: 9.283
Wasit: Selvin Brown (Honduras)

14 November 2023 (2023-11-14)
16.00
Brasil  9–0  Kaledonia Baru
Laporan
Stadion Internasional Jakarta, Jakarta Utara
Penonton: 4.529
Wasit: Pierre Atcho (Gabon)

14 November 2023 (2023-11-14)
19.00
Inggris  2–1  Iran
Laporan Zamani Gol 31'
Stadion Internasional Jakarta, Jakarta Utara
Penonton: 7.698
Wasit: Gustavo Tejera (Uruguay)

17 November 2023 (2023-11-17)
19.00
Inggris  1–2  Brasil
Ndala Gol 71' (pen.) Laporan
Stadion Internasional Jakarta, Jakarta Utara
Penonton: 15.171
Wasit: Bryan López (Guatemala)

17 November 2023 (2023-11-17)
19.00
Iran  5–0  Kaledonia Baru
Laporan
Stadion Si Jalak Harupat, Bandung
Penonton: 6.762
Wasit: Ivo Méndez (Bolivia)
Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1  Argentina 3 2 0 1 8 3 +5 6 Babak gugur
2  Senegal 3 2 0 1 6 4 +2 6
3  Jepang 3 2 0 1 4 3 +1 6
4  Polandia 3 0 0 3 1 9 −8 0
Sumber: FIFA
Kriteria penentuan peringkat: Kriteria peringkat babak grup

11 November 2023 (2023-11-11)
16.00
Jepang  1–0  Polandia
Takaoka Gol 76' Laporan
Stadion Si Jalak Harupat, Bandung
Penonton: 4.961
Wasit: Pierre Atcho (Gabon)

11 November 2023 (2023-11-11)
19.00
Argentina  1–2  Senegal
Ruberto Gol 90+2' Laporan A. Diouf Gol 6', 38'
Stadion Si Jalak Harupat, Bandung
Penonton: 6.222
Wasit: Atilla Karaoğlan (Turki)

14 November 2023 (2023-11-14)
16.00
Senegal  4–1  Polandia
Laporan Reguła Gol 66'
Stadion Si Jalak Harupat, Bandung
Penonton: 7.065
Wasit: Omar Mohamed Al Ali (Uni Emirat Arab)

14 November 2023 (2023-11-14)
19.30[cat. 1]
Jepang  1–3  Argentina
Takaoka Gol 50' Laporan

17 November 2023 (2023-11-17)
16.00
Senegal  0–2  Jepang
Laporan Takaoka Gol 62', 72'
Stadion Si Jalak Harupat, Bandung
Penonton: 5.079
Wasit: Rade Obrenovič (Slovenia)

17 November 2023 (2023-11-17)
16.00
Polandia  0–4  Argentina
Laporan
Stadion Internasional Jakarta, Jakarta Utara
Penonton: 7.663
Wasit: Keylor Herrera (Kosta Rika)
Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1  Prancis 3 3 0 0 7 0 +7 9 Babak gugur
2  Amerika Serikat 3 2 0 1 5 5 0 6
3  Burkina Faso 3 1 0 2 3 6 −3 3
4  Korea Selatan 3 0 0 3 2 6 −4 0
Sumber: FIFA
Kriteria penentuan peringkat: Kriteria peringkat babak grup

12 November 2023 (2023-11-12)
16.00
Prancis  3–0  Burkina Faso
Laporan

12 November 2023 (2023-11-12)
19.00
Korea Selatan  1–3  Amerika Serikat
Kim Myeong-jun Gol 35' Laporan
Stadion Internasional Jakarta, Jakarta Utara
Penonton: 4.317
Wasit: Morten Krogh (Denmark)

15 November 2023 (2023-11-15)
16.00
Amerika Serikat  2–1  Burkina Faso
Laporan Diarra Gol 89'
Stadion Internasional Jakarta, Jakarta Utara
Penonton: 3.235
Wasit: Roberto Pérez (Peru)

15 November 2023 (2023-11-15)
19.00
Prancis  1–0  Korea Selatan
Amougou Gol 2' Laporan
Stadion Internasional Jakarta, Jakarta Utara
Penonton: 7.476
Wasit: Mutaz Ibrahim (Libya)

18 November 2023 (2023-11-18)
19.00
Amerika Serikat  0–3  Prancis
Laporan
Stadion Internasional Jakarta, Jakarta Utara
Penonton: 14.436
Wasit: Dahane Beida (Mauritania)

18 November 2023 (2023-11-18)
19.00
Burkina Faso  2–1  Korea Selatan
Laporan Kim Myeong-jun Gol 49'
Stadion Si Jalak Harupat, Bandung
Penonton: 3.400
Wasit: Selvin Brown (Honduras)
Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1  Jerman 3 3 0 0 9 2 +7 9 Babak gugur
2  Meksiko 3 1 1 1 7 5 +2 4
3  Venezuela 3 1 1 1 5 5 0 4
4  Selandia Baru 3 0 0 3 1 10 −9 0
Sumber: FIFA
Kriteria penentuan peringkat: Kriteria peringkat babak grup

12 November 2023 (2023-11-12)
16.00
Venezuela  3–0  Selandia Baru
Laporan
Stadion Si Jalak Harupat, Bandung
Penonton: 2.932
Wasit: Mutaz Ibrahim (Libya)

12 November 2023 (2023-11-12)
19.00
Meksiko  1–3  Jerman
Jiménez Gol 75' Laporan
Stadion Si Jalak Harupat, Bandung
Penonton: 4.617
Wasit: Augusto Aragón (Ekuador)

15 November 2023 (2023-11-15)
16.00
Meksiko  2–2  Venezuela
Laporan
Stadion Si Jalak Harupat, Bandung
Penonton: 2.460
Wasit: Atilla Karaoğlan (Turki)

15 November 2023 (2023-11-15)
19.00
Selandia Baru  1–3  Jerman
Watson Gol 90+1' (pen.) Laporan
Stadion Si Jalak Harupat, Bandung
Penonton: 5.353
Wasit: Dahane Beida (Mauritania)

18 November 2023 (2023-11-18)
16.45[cat. 2]
Selandia Baru  0–4  Meksiko
Laporan
Stadion Si Jalak Harupat, Bandung
Penonton: 6.136
Wasit: Omar Mohamed Al Ali (Uni Emirat Arab)

18 November 2023 (2023-11-18)
16.00
Jerman  3–0  Venezuela
Laporan

Peringkat ketiga terbaik

[sunting | sunting sumber]

Empat tim peringkat ketiga terbaik dari enam grup melaju ke babak gugur bersama enam juara grup dan enam peringkat kedua grup.

Pos Grup Tim Main M S K MG KG SG Poin Kualifikasi
1 C  Iran 3 2 0 1 9 4 +5 6 Babak gugur
2 D  Jepang 3 2 0 1 4 3 +1 6
3 B  Uzbekistan 3 1 1 1 5 5 0 4[a]
4 F  Venezuela 3 1 1 1 5 5 0 4[a]
5 E  Burkina Faso 3 1 0 2 3 6 −3 3
6 A  Indonesia (H) 3 0 2 1 3 5 −2 2
Sumber: FIFA
Kriteria penentuan peringkat: 1) Poin; 2) Selisih gol; 3) Gol yang dicetak; 4) Poin fair play; 5) Pengundian.[20]
(H) Tuan rumah.
Catatan:
  1. ^ a b Poin fair play: Uzbekistan 0, Venezuela –4.

Babak gugur

[sunting | sunting sumber]

Di babak gugur, jika pertandingan imbang hingga 90 menit waktu normal berakhir, maka langsung dilanjutkan dengan adu penalti tanpa ada perpanjangan waktu.[20]

Di babak 16 besar, empat tim peringkat ketiga dipasangkan dengan juara grup A, B, C, dan D. Pemasangan spesifik yang melibatkan tim peringkat ketiga bergantung pada empat tim peringkat ketiga dari grup mana yang lolos.

  Kombinasi berdasarkan tim peringkat ketiga yang lolos
Tim peringkat ketiga
yang lolos dari grup
1A
vs.
1B
vs.
1C
vs.
1D
vs.
A B C D 3C 3D 3A 3B
A B C E 3C 3A 3B 3E
A B C F 3C 3A 3B 3F
A B D E 3D 3A 3B 3E
A B D F 3D 3A 3B 3F
A B E F 3E 3A 3B 3F
A C D E 3C 3D 3A 3E
A C D F 3C 3D 3A 3F
A C E F 3C 3A 3F 3E
A D E F 3D 3A 3F 3E
B C D E 3C 3D 3B 3E
B C D F 3C 3D 3B 3F
B C E F 3E 3C 3B 3F
B D E F 3E 3D 3B 3F
C D E F 3C 3D 3F 3E
 
Babak 16 besarPerempat finalSemifinalFinal
 
              
 
20 November – Surakarta
 
 
 Ekuador 1
 
24 November – Jakarta Utara
 
 Brasil 3
 
 Brasil 0
 
21 November – Bandung
 
 Argentina 3
 
 Argentina 5
 
28 November – Surakarta
 
 Venezuela 0
 
 Argentina 3 (2)
 
20 November – Surakarta
 
 Jerman (a.p.) 3 (4)
 
 Spanyol 2
 
24 November – Jakarta Utara
 
 Jepang 1
 
 Spanyol 0
 
21 November – Bandung
 
 Jerman 1
 
 Jerman 3
 
2 Desember – Surakarta
 
 Amerika Serikat 2
 
 Jerman (a.p.) 2 (4)
 
22 November – Jakarta Utara
 
 Prancis 2 (3)
 
 Prancis (a.p.) 0 (5)
 
25 November – Surakarta
 
 Senegal 0 (3)
 
 Prancis 1
 
22 November – Jakarta Utara
 
 Uzbekistan 0
 
 Inggris 1
 
28 November – Surakarta
 
 Uzbekistan 2
 
 Prancis 2
 
21 November – Surabaya
 
 Mali 1 Perebutan tempat ketiga
 
 Mali 5
 
25 November – Surakarta 1 Desember – Surakarta
 
 Meksiko 0
 
 Mali 1  Argentina 0
 
21 November – Surabaya
 
 Maroko 0  Mali 3
 
 Maroko (a.p.) 1 (4)
 
 
 Iran 1 (1)
 

Babak 16 besar

[sunting | sunting sumber]

20 November 2023 (2023-11-20)
15.30
Ekuador  1–3  Brasil
Bermúdez Gol 45+4' Laporan
Stadion Manahan, Surakarta
Penonton: 3.580
Wasit: Atilla Karaoğlan (Turki)

20 November 2023 (2023-11-20)
19.00
Spanyol  2–1  Jepang
Laporan Nawata Gol 40'
Stadion Manahan, Surakarta
Penonton: 8.587
Wasit: Pierre Atcho (Gabon)

21 November 2023 (2023-11-21)
15.30
Mali  5–0  Meksiko
Laporan
Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya
Penonton: 7.034
Wasit: Gustavo Tejera (Uruguay)

21 November 2023 (2023-11-21)
15.30
Jerman  3–2  Amerika Serikat
Laporan

21 November 2023 (2023-11-21)
19.00
Argentina  5–0  Venezuela
Laporan
Stadion Si Jalak Harupat, Bandung
Penonton: 6.187
Wasit: Morten Krogh (Denmark)

21 November 2023 (2023-11-21)
19.00
Maroko  1–1  Iran
Azaouzi Gol 90+4' Laporan Gholizadeh Gol 73'
  Adu penalti  
4–1

22 November 2023 (2023-11-22)
15.30
Inggris  1–2  Uzbekistan
Ndala Gol 35' Laporan
Stadion Internasional Jakarta, Jakarta Utara
Penonton: 7.014
Wasit: Selvin Brown (Honduras)

22 November 2023 (2023-11-22)
19.00
Prancis  0–0  Senegal
Laporan
  Adu penalti  
5–3
Stadion Internasional Jakarta, Jakarta Utara
Penonton: 12.238
Wasit: Roberto Pérez (Peru)

Perempat final

[sunting | sunting sumber]

24 November 2023 (2023-11-24)
15.30
Spanyol  0–1  Jerman
Laporan Brunner Gol 64' (pen.)
Stadion Internasional Jakarta, Jakarta Utara
Penonton: 8.379
Wasit: Omar Mohamed Al Ali (Uni Emirat Arab)

24 November 2023 (2023-11-24)
19.30[cat. 3]
Brasil  0–3  Argentina
Laporan Echeverri Gol 28', 58', 71'
Stadion Internasional Jakarta, Jakarta Utara
Penonton: 14.597
Wasit: Espen Eskås (Norwegia)

25 November 2023 (2023-11-25)
15.30
Prancis  1–0  Uzbekistan
Bouneb Gol 83' Laporan
Stadion Manahan, Surakarta
Penonton: 5.201
Wasit: Dahane Beida (Mauritania)

25 November 2023 (2023-11-25)
19.00
Mali  1–0  Maroko
I. Diarra Gol 81' Laporan
Stadion Manahan, Surakarta
Penonton: 8.589
Wasit: Augusto Aragón (Ekuador)

Semifinal

[sunting | sunting sumber]

28 November 2023 (2023-11-28)
15.30
Argentina  3–3  Jerman
Ruberto Gol 36', 45+4', 90+7' Laporan
  Adu penalti  
2–4

28 November 2023 (2023-11-28)
19.00
Prancis  2–1  Mali
Laporan I. Diarra Gol 45+4'
Stadion Manahan, Surakarta
Penonton: 12.013
Wasit: Gustavo Tejera (Uruguay)

Perebutan tempat ketiga

[sunting | sunting sumber]

1 Desember 2023 (2023-12-01)
19.00
Argentina  0–3  Mali
Laporan
Stadion Manahan, Surakarta
Penonton: 10.901
Wasit: Fu Ming (Tiongkok)

2 Desember 2023 (2023-12-02)
19.00
Jerman  2–2  Prancis
Laporan
  Adu penalti  
4–3
Stadion Manahan, Surakarta
Penonton: 13.037
Wasit: Espen Eskås (Norwegia)

Penghargaan

[sunting | sunting sumber]

Penghargaan berikut diberikan pada akhir turnamen.[29] Seluruh penghargaan disponsori oleh Adidas, kecuali Trofi Fair Play FIFA.

Bola Emas Bola Perak Bola Perunggu
Jerman Paris Brunner Mali Hamidou Makalou Prancis Mathis Amougou
Sepatu Emas Sepatu Perak Sepatu Perunggu
Argentina Agustín Ruberto
(8 gol, 1 umpan gol,
607 menit bermain)
Mali Ibrahim Diarra
(5 gol, 4 umpan gol,
566 menit bermain)
Argentina Claudio Echeverri
(5 gol, 2 umpan gol,
498 menit bermain)
Sarung Tangan Emas
Prancis Paul Argney
Trofi Fair Play FIFA
 Inggris

Peringkat akhir

[sunting | sunting sumber]

Berdasarkan konvensi statistik dalam sepak bola, pertandingan yang ditentukan melalui adu penalti dihitung sebagai seri.

Pos Tim Main M S K MG KG SG Poin Hasil akhir
1  Jerman 7 5 2 0 18 9 +9 17 Juara
2  Prancis 7 5 2 0 12 3 +9 17 Tempat kedua
3  Mali 7 5 0 2 18 4 +14 15 Tempat ketiga
4  Argentina 7 4 1 2 19 9 +10 13 Tempat keempat
5  Spanyol 5 3 1 1 7 4 +3 10 Tersingkir di
babak perempat final
6  Brasil 5 3 0 2 16 8 +8 9
7  Maroko 5 2 1 2 6 5 +1 7
8  Uzbekistan 5 2 1 2 7 7 0 7
9  Iran 4 2 1 1 10 5 +5 7 Tersingkir di
babak 16 besar
10  Senegal 4 2 1 1 6 4 +2 7
11  Inggris 4 2 0 2 14 5 +9 6
12  Jepang 4 2 0 2 5 5 0 6
13  Amerika Serikat 4 2 0 2 7 8 −1 6
14  Ekuador 4 1 2 1 5 5 0 5
15  Meksiko 4 1 1 2 7 10 −3 4
16  Venezuela 4 1 1 2 5 10 −5 4
17  Burkina Faso 3 1 0 2 3 6 −3 3 Tersingkir di
babak grup
18  Indonesia (H) 3 0 2 1 3 5 −2 2
19  Panama 3 0 2 1 2 4 −2 2
20  Korea Selatan 3 0 0 3 2 6 −4 0
21  Polandia 3 0 0 3 1 9 −8 0
22  Selandia Baru 3 0 0 3 1 10 −9 0
23  Kanada 3 0 0 3 1 10 −9 0
24  Kaledonia Baru 3 0 0 3 0 24 −24 0
Sumber: FIFA
(H) Tuan rumah.

Pencetak gol

[sunting | sunting sumber]

Sebanyak 175 gol dicetak pada 52 pertandingan, dengan rata-rata 3,37 gol per pertandingan.

8 gol

5 gol

4 gol

3 gol

2 gol

1 gol

1 gol bunuh diri

Pemasaran

[sunting | sunting sumber]

Tiket pertandingan babak grup mulai dijual secara daring pada 16 September 2023 pukul 15.00 WIB.[16]

Tur trofi

[sunting | sunting sumber]

Tur trofi Piala Dunia U-17 ("Trophy Experience") diadakan pada empat hari Minggu terakhir sebelum turnamen dihelat. Trofi dipajang di empat wilayah tuan rumah; Monumen Selamat Datang, Jakarta Pusat (DKI Jakarta) pada 15 Oktober, Lapangan Upakarti (Kabupaten Bandung, Jawa Barat) pada 22 Oktober, Balai Pemuda (Surabaya) pada 29 Oktober, dan Gapura Ngarsopuro, Pura Mangkunagaran (Surakarta) pada 5 November.[33][34][35]

Pada 8 November 2023, PSSI menunjuk pemain berkebangsaan Belgia keturunan Indonesia Radja Nainggolan dan mantan pemain Persija Putri Sabreena Dressler sebagai duta promosi untuk penyelenggaraan Piala Dunia U-17 FIFA 2023.[36]

Logo versi SVG

Logo turnamen diluncurkan pada 1 September 2023. Logo ini mirip dengan logo Piala Dunia U-20 FIFA 2023 yang sedianya akan dihelat di Indonesia.[37] Bentuk logo menyerupai trofi Piala Dunia U-17 dengan corak warna merah putih yang terinspirasi dari warna bendera Indonesia dan warna pirus yang melambangkan laut mengalir melintasi nusantara. Mahkota yang berbentuk bola mewakili hasrat akan sepak bola yang digemari di seluruh dunia.[38]

Maskot dirilis bersamaan dengan logo. Sosok badak bernama Bacuya (singkatan dari Badak Cula Cahaya) yang sedianya dijadikan maskot Piala Dunia U-20 FIFA 2023 kembali dipilih sebagai maskot Piala Dunia U-17. Bacuya merupakan Badak jawa bercula satu yang mengacu pada hewan asli dan dilindungi di Indonesia.[37] Bacuya digambarkan mengenakan kaus tim nasional Indonesia berwarna merah bertuliskan "Indonesia 2023" dengan celana putih bernomor 23 dan cula berwarna-warni cerah.[39]

Bola resmi

[sunting | sunting sumber]

Bola resmi turnamen adalah Adidas Oceaunz [en], yang pertama kali digunakan di Piala Dunia Wanita FIFA 2023 dan juga di Piala Dunia U-20 FIFA 2023.[40] Oceaunz memiliki latar belakang putih mutiara dengan corak warna biru dan hijau yang terinspirasi dari keunikan bentang alam Australia dan Selandia Baru (tuan rumah Piala Dunia Wanita 2023). Oceaunz juga dilengkapi teknologi canggih yang dapat membantu wasit dalam mengambil keputusan.[41]

Lagu resmi

[sunting | sunting sumber]

Setelah sebelumnya lagu "Glorious" menjadi lagu resmi Piala Dunia U-20 2023, lagu karya grup musik EDM asal Indonesia Weird Genius ini kembali menjadi lagu resmi Piala Dunia U-17. Diaransemen ulang, lagu ini juga menampilkan tiga solois Indonesia; Lyodra Ginting, Tiara Andini, dan Ziva Magnolya (LTZ).[42]

Penyelenggaraan

[sunting | sunting sumber]

Presiden Joko Widodo membentuk panitia nasional penyelenggaraan Piala Dunia U-17 pada 19 September 2023 melalui Keputusan Presiden Nomor 22 Tahun 2023. Melalui Keppres ini, ditunjuklah Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy sebagai ketua panitia pengarah beserta 14 menteri dan enam pejabat setingkat menteri sebagai anggotanya. Turut ditunjuk tiga ketua panitia pelaksana; Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo sebagai ketua panitia pelaksana bidang dukungan penyelenggaraan, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono sebagai ketua panitia pelaksana bidang sarana dan prasarana, dan Ketua Umum PSSI Erick Thohir sebagai ketua panitia pelaksana bidang penyelenggaraan dan bidang prestasi tim nasional sepak bola Indonesia.[43] Pelaksanaannya kemudian diatur dalam Instruksi Presiden Nomor 4 Tahun 2023 yang disahkan pada hari yang sama.

  1. ^ Pertandingan ini semula dijadwalkan dimulai pukul 19.00, tetapi ditunda 30 menit untuk mencegah terjadinya tumpang tindih dengan pertandingan Grup D sebelumnya (antara Senegal melawan Polandia) yang sempat dihentikan karena cuaca buruk.[26]
  2. ^ Pertandingan ini semula dijadwalkan dimulai pukul 16.00, tetapi ditunda 45 menit karena hujan deras.[27]
  3. ^ Pertandingan ini semula dijadwalkan dimulai pukul 19.00, tetapi ditunda 30 menit akibat hujan deras hingga lapangan menjadi tergenang.[28]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "FIFA Resmi Menunjuk Indonesia Sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-17 FIFA 2023". FIFA.com. Fédération Internationale de Football Association. 24 Juni 2023. Diakses tanggal 24 Juni 2023. 
  2. ^ a b "FIFA President hails return of "inspiring" FIFA U-17 World Cup". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. 16 September 2023. Diakses tanggal 16 September 2023. 
  3. ^ "Hosts Brazil lift fourth U-17 trophy in Brasilia". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. 18 November 2019. Diakses tanggal 18 September 2023. 
  4. ^ "Germany win FIFA U-17 World Cup after shootout drama". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. 2 Desember 2023. Diakses tanggal 2 Desember 2023. 
  5. ^ "FIFA Council unanimously appoints China PR as hosts of new Club World Cup in 2021". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. 24 Oktober 2019. Diakses tanggal 17 September 2023. 
  6. ^ "Update on FIFA Women's World Cup and men's youth competitions". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. 24 Desember 2020. Diakses tanggal 24 Desember 2020. 
  7. ^ "Peru withdrawn as host of FIFA U-17 World Cup 2023™". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. 3 April 2023. Diakses tanggal 3 April 2023. 
  8. ^ "FIFA Council appoints United States as host of new and expanded FIFA Club World Cup". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. 23 Juni 2023. Diakses tanggal 24 Juni 2023. 
  9. ^ "PSSI Ajukan 8 Stadion ke FIFA untuk Piala Dunia U-17". CNN Indonesia. 7 Juli 2023. Diakses tanggal 9 Juli 2023. 
  10. ^ "Stadion Manahan Jadi Venue Semifinal dan Final Piala Dunia U-17". Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia. 23 Juli 2023. Diakses tanggal 24 Juli 2023. 
  11. ^ Sasongko Dwi Saputro (23 Juli 2023). Dwi Widijatmiko, ed. "RESMI - Stadion Manahan Jadi Venue Semifinal dan Final Piala Dunia U-17 2023". Bolasport.com. Diakses tanggal 24 Juli 2023. 
  12. ^ Mentari Dwi Gayati (7 Agustus 2023). Eka Arifa Rusqiyati, ed. "Erick sebut FIFA sepakati Piala Dunia U-17 digelar di empat stadion". AntaraNews.com. Diakses tanggal 7 Agustus 2023. 
  13. ^ "FIFA U-17 World Cup 2023 host stadiums in focus". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. 28 Oktober 2023. Diakses tanggal 1 November 2023. 
  14. ^ "FIFA U-17 World Cup Indonesia 2023™ Draw - Watch Live". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. 12 September 2023. Diakses tanggal 15 September 2023. 
  15. ^ "Draw procedures for the FIFA U-17 World Cup Indonesia 2023" (PDF). FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. 7 September 2023. Diakses tanggal 7 September 2023. 
  16. ^ a b "FIFA U-17 World Cup 2023™ draw reveals path to glory for top young talents". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. 16 September 2023. Diakses tanggal 16 September 2023. 
  17. ^ "Draw made for FIFA U-17 World Cup Indonesia 2023". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. 15 September 2023. Diakses tanggal 15 September 2023. 
  18. ^ "Match officials for the FIFA U-17 World Cup Indonesia 2023™ appointed". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. 27 September 2023. Diakses tanggal 27 September 2023. 
  19. ^ "FIFA U-17 World Cup Indonesia 2023™ - List of appointed FIFA Match Officials" (PDF). FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. 27 September 2023. Diakses tanggal 27 September 2023. 
  20. ^ a b c d "FIFA U-17 World Cup Indonesia 2023 Regulations" (PDF). FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. 4 Oktober 2023. Diakses tanggal 1 November 2023. 
  21. ^ "FIFA U-17 World Cup Indonesia 2023™ squad lists confirmed". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. 3 November 2023. Diakses tanggal 3 November 2023. 
  22. ^ "FIFA U-17 World Cup Indonesia 2023™ squad lists" (PDF). FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. 3 November 2023. Diakses tanggal 3 November 2023. 
  23. ^ "Opening Ceremony PD U-17, Delapan Menit Bersejarah bagi Indonesia". Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia. 10 November 2023. Diakses tanggal 11 November 2023. 
  24. ^ "FIFA U-17 World Cup Indonesia 2023™ Official Match Schedule". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. 25 September 2023. Diakses tanggal 25 September 2023. 
  25. ^ "FIFA U-17 World Cup Indonesia 2023 Match Schedule" (PDF). FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. 15 September 2023. Diakses tanggal 15 September 2023. 
  26. ^ Senpi Hilhamsyah (14 November 2023). Azis Zulkarnaen Handoyo, ed. "Dua Laga Piala Dunia U-17 di Jalak Sempat terhenti". Radio Republik Indonesia. Diakses tanggal 19 November 2023. 
  27. ^ A. Rauf Andar Adipati (18 November 2023). Dadan Ramdani, ed. "Pertandingan Selandia Baru kontra Meksiko ditunda karena hujan". AntaraNews.com. Diakses tanggal 18 November 2023. 
  28. ^ Zulfirdaus Harahap (24 November 2023). Gregah Nurikhsani, ed. "Hujan Deras Hingga Buat Lapangan Tergenang, Duel Brasil Vs Argentina Ditunda". Bola.com. Diakses tanggal 24 November 2023. 
  29. ^ "FIFA U-17 World Cup awards: Brunner wins Golden Ball". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. 2 Desember 2023. Diakses tanggal 2 Desember 2023. 
  30. ^ "Amartha Resmi Menjadi Tournament Supporter FIFA U-17 World Cup Indonesia 2023". Amartha.com. Amartha. 9 November 2023. Diakses tanggal 10 November 2023. 
  31. ^ "Promo FIFA U17 World Cup Indonesia 2023". BRI.co.id. Bank Rakyat Indonesia. 9 November 2023. Diakses tanggal 10 November 2023. 
  32. ^ "Telkomsel Jadi Official Tournament Supporter FIFA U-17 World Cup Indonesia 2023™, Hadirkan Jaringan 5G dan Paket Data Nonton Bola". Telkomsel.com. Telkomsel. 10 November 2023. Diakses tanggal 10 November 2023. 
  33. ^ "One-month countdown to FIFA U-17 World Cup Indonesia 2023™". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. 10 Oktober 2023. Diakses tanggal 10 Oktober 2023. 
  34. ^ "Piala Dunia U-17 Banjir Acara Hiburan". Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia. 10 Oktober 2023. Diakses tanggal 10 Oktober 2023. 
  35. ^ Situmorang, Hendro Dahlan (15 Oktober 2023). "Pengunjung Padati Trophy Experience Piala Dunia U-17, Erick: Sambutan Warga Jakarta Luar Biasa". Beritasatu.com. Diakses tanggal 16 Oktober 2023. 
  36. ^ "Radja Nainggolan dan Sabreena Dressler Ditunjuk Sebagai Duta Promosi Piala Dunia U-17". Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia. 8 November 2023. Diakses tanggal 8 November 2023. 
  37. ^ a b "FIFA Resmi Luncurkan Logo dan Maskot Piala Dunia U-17 2023". Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia. 1 September 2023. Diakses tanggal 17 September 2023. 
  38. ^ "FIFA Luncurkan Lambang dan Maskot Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia". Sekretariat Kabinet Republik Indonesia. 1 September 2023. Diakses tanggal 23 November 2023. 
  39. ^ Andrean W. Finaka (1 September 2023). "Bacuya, Maskot Piala Dunia U-20 Indonesia 2023". Indonesiabaik.id. Diakses tanggal 23 November 2023. 
  40. ^ Hasrul (11 November 2023). "OCEAUNZ, Bola Resmi Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia". Berkala.id. Diakses tanggal 11 November 2023. 
  41. ^ Asfahan Yahsyi (18 November 2023). "EDUSPORTS: Oceaunz, Bola Resmi Piala Dunia U-17 2023". CNN Indonesia. Diakses tanggal 18 November 2023. 
  42. ^ "FIFA, Weird Genius and LTZ unveil "Glorious" remix as anthem for FIFA U-17 World Cup Indonesia 2023™". FIFA.com (dalam bahasa Inggris). Fédération Internationale de Football Association. 31 Oktober 2023. Diakses tanggal 1 November 2023. 
  43. ^ "Presiden Jokowi Tetapkan Keppres tentang Panitia Nasional Piala Dunia FIFA U-17 2023". Sekretariat Kabinet Republik Indonesia. 21 September 2023. Diakses tanggal 2 November 2023. 
  44. ^ Oliveira, Luccas (10 November 2023). "Brasil na Copa do Mundo Sub-17: onde assistir, jogos, horários e mais". CNN Brasil (dalam bahasa Portugis). Diakses tanggal 13 November 2023. 
  45. ^ Permadi Suntama (29 Juni 2023). "Hak Siar Piala Dunia U17 2023 dan Daftar TV yang Menayangkan". Tirto.id. 
  46. ^ "Mistrzostwa Świata w piłce nożnej do lat 17 w TVP. Oglądaj mecze MŚ 2023 w Telewizji Polskiej!" (dalam bahasa Polski). TVP Sport. 6 November 2023. Diakses tanggal 19 November 2023. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]