Raksa(II) asetat

Raksa(II) asetat
Nama
Nama lain
merkuri asetat
merkuriasetat
Penanda
Model 3D (JSmol)
3DMet {{{3DMet}}}
ChEBI
ChemSpider
Nomor EC
Nomor RTECS {{{value}}}
UNII
  • InChI=1S/2C2H4O2.Hg/c2*1-2(3)4;/h2*1H3,(H,3,4);/q;;+2/p-2 YaY
    Key: BRMYZIKAHFEUFJ-UHFFFAOYSA-L YaY
  • InChI=1/2C2H4O2.Hg/c2*1-2(3)4;/h2*1H3,(H,3,4);/q;;+2/p-2
    Key: BRMYZIKAHFEUFJ-NUQVWONBAS
  • [Hg+2].[O-]C(=O)C.[O-]C(=O)C
Sifat
C4H6O4Hg
Massa molar 318.678 g/mol
Penampilan kristal putih-kuning
Bau bau cuka lembut
Densitas 3.28 g/cm3, padat
Titik lebur 179 °C (354 °F; 452 K) (terurai)
25 g/100 mL (10 °C)
100 g/100 mL (100 °C)
Kelarutan larut dalam alkohol, dietil eter
−100·10−6 cm3/mol
Bahaya
Dosis atau konsentrasi letal (LD, LC):
40.9 mg/kg (tikus, oral)
23.9 mg/kg (tikus, oral)[1]
Kecuali dinyatakan lain, data di atas berlaku pada suhu dan tekanan standar (25 °C [77 °F], 100 kPa).
N verifikasi (apa ini YaYN ?)
Referensi

Raksa(II) asetat adalah suatu senyawa kimia dengan rumus kimia Hg(O2CCH3)2. Umumnya disingkat sebagai Hg(OAc)2, senyawa ini digunakan sebagai pereaksi untuk menghasilkan senyawa organomerkuri dari prekursor organik tak jenuh.

Raksa(II) asetat adalah suatu padatan kristalin yang terdiri dari molekul Hg(OAc)2 terisolasi dengan jarak Hg-O sebesar 2.07 Å. Terdapat pula tiga ikatan intermolekular Hg···O yang panjang, lemah dengan jarak 2.75 Å, menghasilkan geometri koordinasi persegi piramidal yang agak terdistorsi pada Hg.[2]

Model bola-dan-pasak dari bagian struktur kristal raksa(II) asetat Model ruang-terisi dari bagian struktur kristal raksa(II) asetat

Arena mengalami "merkurasi" apabila diberi perlakuan dengan Hg(OAc)2. Satu gugus asetat yang tetap terikat dengan raksa dapat digantikan dengan klorida:[3]

C6H5OH + Hg(OAc)2 → C6H4(OH)-2-HgOAc + HOAc
C6H4(OH)-2-HgOAc + NaCl → C6H4(OH)-2-HgCl + NaOAc

Pusat Hg2+ terikat dengan alkena, menginduksi adisi hidroksida dan alkoksida. Sebagai contoh, perlakuan metilakrilat dengan raksa asetat dalam metanol menghasilkan suatu ester α-raksa:[4]

Hg(OAc)2 + CH2=CHCO2CH3 + CH3OH → CH3OCH2CH(HgOAc)CO2CH3 + HOAc

Raksa(II) memiliki afinitas yang tinggi bagi ligan sulfur. Hg(OAc)2 dapat digunakan sebagai pereaksi untuk menghilangkan gugus pelindung asetamidometil, yang digunakan untuk "melindungi" gugus tiol dalam sintesis organik. Serupa dengan itu, Hg(OAc)2 merupakan pereaksi standar untuk mengubah ester tiokarbonat menjadi ditiokarbonat:

(RS)2C=S + H2O + Hg(OAc)2 → (RS)2C=O + HgS + 2 HOAc

Raksa(II) asetat digunakan untuk reaksi oksimerkurasi.

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Senyawa alkil (organo) raksa (sebagai Hg)". Immediately Dangerous to Life and Health. National Institute for Occupational Safety and Health (NIOSH). 
  2. ^ Allmann, R. (1973). "Die Struktur des Quecksilber(II)-acetats". Z. Kristallogr. 138 (1–6): 366–373. doi:10.1524/zkri.1973.138.jg.366. 
  3. ^ Whitmore, F. C.; Hanson, E. R. "o-Chloromercuriphenol" Organic Syntheses, Collected Volume 1, p.161 (1941).http://www.orgsyn.org/orgsyn/orgsyn/prepContent.asp?prep=CV1P0161
  4. ^ Carter, H. E.; West, H. D. “dl-Serine” Organic Syntheses, Collected Volume 3, p.774 (1955). http://www.orgsyn.org/orgsyn/orgsyn/prepContent.asp?prep=CV3P0774

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]
  • Allmann, R. (1973). "Die Struktur des Quecksilber(II)-acetats". Z. Kristallogr. 138 (1–6): 366–373. doi:10.1524/zkri.1973.138.jg.366. 
  • Cooney, R.P.J.; Hall, J.R. (1972). "Vibrational spectra of mercury(I) and mercury(II) acetate compounds". Journal of Inorganic and Nuclear Chemistry. 34 (5): 1519–1527. doi:10.1016/0022-1902(72)80271-9.