Referendum Togoland Britania 1956 adalah sebuah referendum yang diadakan di Togoland Britania pada tanggal 9 Mei 1956. Semenjak berakhirnya Perang Dunia I, wilayah ini menjadi Mandat Liga Bangsa-Bangsa dan kemudian Wilayah Kepercayaan Perserikatan Bangsa-Bangsa di bawah kendali Britania Raya. Referendum ini memberikan pilihan kepada warga untuk tetap menjadi Wilayah Kepercayaan hingga Togoland Prancis telah memutuskan nasibnya atau menjadi bagian dari Pantai Emas Britania yang akan segera dimerdekakan.
Suku Ewe yang merupakan penduduk asli dan kelompok etnis yang dominan di Togoland menentang integrasi dengan Ghana dan ingin bergabung dengan Togoland Prancis. Namun, hasil akhir menunjukkan bahwa 63,9% menginginkan integrasi.[1][2]
Pilihan | Suara | % |
---|---|---|
Integrasi dengan Ghana | 142.214 | 63,9 |
Wilayah kepercayaan PBB | 80.199 | 36,1 |
Suara tidak sah/kosong | – | |
Total | 224.313 | 100 |
Pemilih terdaftar/tingkat partisipasi | 272.663 | |
Sumber: Nohlen et al., African Elections Database |