Rio Dewanto | |
---|---|
Lahir | 28 Agustus 1987 Jakarta, Indonesia |
Pekerjaan | |
Tahun aktif | 2008—sekarang |
Suami/istri | |
Anak | 1 |
Keluarga | Ratna Sarumpaet (mertua) |
|
Rio Dewanto (lahir 28 Agustus 1987) adalah seorang pemeran, model, penyanyi, produser, dan pengusaha Indonesia. Ia merupakan suami dari pemeran Indonesia, Atiqah Hasiholan, serta menantu dari sutradara dan aktivis hak asasi manusia Indonesia, Ratna Sarumpaet.
Rio terlahir dari pasangan Winarto Subekti dan Budi Setyowati yang berasal dari Purwokerto, Jawa Tengah. Ia dibesarkan oleh kedua orang tuanya di Jakarta.[1] Rio pernah berkuliah di Universitas Katolik Parahyangan dengan mengambil jurusan S-1 Ilmu Hukum. Namun, ia memutuskan untuk mengundurkan diri.[2]
Pada tahun 2011, Rio mendapatkan peran utama[3] dalam film ? (baca: Tanda Tanya) yang disutradarai oleh Hanung Bramantyo. Setelah itu, ia mendapatkan peran sebagai homoseksual di film Arisan! 2, yang merupakan karya Nia Dinata dan diarahkan oleh Rudi Soedjarwo di tahun yang sama untuk memerankan karakter Pak Wisnu pada film Garuda di Dadaku 2 sebagai pelatih yang galak dan keras.[4] Masih di tahun yang sama, Rio memasuki dunia tarik suara dengan menyanyikan lagu berjudul Cinta Terlarang yang dijadikan lagu tema dalam film Arisan! 2.[4] Melalui perannya ini, Rio didapuk sebagai Pemeran Pendukung Pria Terbaik Piala Maya 2012 dan Aktor Pembantu Terfavorit Indonesian Movie Awards 2012.[5]
Karier Rio pun semakin melambung. Pada tahun 2012, dirinya berperan dalam film Modus Anomali arahan sutradara Joko Anwar. Kemudian, Rio juga beradu akting dengan istrinya sendiri, Atiqah Hasiholan, dalam film Hello Goodbye yang juga dirilis pada tahun tersebut.[5]
Pada tahun 2015, Rio berperan sebagai Jody dalam film Filosofi Kopi yang diangkat dari novel berjudul sama karya Dewi Lestari. Tahun berikutnya, Rio didapuk sebagai produser film drama keluarga Wonderful Life.[5]
Rio menikah dengan aktris dan model Atiqah Hasiholan pada 24 Agustus 2013, setelah berpacaran selama 3,5 tahun.[6] Atiqah merupakan putri dari aktivis hak asasi manusia, Ratna Sarumpaet. Rio dan Atiqah telah dikaruniai seorang putri bernama Salma Jihane Putri Dewanto.[7]
Rio juga melebarkan sayapnya ke dunia bisnis, yakni dengan membuka kedai kopi bernama Filosofi Kopi, yang terinspirasi dari film yang pernah dibintanginya.[8] Ia mendirikan bisnis ini bersama Chicco Jerikho dan Angga Dwimas Sasongko.[9] Rio juga merambah bisnis di bidang kuliner, dengan nama All Good JKT dan Martabak Yuk!, serta dalam bidang fesyen, yaitu Haunted Inc. yang telah berdiri di daerah Jalan Panglima Polim, Jakarta Selatan.[5]
Menandakan film yang belum dirilis untuk saat ini |
Tahun | Judul | Peran |
---|---|---|
2016 | Wonderful Life | Produser |
2017 | Filosofi Kopi 2: Ben & Jody | |
2022 | Ben & Jody |
Tahun | Judul | Peran | Catatan |
---|---|---|---|
2011 | Payung Merah | Reza |
Tahun | Judul | Peran | Catatan |
---|---|---|---|
2008—2009 | Cucu Menantu | Bagas | |
Kasih dan Amara | Yudha | ||
2012 | Love in Paris | Rafa Anggara | |
2013 | Love in Paris 2 | ||
2014—2015 | Tetangga Masa Gitu? | Aryo Pamungkas | |
2016 | Kelas Internasional | Pak Reza | Musim 2 |
Tahun | Judul | Peran | Catatan |
---|---|---|---|
2017 | Filosofi Kopi the Series: Ben & Jody | Jody Hermanto | |
2019 | Filosofi Kopi the Series | ||
Nanti Kita Cerita tentang Hari Ini | Angkasa Narendra Putra | ||
2020 | Star Stealer | Dirinya sendiri | Episode 2 dan 3 |
2021 | Filosofi Kopi: Rumah Kita | Jody Hermanto | |
Sianida | David | ||
2024 | CKCKCK (First Series) | Dito | Episode 1 |
Gelas Kaca | Raka Wardhana | ||
TBA | Rahasia Meede |
Menandakan film yang belum dirilis untuk saat ini |
Tahun | Penghargaan | Kategori | Karya yang dinominasikan | Hasil |
---|---|---|---|---|
2012 | Indonesian Movie Actors Awards | Pemeran Pendukung Pria Terbaik | Arisan! 2 | Nominasi |
Pemeran Pendukung Pria Terfavorit | Menang | |||
Piala Maya | Aktor Pendukung Terpilih | Menang | ||
Festival Film Indonesia | Pemeran Pendukung Pria Terbaik | Garuda di Dadaku 2 | Nominasi | |
2013 | Indonesian Movie Actors Awards | Pemeran Utama Pria Terbaik | Modus Anomali | Nominasi |
Pemeran Utama Pria Terfavorit | Nominasi | |||
Festival Film Bandung | Pemeran Pembantu Pria Terpuji Serial Televisi | Love in Paris | Menang | |
2014 | Piala Maya | Aktor Terpilih dalam Omnibus | Aku Cinta Kamu (Segmen: Firasatku) | Nominasi |
2015 | Festival Film Bandung | Pemeran Utama Pria Terpuji Film Bioskop | Love & Faith | Nominasi |
Festival Film Indonesia | Pemeran Utama Pria Terbaik | Nominasi | ||
Piala Maya | Aktor Utama Terpilih | Nominasi | ||
2017 | Festival Film Bandung | Film Bioskop Terpuji | Filosofi Kopi the Movie 2: Ben & Jody | Nominasi |
2020 | Piala Maya | Aktor Utama Terpilih | Nanti Kita Cerita Tentang Hari Ini | Nominasi |
Indonesian Movie Actors Awards | Pemeran Utama Pria Terbaik | Nominasi | ||
Pemeran Utama Pria Terfavorit | Nominasi |