Sangley

Seorang mestiza de sangley yang difoto oleh Francisco Van Camp, sekitar 1875.

Sangley (Sangleye, Sangley Mestizo, Mestisong Sangley, Mestizo de Sangley atau mestizo Tionghoa), adalah sebuah istilah yang digunakan di Filipina untuk mendeskripsikan dan mengklasifikasikan seseorang yang berdarah Tionghoa murni, sementara mestizo de sangley merujuk kepada seseorang yang memiliki darah campuran antara Tionghoa dan kaum pribumi (kemudian disebut sebagai Indio pada masa Zaman Kolonial Spanyol).[1]

Saat ini, Tsinito (dari bahasa Spanyol, Chinito, artinya, "orang Tionghoa kecil") digunakan untuk mendeskripsikan Sangley, tetapi sebutan ini juga umum diberikan kepada orang Filipina berdarah Asia Timur lainnya (orang Jepang, orang Korea, dan lain-lain) yang memiliki bentuk fisik yang sama.

Sangley adalah istilah yang diserap dari Bahasa Hokkien, "seng-lí" yang berarti berdagang. Orang Tionghoa yang datang ke Filipina untuk berdagang dinamakan "seng-lí-lâng"。 Istilah ini lalu dipakai untuk menyebut orang Tionghoa totok.

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Chinese/Native intermarriage in Austronesian Asia". http://www.colorq.org/. Diakses tanggal January 8, 2011.  Hapus pranala luar di parameter |publisher= (bantuan)

Referensi

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]

Daftar pustaka

[sunting | sunting sumber]