| Shō On 尚温 | |||||
|---|---|---|---|---|---|
| Raja Ryūkyū | |||||
| Berkuasa | 1795–1802 | ||||
| Pendahulu | Shō Boku | ||||
| Penerus | Shō Sei | ||||
| Kelahiran | Umigurugani (思五郎金) 21 Maret 1784 | ||||
| Kematian | 8 Agustus 1802 (umur 18) | ||||
| Pemakaman | |||||
| Pasangan | Sentoku (Sashiki Aji) | ||||
| Keturunan | Shō Sei, Putra Mahkota Nakagusuku | ||||
| |||||
| Nama Yamato | Chōkoku (朝克) | ||||
| Wangsa | Dinasti Shō Kedua | ||||
| Ayah | Shō Tetsu | ||||
| Ibu | Tokutaku, Kikoe-ōkimi-ganashi | ||||
Shō On (尚 温, 21 Maret 1784 – 8 Agustus 1802) adalah raja dari Kerajaan Ryukyu dari tahun 1795 hingga 1802. HDia memberikan kontribusi besar untuk pendidikan Ryukyu selama masa pemerintahannya.
Shō On adalah cucu tertua dari raja, Shō Boku. Ayahnya Shō Tetsu meninggal ketika Shō Boku masih hidup, jadi dia menjadi pewaris tahta kerajaan. Setelah kematian Shō Boku, Shō On diangkat sebagai raja. Namun, Shō On baru berusia 11 tahun, gurunya Sai Seishō (蔡世昌) menjadi Kokushi (国師), menjabat sebagai wali raja.
| Gelar kebangsawanan | ||
|---|---|---|
| Didahului oleh: Shō Boku |
Raja Ryūkyū 1795–1802 |
Diteruskan oleh: Shō Sei |