TW Hydrae adalah bintang katai oranye sejauh 176 tahun cahaya dari rasi bintang Hydra.
Pada Desember 2007, tim dibawah pimpinan Johny Setiawan dari Institut Astronomi Max Planck di Heidelberg, Jerman, menemukan planet yang mengitari bintang ini. Penemuan ini dipublikasikan di Nature, vol. 451, 38 (2008). Planet tersebut masih dalam piringan cakram debu dan gas yang mengelilingi bintang induknya. Sayangnya, pada tahun 2008, tim peneliti Spanyol menyimpulkan bahwa planet ini tidak pernah ada. Mereka menyatakan bahwa variasi kecepatan radial tidak menunjukkan keselarasan saat diamati pada panjang gelombang yang berbeda. Hal ini tidak akan terjadi apabila variasi kecepatan radial diakibatkan oleh planet yang mengorbit.[1][2]