Tajug adalah atap bangunan berbentuk piramidal atau limas bujur sangkar, yaitu dasar persegi empat sama-sisi dan satu puncak.
Atap tajug biasanya digunakan untuk bangunan suci di Asia Tenggara termasuk Indonesia. Istilah tajug juga biasanya digunakan untuk menyebut masjid, mushola, surau di beberapa daerah di Indonesia.
Atap tajug bisa menjadi perkembangan dari bentuk pokok dengan penambahan pada 4 sisi emper keliling.[1] Dalam perkembangannya, terdapat beberapa variasi lainnya, seperti lawakan lambang teplok.[2]