The Last: Naruto the Movie | |
---|---|
Sutradara | Tsuneo Kobayashi |
Ditulis oleh | Kyozuka Maruo |
Cerita | Masashi Kishimoto |
Berdasarkan | Naruto oleh Masashi Kishimoto |
Penata musik | Yasuharu Takanashi |
Perusahaan produksi | |
Distributor | Toho |
Tanggal rilis | : 6 Desember 2014 : 6 Oktober 2015 |
Durasi | 112 menit |
Negara | Jepang |
Bahasa | Jepang Inggris (Amerika Serikat) |
Pendapatan kotor | ¥1 Milyar (Jepang) |
The Last: Naruto the Movie adalah film Naruto kesepuluh dan film Naruto Shippūden ketujuh. Film ini dibuat sebagai hari peringatan untuk ulang tahun ke-15 dari usaha waralaba. Film ini juga merupakan pertama yang tercatat pada Awal dari Projek Era Baru ([Start of a New Era Project] Error: {{nihongo}}: text has italic markup (help), 新時代開幕プロジェクト, Shinjidai Kaimaku Purojekuto), dan film pertama yang menjadi bagian resmi dari tulisan asli alur cerita Naruto, serta set yang terjadi setelah timeskip antara dua bab terakhir dari seri manga. Film ini tayang perdana di bioskop pada tanggal 6 Desember 2014.[1][2] Tagline film ini adalah, Episode terakhir: cinta pertama. ("The last episode; a first love." , 最後の物語は、はじめての愛。, Saigo no monogatari wa, hajimete no ai.)
Dua tahun setelah peristiwa Perang Besar Shinobi Keempat, bulan Hagoromo Ōtsutsuki yang sudah lama dibuat untuk menyegel Jūbi mulai jatuh ke Bumi. Ancaman bulan yang akan menjadi meteor ini pun akan menghancurkan segala sesuatu yang akan berdampak buruk. Peristiwa ini disebabkan oleh Toneri Ōtsutsuki, keturunan terakhir dari saudara kembar Hagoromo Ōtsutsuki/Rikudou Sennin, yaitu Hamura Ōtsutsuki yang di mana salah satu dari keluarganya tersegel di bulan sejak pembentukannya. Di tengah suasana yang sepi di rumah klan Hyuga, Toneri mencoba untuk menculik adik Hinata Hyuuga, yaitu Hanabi. Naruto dan teman-temannya harus segera menyusun misi penyelamatan sebelum temuan mereka terlibat dalam pertempuran akhir untuk menentukan nasib dari segalanya.[3]
Film ini telah meraup ¥1 Miliar.[4]
Hoshi no Utsuwa oleh Sukima Switch.