Warna 8 bit

Warna 8 bit adalah cara menyimpan citra dalam memori komputer atau berkas gambar sehingga tiap piksel diwakili oleh satu bita (8 bit). Jumlah warna maksimum yang bisa ditampilkan dalam satu waktu adalah 256 warna atau 28 warna.[1]

Kuantisasi warna

[sunting | sunting sumber]

Untuk mengubah citra 24 bit menjadi citra 8 bit, citra tersebut harus dikuantisasi. Kuantisasi warna yang umum dipakai adalah dengan menggunakan 3 bit untuk merah, 3 bit untuk hijau, dan 2 bit untuk biru. Jumlah bit untuk biru lebih sedikit karena penglihatan manusia kurang peka terhadap warna biru.[2] Namun, cara ini kurang optimal.

Bit ke- 7 6 5 4 3 2 1 0
Data Merah Hijau Biru

Cara lainnya adalah dengan membuat palet khusus berukuran 256 warna yang optimal untuk citra tersebut. Cara yang biasa dipakai adalah mencari 256 warna yang paling sering muncul, lalu memetakannya. Cara lain yang lebih akurat adalah pemotongan median yang mengurutkan ulang warna dan membaginya untuk mencari median dalam tiap kelompok warna sehingga hasil paletnya lebih optimal.[3]

Karena sifat kedalaman warna 8 bit, kebanyakan citra memiliki peta warna yang berbeda. Karena tampilan warna 8 bit tidak bisa menampilkan dua citra dengan peta warna yang berbeda dalam satu waktu. Pada praktiknya, untuk menghindari masalah itu, tiap citra tidak memakai seluruh warna yang disediakan (kurang dari 256 warna).

Masa kini

[sunting | sunting sumber]

Saat ini, kebanyakan perangkat keras grafis berjalan dalam kedalaman warna 24 bit atau 32 bit (dengan transparansi). Namun, beberapa perangkat lunak kendali desktop jarak jauh dapat beralih ke kedalaman warna 8 bit untuk mengurangi lebar pita.

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Fisher, Robert; Perkins, Simon; Ashley, Walker; Wolfart, Erik. "8-bit Color Images". Hypermedia Image Processing Reference. University of Edinburgh. Diakses tanggal 14 November 2019. 
  2. ^ "How we see color". Pantone. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-12-29. Diakses tanggal 2020-11-02. 
  3. ^ Spring, Kenneth R.; Russ, John C. "Color Reduction and Image Dithering". Molecular Expressions Optical Microscopy Primer Digital Image Processing. Michael W. Davidson and The Florida State University. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-12-02. Diakses tanggal 14 November 2019.