Achintya Nilsen | |
---|---|
Lahir | Achintya Holte Nilsen 1 Januari 1999 Denpasar, Bali, Indonesia |
Kebangsaan | Indonesia |
Nama lain | Achintya Nilsen |
Almamater |
|
Pekerjaan | |
Tahun aktif | 2017 - sekarang |
Gelar | Miss Indonesia 2017 |
Pemenang kontes kecantikan | |
Warna rambut | Hitam |
Warna mata | Hitam |
Kompetisi utama | Miss Indonesia 2017 (pemenang) Miss World 2017 (Top 10) |
Achintya Holte Nilsen (lahir 1 Januari 1999) adalah pemenang kontes kecantikan Miss Indonesia 2017 perwakilan dari Nusa Tenggara Barat. Ia dinobatkan sebagai Miss Indonesia oleh pendahulunya, Natasha Mannuela, dalam perayaan yang digelar pada tanggal 22 April 2017.[4] Dengan kemenangannya ini, Achintya secara resmi mewakili Indonesia dalam kontes Miss World 2017 yang digelar di Sanya, Tiongkok pada bulan November 2017. Di ajang Miss World 2017 tersebut, Tya berhasil meraih posisi 10 besar dan menjadi pemenang fast track Beauty with a Purpose serta pemenang Head-to-Head Challenge Grup 10.
Tya lahir di Denpasar, Bali pada tanggal 1 Januari 1999, putri dari pasangan Terje Holte Nilsen (Norwegia) dan Ni Nyoman Parvati. Ia memiliki dua orang adik bernama Gayatri Holte Nilsen dan Ananda Holte Nilsen. Tya merupakan mahasiswi di Sekolah Internasional Bali International Green School,[5] dan telah menyelesaikan pendidikannya di sekolah tersebut pada bulan Juni 2017.[6] Pada tahun 2021, Tya menyelesaikan gelar “bachelor degree” dibidang Cinematography and Filmmaking dari Universitas New York di New York, Amerika Serikat. Ia ingin meneruskan kariernya di bidang industri perfilman tanah air dengan menjadi sutradara.[1][2][3]
Di dunia model, Tya pernah menjadi finalis Gadis Sampul 2013. Di dunia olahraga, ia juga memiliki beragam prestasi seperti Regional Finals Tennis 2009-2011, BSSA Soccer 15+ Girls 1st Place 2015, BSSA Volleyball 15+ Girls 1st Place 2014 & 2016.
Prestasi lain yang dimiliki Achintya Nilsen seperti menjadi Delegate of Colombia BaliMUN III tahun 2013, Delegate of Ukraine BaliMUN IV tahun 2014, dan Delegate of Indonesia TAIMUN XIII tahun 2015.
Tya yang mahir memainkan alat musik marimba ini juga aktif di berbagai kegiatan sosial. Tercatat, ia juga pernah menjadi sukarelawan pada acara-acara sosial kemanusiaan, kepedulian lingkungan dan pariwisata.[7]
Tya mewakili provinsi Nusa Tenggara Barat dalam pemilihan Miss Indonesia 2017 meskipun dia tidak berasal dari Nusa Tenggara Barat karena adanya kekosongan kandidat dari NTB.[8] Tya terpilih sebagai finalis 15 besar melalui jalur cepat Beauty with A Purpose. Di akhir kontes, ia menjadi pemenang setelah bersaing dengan 33 finalis lainnya dari 33 provinsi. Ia sukses memukau Dewan Juri ketika ditanya mengenai misinya bagi Indonesia jika terpilih sebagai Miss Indonesia 2017:
If chosen as Miss Indonesia, it is my hope to starts working on my Beauty with a Purpose project which benefits villagers still living in extreme poverty. My belief is that by lifting Indonesia out of poverty, we also create equality and we raised our position in the world's eye.[9]
Jika saya terpilih menjadi Miss Indonesia, harapan saya adalah untuk mulai mengerjakan proyek Beauty With a Purpose saya yaitu untuk mengentaskan kemiskinan. Saya percaya dengan mengentaskan kemiskinan, kesetaraan bisa terwujud dan posisi kita dapat meningkat di mata dunia
Setelah terpilih menjadi Miss Indonesia, Tya secara resmi menjadi wakil Indonesia di ajang Miss World 2017 yang digelar di Sanya, Tiongkok pada bulan November 2017.
Sebagai Miss Indonesia 2017, Tya berhak mewakili Indonesia di kontes Miss World 2017 yang memasuki penyelenggaraan ke-67.[10] Tya menarik perhatian dalam kompetisi Head-to-Head Challenge ketika berhasil menjawab pertanyaan yang diberikan dalam babak tersebut.[11] Tergabung dalam Grup 10 bersama Aruba, Ghana, Hungaria, Laos dan Belanda, Tya dan kontestan lainnya diberikan pertanyaan yang sama yaitu "Name one thing or symbol that best represents your country, and why?" ("Sebutkan satu hal atau simbol yang paling menggambarkan negara anda, dan mengapa?"). Merespons pertanyaan tersebut, Tya menjawab:
I think one symbol that best represents Indonesia would have to be the Olympic symbol, because there's a variety of colors which i think connects to our diversity, and differences, and all the creativity in Indonesia. But it (the ring on the symbol) also all connected which i believe represents our unity.[12]
Menurut saya salah satu simbol yang paling mewakili Indonesia adalah simbol Olimpiade, karena ada beragam warna yang menurut saya terkait dengan keragaman, perbedaan, dan kreativitas kita di Indonesia. Serta semua (cincin pada simbol) terhubung, yang saya percaya mewakili persatuan dan kesatuan kita.
Berkat jawabannya tersebut, Tya berhasil menjadi pemenang Head-to-Head Challenge Grup 10, sehingga otomatis masuk dalam 40 besar. Di kontes yang diselenggarakan pada bulan November 2017 tersebut, Tya berhasil masuk dalam jajaran 10 besar, menjadi pemenang fast track Beauty with a Purpose (bersama India, Vietnam, Filipina dan Afrika Selatan), Top 8 Multimedia, Top 20 kompetisi Bakat, Top 30 kompetisi Top Model serta memenangkan penghargaan khusus World Dress Designer Award.[13]
Penghargaan dan prestasi | ||
---|---|---|
Didahului oleh: Natasha Mannuela Halim |
Miss Indonesia 2017 |
Diteruskan oleh: Alya Nurshabrina |
Didahului oleh: Jessica Risdiana |
Miss Indonesia Nusa Tenggara Barat 2017 |
Diteruskan oleh: Natasha Keniraras |