Admiralty | |||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Pencakar langit Admiralty pada bulan Agustus 2013. Kompleks Pemerintahan Pusat berada di tengah. | |||||||||||||
Hanzi tradisional: | 金鐘 | ||||||||||||
Hanzi sederhana: | 金钟 | ||||||||||||
Makna harfiah: | Lonceng Emas | ||||||||||||
|
Admiralty adalah perluasan timur dari distrik pusat bisnis (berdekatan tetapi terpisah dari kawasan Central) di Pulau Hong Kong, Hong Kong. Tempat ini terletak di ujung timur Distrik Tengah dan Barat, yang berbatasan dengan Wan Chai di sebelah timur dan Pelabuhan Victoria di sebelah barat.
Nama Admiralty merujuk pada mantan Dermaga Admiralty yang bertempatan pada pangkalan angkatan laut. Dermaga tersebut dibongkar saat reklamasi lahan dan dikembangkan ke utara sebagai pangkalan angkatan laut HMS Tamar. Nama Tionghoanya, Kam Chung (金鐘), yang secara harfiah berarti Lonceng Emas, merujuk pada lonceng berwarna emas yang digunakan untuk ketepatan waktu di Barak Wellington.[1]
Daerah ini dikembangkan sebagai area militer oleh Angkatan Darat Britania Raya. Mereka membangun Barak Wellington, Barak Murray, Barak Victoria dan Dermaga Admiralty pada lokasi tersebut. Setelah urbanisasi bagian pantai utara Pulau Hong Kong, area militer memisahkan daerah urban tersebut. Pemerintah Hong Kong beberapa kali mencoba untuk mengambil lahan dari Angkatan Darat Britania untuk menghubungkan dua daerah urban, tetapi militer menolak. Tidak sampai pada 1970-an bahwa lahan tersebut secara bertahap dikembalikan ke pemerintah dan diubah menjadi taman dan gedung komersial.[2]
Stasiun Admiralty dari MTR dibangun di tempat gedung bekas dermaga yang dibangun pada tahun 1878 dan dihancurkan pada 1970-an. Setelah pembangunan tersebut rampung, area ini semakin dikenal sebagai Admiralty, daripada Central.
Saat demonstrasi Hong Kong 2014 (atau juga disebut sebagai "Revolusi Payung"), sebagian besar area tersebut dipenuhi oleh pemilih hak, yang menjulukinya sebagai Lapangan Payung.
Admiralty juga merupakan titik fokus dalam unjuk rasa ekstradisi Hong Kong 2019–2020: Ketika dua juta orang berturun ke jalan pada tanggal 16 Juni 2019 untuk menentang RUU ekstradisi.
Gedung di Admiralty terdiri dari gedung perkantoran, gedung pemerintahan, pusat perbelanjaan, dan hotel. Terdapat juga beberapa taman di daerah ini, seperti: Hong Kong Park, Tamar Park, dan Harcourt Garden.
Perkembangan di daerah ini yang utama dalam beberapa tahun adalah pengembangan situs Tamar menjadi Kompleks Pemerintahan Pusat, yang memulai pengoperasiannya sejak tahun 2011. Menghadap ke arah Pelabuhan Victoria, kompleks yang menduduki Kantor Kepala Eksekutif, Kompleks Dewan Legislatif dan Kantor Pemerintahan Pusat.
Sebagai salah satu daerah pusat finansial utama di Hong Kong, ada banyak gedung komersial Tingkat A di Admiralty[3] termasuk:
Queensway dan Harcourt Road merupakan jalan utama di daerah tersebut. Kedua jalan tersebut membentang dari barat ke timur dan tersambung dari Central ke Wan Chai. Jalanan lain termasuk Rodney Street dan Tim Mei Avenue. Trem juga berjalan melewati Admiralty bersama dengan Queensway. Banyak dari gedung tersebut menggunakan Central Elevated Walkway, sebuah jaringan jembatan penyeberangan orang yang meluas hingga bagian barat Central.
Daerah tersebut dilayani dengan trem puncak dan Stasiun Admiralty dari MTR. Tempat ini juga merupakan stasiun penukaran antara Jalur Pulau, Jalur Tsuen Wan dan Jalur Pulau Selatan. Itu akan direncanakan menjadi sebuah terminus dari Jalur Sha Tin ke Central. Pertukaran Transportasi Publik Admiralty (Timur), sebuah terminus bus besar, terletak di atas stasiun tersebut.
Perusahaan besar yang memiliki markas besar di Admiralty termasuk:
Hong Kong Head Office Address: Rm. 2703, 27/F., Far East Finance Centre, 16 Harcourt Road, Hong Kong- Traditional Chinese address: "香港夏愨道16號遠東金融中心27樓2703室" - Simplified Chinese address: "香港夏悫道16号远东金融中心27楼2703室"