Gabriel Zubeir Wako غبرايل زوبير واكو | |
---|---|
Kardinal; Uskup Agung Emeritus Khartoum | |
Gereja | Gereja Katolik Roma |
Keuskupan agung | Khartoum |
Takhta | Khartoum |
Penunjukan | 30 Oktober 1979 |
Awal masa jabatan | 10 Oktober 1981 |
Masa jabatan berakhir | 10 Desember 2016 |
Pendahulu | Agostino Baroni |
Penerus | Michael Didi Adgum Mangoria |
Jabatan lain | Kardinal-Imam Sant’Atanasio a Via Tiburtina (2003-sekarang) |
Imamat | |
Tahbisan imam | 21 Juli 1963 oleh Ireneus Wien Dud |
Tahbisan uskup | 6 April 1975 oleh Agnelo Rossi |
Pelantikan kardinal | 21 Oktober 2003 oleh Paus Yohanes Paulus II |
Peringkat | Kardinal-Imam |
Informasi pribadi | |
Nama lahir | Gabriel Zubeir Wako |
Lahir | 27 Februari 1941 Mboro, Sudan |
Kewarganegaraan | Sudan |
Denominasi | Katolik Roma |
Jabatan sebelumnya | Uskup Wau (1974 - 1979) |
Gabriel Zubeir Wako (lahir 27 Februari 1941) adalah seorang Kardinal Gereja Katolik Roma Sudan. Lahir di Mboro, Sudan, ia ditahbiskan menjadi imam pada 21 Juli 1963. Ia diangkat menjadi Uskup Wau pada 1974, dan Uskup Agung Khartoum pada 1981. Zubeir Wako diproklamasikan menjadi Kardinal-Imam Sant'Atanasio a Via Tiburtina oleh Paus Yohanes Paulus II pada 21 Oktober 2003. Ia merupakan salah satu kardinal elektor yang ikut dalam konklaf kepausan 2005 yang memilih Paus Benediktus XVI dan konklaf kepausan 2013 yang memilih Paus Fransiskus.
Lardinal Zubeir Wako kabur dari upaya pembunuhan oleh seorang anggota suku Messiria saat merayakan Misa Natal pada 10 Oktober 2010.[1][2] Ia pensiun dari jabatan Uskup Agung Khartoum pada 10 Desember 2016 dan digantikan oleh Uskup Koadjutor Michael Didi Adgum Mangoria.[3]