Gerakan Karabakh | |||
---|---|---|---|
Bagian dari Konflik Nagorno-Karabakh, Perang Nagorno-Karabakh, dan Pembubaran Uni Soviet | |||
Tanggal | 13 Februari 1988 — 30 April 1991 | ||
Lokasi | Armenia (terutma Yerevan) Oblast Otonom Nagorno-Karabakh | ||
Tujuan | Penyatuan Nagorno-Karabakh dengan Armenia | ||
Metode | Demonstrasi, aksi duduk, pemogokan, mogok makan, protes mahasiswa, pembangkangan sipil | ||
Hasil | Pendirian Republik Nagorno-Karabakh Eskalasi Perang Nagorno-Karabakh | ||
Pihak terlibat | |||
Tokoh utama | |||
Jumlah | |||
Gerakan Karabakh (bahasa Armenia: Ղարաբաղյան շարժում, juga dikenal sebagai Gerakan Artsakh[7][8] Արցախյան շարժում) adalah sebuah gerakan massa nasional[9] di Armenia dan Nagorno-Karabakh dari tahun 1988 hingga 1991 yang menuntut pemindahan sebagian besar orang-orang Armenia yang menghuni Oblast Otonom Nagorno-Karabakh di Azerbaijan ke dalam yurisdiksi Armenia.
Awalnya, gerakan ini sama sekali tidak memiliki sentimen antisoviet dan tidak menyerukan kemerdekaan Armenia. Komite Karabakh, sekelompok intelektual, memimpin gerakan tersebut dari tahun 1988 hingga 1989. Komite ini berubah menjadi Gerakan Nasional Pan-Armenia (HHSh) pada tahun 1989 dan memenangkan pemilihan parlemen tahun 1990. Pada tahun 1991, baik Armenia dan Nagorno-Karabakh mendeklarasikan kemerdekaan dari Uni Soviet. Pertempuran sengit yang dikenal sebagai Perang Nagorno-Karabakh berubah menjadi perang skala penuh pada tahun 1992.[butuh rujukan]
As many as one million people demonstrated in the Armenian capital of Yerevan in February to demand that Nagorno-Karabakh be made part of Armenia
The Gharabagh movement in Armenia—as mobilised for and through the issue of the enclave’s unification to the republic—is a prime example of a mass national movement.