Imogiri
| |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Daerah Istimewa Yogyakarta | ||||
Kabupaten | Bantul | ||||
Pemerintahan | |||||
• Panewu | Drs. Mistabakhul Munir | ||||
Populasi | |||||
• Total | 56,357 jiwa | ||||
Kode Kemendagri | 34.02.10 | ||||
Kode BPS | 3402090 | ||||
Luas | 54,49 km² | ||||
Kepadatan | 1.934 jiwa/km² | ||||
Desa/kelurahan | 8 | ||||
Situs web | kec-imogiri | ||||
|
Imogiri (bahasa Jawa: ꦲꦶꦩꦒꦶꦫꦶ, translit. Imagiri) adalah sebuah kapanewon di Kabupaten Bantul, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, Indonesia. Dalam bahasa Jawa, Imogiri berarti "gunung yang berkabut".
Imogiri merupakan salah satu lokasi pemakaman raja-raja Mataram Baru yang dibangun oleh Sultan Agung. Imogiri juga adalah tempat dimakamkannya Sultan Agung, raja terbesar Kesultanan Mataram yang memerintah tahun 1613 hingga 1645 dan terkenal dengan peperangannya melawan VOC di Batavia tahun 1628 hingga 1629.
Sebelum tahun 1952, wilayah ini merupakan bagian dari Kasunanan Surakarta (merupakan sebuah enklave).
Kapanewon Imogiri terdiri dari delapan kalurahan.[1] Kedelapan kalurahannya yaitu:[2]
Makam:
Kapanewon Imogiri memiliki batas-batas sebagai berikut:
Utara | Kapanewon Pleret |
Timur laut | Kapanewon Pleret Kapanewon Dlingo |
Timur | Kapanewon Dlingo |
Tenggara | Kapanewon Panggang, Kabupaten Gunungkidul |
Selatan | Kapanewon Purwosari, Kabupaten Gunungkidul |
Barat daya | Kapanewon Pundong |
Barat | Kapanewon Pundong Kapanewon Jetis |
Barat laut | Kapanewon Jetis |