Sahal Al-Tustarī | |
---|---|
Informasi pribadi | |
Lahir | c. 818 M (203 H) di Shushtar, Iran |
Meninggal | c. 896 M (283 H) di Basra, Irak |
Agama | Islam |
Etnis | Persia |
Zaman | Zaman Kejayaan Islam |
Wilayah | Ahvaz |
Minat utama | Sufisme, Akidah Islam |
Karya terkenal | Tafsīr |
Sahal Al-Tustarī atau Sahal Syusytari ( bahasa Arab: سهل التستري; bahasa Persia: سهل شوشتری ) lahir dengan nama Abū Muḥammad Sahal bin ʿAbdullāh di Shustar, Iran,[1] sekitar tahun 818 M (203 H) dan meningga sekitar tahun 896 M (283 H) di Basrah, Irak. Sahal Al-Tustarī adalah seorang ulama Muslim Sunni dan mistikus sufi awal.[1]
Sahal Al-Tustarī lahir di kota benteng Tustar (Persia: Shushtar) di era keemasan Dinasti Abbasiyah, yang sekarang terletak di wilayah Provinsi Khūzestān, Iran.[1] Pada sekitar tahun 876-877 M (263 H), Sahal Al-Tustarī bersama murid-muridnya terpaksa pindah ke wilayah Basrah, Irak, hingga wafatnya.[2] Alasan pastinya tidak diketahui, karena beberapa sumber menyatakan penyebab yang berbeda-beda dan sangat mungkin saling terkait satu dengan lainnya.[3] Dalam kata pengantar terjemahan Tafsir Al-Tustari dikatakan bahwa salah satu penyebabnya karena ada ulama di Tustar yang menentang ajarannya. Sahal Al-Tustarī meninggal pada sekitar tahun 896 M (283 H) di Basrah, Irak.