Shinkansen seri E8 | |
---|---|
Beroperasi | 2024 (rencana) |
Jenis | Mini-shinkansen |
Digantikan oleh | Shinkansen E3 |
Tahun pembuatan | 2022–2026 (rencana) |
Jumlah sudah diproduksi | 7 kereta (1 rangkaian) |
Formasi | 7 kereta |
Kapasitas | 355 (26 kelas Hijau + 329 kelas Standar) |
Operator | JR East |
Jalur | Tohoku Shinkansen, Yamagata Shinkansen |
Data teknis | |
Pintu | 1 per sisi |
Kecepatan maksimum | 300 km/h (186 mph) (Tohoku Shinkansen), 130 km/h (81 mph) (Yamagata Shinkansen) |
Sistem listrik | 20/25 kV AC, 50 Hz overhead catenary |
Metode pengambilan arus | Pantograf |
Kerja majemuk | Shinkansen E5 (rencana) |
Lebar sepur | 1.435 mm (4 ft 8+1⁄2 in) sepur standar |
98 kereta (14 rangkaian) |
Shinkansen seri E8 (E8系 )adalah kereta kecepatan tinggi berjenis Shinkansen yang sedang direncanakan untuk diproduksi pada tahun 2022-2026 yang nantinya akan dioperasikan oleh JR East untuk mengganti Shinkansen seri E3. Kereta ini dipesan untuk memenuhi layanan Tsubasa dengan kecepatan yang lebih besar dari pendahulunya yakni 275 km/jam (171 mph) hingga 300 km/jam (186 mph). Permodelan rangkaian seri E8 dirancang oleh Ken Okuyama yang bekerja sama dengan Kawasaki Heavy Industries. Shinkansen seri E8 dikabarkan akan beroperasi pada tahun 2024.[1]
Kereta ini awalnya direncanakan akan dibangun 17 rangkaian, namun dikurangi menjadi 15 set karena berkurangnya permintaan yang disebabkan oleh pandemi COVID-19.[2]
Rangkaian pertama, rangkaian G1, dikirim ke depot Sendai pada 30 Januari 2023.[3]
Kereta ini didesain untuk menghadirkan kekayaan alam wilayah Yamagata dengan konsep "menjalin bersama antara alam dan manusia". Pewarnaan eksterior tidak berubah dari seri E3 yang juga dirancang oleh Ken Okuyama. Warna putih, menunjukan salju Gunung Zaō, ungu tua yang terinspirasi oleh warna bebek Mandarin, burung prefektur sebagai simbol Prefektur Yamagata, bersama dengan kuning dan merah untuk safflower.[4] Semua kereta akan dilengkapi dengan suspensi penuh.[5]
Shinkansen E8 direncanakan untuk menggunakan formasi 5M2T yang sama dengan mini-shinkansen seri E3 dan E6, artinya terdiri dari 5 kereta pembangkit (motor), dan 2 kereta non-pembangkit (trailer).[5]