Artikel ini perlu diwikifikasi agar memenuhi standar kualitas Wikipedia. Anda dapat memberikan bantuan berupa penambahan pranala dalam, atau dengan merapikan tata letak dari artikel ini.
Untuk keterangan lebih lanjut, klik [tampil] di bagian kanan.
|
Ultraman Nexus | |
---|---|
Pembuat | Tsuburaya Productions |
Ditulis oleh | Keiichi Hasegawa Kenichi Araki Masanao Akahoshi Murai Sadayuki Ai Ota |
Sutradara | Kazuya Konaka Miki Nemoto Tsugumi Kitaura Yuichi Abe Takeshi Yagi Naoki Ohara |
Pemeran | Takuji Kawakubo Yusuke Kirishima Masato Uchiyama Yasue Sato Tamotsu Ishibashi Kousei Kato Keiko Goto |
Lagu pembuka | "Eiyu" oleh doa (episode 1-25) "Aoi Kajitsu" oleh doa (episode 26-37) |
Lagu penutup | "Itsumo Kokoro ni Taiyo wo" oleh U-ka Saegusa in dB (episode 1-13) "Tobi Datte nai Shini Anata ga Tsubasa o Kureta" oleh U-ka Saegusa in dB (episode 14-25) "Akaku Atsui Kodo" oleh Rina Aiuchi (episode 26-36) "Eiyu" oleh doa (episode 37) |
Penata musik | Kenji Kawai |
Negara asal | Jepang |
Bahasa asli | Jepang |
Jmlh. episode | 37 (ditambah dua DVD spesial) |
Produksi | |
Produser | Takeshi Okazaki Hiroyasu Shibuya Tahei Yamanishi Tsuburaya Productions |
Durasi | 1 episode sekitar 24 menit |
Rilis asli | |
Jaringan | Chubu-Nippon Broadcasting SBN-21 Rajawali Televisi, Global TV, Indosiar, Spacetoon |
Rilis | 2 Oktober 2004 – 25 Juni 2005 |
Berbeda dengan seri untuk anak-anak, Ultraman Nexus dibuat dengan konsep cerita untuk pemirsa dewasa. Hal ini bisa dilihat dari cerita yang keluar pakem, bahwa orang yang dapat berubah menjadi Ultraman bukan orang yang bergabung dalam pasukan tempur yang selalu ada di setiap serinya, melainkan orang ketiga. Unsur drama dan bumbu cinta antar beberapa tokohnya juga diberikan. Selain itu, misteri yang dipaparkan juga kompleks.
Ultraman Nexus adalah bagian dari Ultra N Project, yaitu proyek baru dari Tsuburaya untuk mengubah citra Ultraman dan mengangkatnya untuk tetap bisa bersaing ke milenium berikutnya. Seri ini terdiri dari tiga fase Ultraman, Noa Nostalgia, Next Evolution, dan Nexus Trinity. Masing-masing fase memperkenalkan desain Ultraman generasi baru yang sangat jauh berbeda dengan konsep-konsep Ultraman sebelumnya. Noa Nostalgia adalah pertunjukan live dan promosi lewat majalah yang menampilkan Ultraman generasi baru yang berwarna perak dengan lampu indikator berwarna (color timer) yang lebih besar, dan sayap di pundak seperti tanduk yang meruncing. Ultraman Noa digambarkan berhasil menyelamatkan Ultraman-Ultraman generasi lama dari kekalahan.
Next Evolution adalah film layar lebar yang menjadi nilai jual lebih dari proyek ini. Film Ultraman 2005 (tayang perdana 18 Desember 2004) menampilkan adegan terbang dengan CGI. Film ini menceritakan awal Ultraman generasi baru beraksi di Bumi, juga sebagai pembuka serial Ultraman Nexus. Nexus sendiri adalah sebuah film seri televisi yang di dalam ceritanya dijelaskan misteri hubungan antara ketiganya. Bertahun-tahun setelahnya, baru diketahui kalau Ultraman Nexus adalah serial ilegal buatan Chaiyo yang sebelumnya berselisih dengan Tsuburaya Production dalam memperebutkan hak cipta dari serial Ultraman.
Ultraman Nexus mengambil latar belakang cerita tidak jauh ke depan, tepatnya pada tahun 2009, jadi tidak banyak yang berubah dari pemandangan di Jepang saat ini. Namun, tahun 2009 sering terjadi kecelakaan aneh hampir di seluruh dunia yang melibatkan binatang-binatang aneh berukuran besar hasil mutasi dari makhluk-makhluk di bumi dengan virus dari luar angkasa (Space Beast). Untuk mengatasi hal itu, dibentuklah organisasi rahasia non-pemerintah, TLT (Terrestrial Liberation Trust) yang menyelidiki fenomena itu. Di Jepang dibentuk TLT Japan. TLT memiliki pasukan khusus yang disebut dengan Night Raider (NR). Tugas pasukan NR adalah menghancurkan binatang-binatang aneh dengan penuh kerahasiaan. Orang-orang yang pernah menyaksikan atau terlibat dengan Space Beast, ingatannya akan dihapus oleh TLT lewat salah satu divisinya, Memory Police (MP). Korban-korban tewas yang dimakan SB diberitakan lewat media hanya sebagai sebuah kecelakaan misterius bagai menghilang ditelan bumi. Jadi, selama ini manusia tidak pernah mengetahui keberadaan SB maupun organisasi TLT.
Berbeda dengan semua serial Ultraman lain yang kisah dalam episodenya berdiri sendiri, penyunting merasa agak kesulitan untuk meringkas kisah Ultraman Nexus karena di setiap episodenya terdapat poin-poin penting yang langsung bersambung ke episode berikutnya.
Kazuki Komon baru saja alih pekerjaan dari tim SAR ketika direkrut masuk TLT. Ia baru tahu kalau selama ini bumi sering diserang SB, bahkan keberadaan SB serta keberadaan TLT sendiri sangat rahasia. Di perjalanan, ia menemukan bus yang terparkir kosong. Penumpangnya menghilang karena dimakan SB, Komon pun hampir saja tewas kalau saja sesosok raksasa perak tidak menolongnya. Komon pun takjub. Sementara itu, Nagi Saijyou dari tim NR yang bertugas membasmi SB di sebuah terowongan bertemu dengan sosok laki-laki misterius. Ia kira itu hanya penglihatannya yang salah tetapi ia ternyata bertemu dengan laki-laki itu lagi saat kembali berhadapan SB pada suatu siang.
Komon sendiri berlatih agar menjadi seorang agen NR yang tangguh di bawah bantuan Shiori Hiraki sampai pada akhirnya ia pun terjun dalam misi. Sebelum NR berhasil memusnahkan SB berukuran raksasa, datang raksasa yang lebih dulu menghadapinya. Raksasa itu adalah raksasa yang menolong Komon kemarin, sehingga Komon berpikir raksasa itu di pihak mereka. Namun NR berpendapat lain, mereka menembaki raksasa yang kemudian diberi nama Ultraman itu. SB belum berhasil dikalahkan sementara Ultraman terluka dan menghilang, lalu NR berinisiatif mencari mereka. Nagi dan Komon yang bertugas mencari Ultraman sementara yang lain mencari SB. Nagi dan Komon menemukan pria dengan luka yang sama dengan Ultraman. Pria yang juga sama dengan yang selalu Nagi lihat. Nagi bermaksud membunuh pria itu tetapi pria itu memanggil sejenis UFO dan dapat kabur. Sebelumnya, Komon sempat menyentuh UFO tersebut. Sewaktu pingsan tersetrum, ia melihat masa lalu pria tadi. Ia melihat suasana medan perang, seorang gadis memanggil sebuah nama dan saat bertemu orang yang dipanggilnya, gadis itu tewas saat bermaksud menghampirinya.
Nagi berbohong pada Kapten Eisuke Wakura bahwa ia bertemu Ultraman dalam sosok manusia, sementara Komon mencari identitas pria tadi di internet dan menemukan foto-foto serta nama yang sama dalam ingatannya, fotografernya bernama Jun Himeya. Komon pun ke kantor surat kabar yang memuat foto tersebut ternyata Himeya sudah tidak bekerja lagi di sana namun ia bertemu dengan seseorang yang mengenal Himeya bernama Megumi Sakuta. Masa lalu Himeya yang menyedihkan diceritakan oleh Sakuta. Himeya kehilangan seorang gadis bernama Sera. Komon semakin yakin bahwa Himeya bukan orang jahat seperti yang dianggap Nagi, tetapi tetap saja mereka terus berselisih paham. Di lain pihak, Himeya kedatangan Jizou Negoro, teman lamanya sesama jurnalis, yang bersikeras membawa Himeya mau bekerja kembali dan menyelidikinya. Penyelidikannya ini membawanya terlibat dengan TLT dan membuatnya dikejar-kejar oleh MP.
Diceritakan pula bahwa Komon memiliki kekasih bernama Riko Saida, mereka sering kencan di kebun binatang. Komon sering merindukan Riko saat bekerja apalagi jika ia habis bertengkar dengan Nagi. Tim NR lagi-lagi harus berhadapan dengan SB kali ini di sebuah pabrik, Himeya pun menyusul mereka, tetapi ia malah bertemu dengan Ultraman yang mengaku sebagai bayangan dari dirinya, dan memperkenalkan dirinya sebagai Faust. Himeya berubah sebagai Nexus dan melawan Faust tetapi Faust menghilang dan berkata hanya mengetesnya saja. Bersamaan dengan itu, NR dengan kekuatan mereka sendiri mampu menghabisi SB berukuran raksasa. Faust semakin sering muncul, dan Riko mulai merasa ada yang aneh dengan tubuhnya. Komon terkejut melihat suatu hari Riko terluka di hutan dan membawa barang peninggalan Nagi. Selain itu, sosok orang yang mengaku sebagai pembuat permainan kejam itu juga muncul. Ia bernama Mizorogi Shinya. Komon pun heran mengapa rekan-rekannya di NR bereaksi aneh mendengar nama itu, terlebih lagi Nagi.
MP bermaksud menghapus ingatan Riko karena diduga telah melihat SB, tetapi Riko menghilang dari rumah sakit. Saya Shuto yang mencarinya menemukan fakta mengejutkan bahwa Riko sekeluarga termasuk daftar korban tewas oleh SB. Sementara itu, Komon yang khawatir terhadap Riko pergi ke apartemennya dan terkejut melihat kamar Riko yang penuh gambar mengerikan, ia juga bertemu dengan Faust dan lagi-lagi diselematkan Himeya. Untuk pertama kalinya Komon melihat Himeya berubah. Ternyata Riko-lah dunamist dari Faust, dan ia dibangkitkan oleh Mizorogi. Komon tidak sengaja masuk dalam darkfield, dan ia yang tidak tahan melihat Nexus kalah menembak Faust. Mizorogi pun menyuruh SB membunuh Komon tetapi Faust terluka melindunginya. Riko meninggal di pelukan Komon. Komon pun kemudian shock berat dan dimanfaatkan Mizorogi untuk menguasai hatinya yang lemah. Nagi juga memengaruhi Komon untuk membenci SB yang membunuh Riko agar ia semakin kuat. Himeya lalu menceritakan pengalaman pahit masa lalunya dan bagaimana ia mendapat kekuatan cahaya untuk membantu Komon bangkit dari kesedihan. Tak tahan dengan semua itu, Komon memutuskan untuk lebih baik dihapus saja ingatannya. Ia diselamatkan Negoro saat MP menemuinya, Negoro yang semula bermaksud mengorek info tentang Himeya dan TLT malah ikut menyadarkan Komon bahwa itu salah. Lagi-lagi Mizorogi muncul dan menciptakan Riko dalam pikiran Komon. Di saat genting itu, Himeya kembali datang dan bertempur dengan Mizorogi yang berubah menjadi Dark Mephisto. Komon pun tidak jadi tertawan kegelapan. Ia yang ingat nasihat Himeya akhirnya memutuskan untuk terus bertempur demi orang-orang seperti Riko.
Komon selamat dari Mizorogi, tetapi Nagi tak kembali ke markas. Komon pun berkesempatan bertanya pada Kapten Wakura mengenai hubungan antara Nagi dan Mizorogi. Dulunya, Mizorogi adalah wakil kapten NR. Nagi sangat mengidolakan Mizorogi yang terkenal paling kuat di NR agar dapat belajar darinya bagaimana mengalahkan SB. Mizorogi pun mengajarkan berbagai latihan intensif khusus hanya berdua, sejalan dengan itu tumbuh perasaan cinta di antara keduanya. Nagi yang sangat membenci SB ini tentu saja merasa terkhianati melihat orang yang dicintainya kemudian berpihak pada kegelapan (SB). Ternyata pada saat yang sama, Mizorogi sedang berencana untuk mengajak Nagi ke sisinya. Komon dan Kapten Wakura untungnya tidak terlambat, begitu pula dengan Himeya. Inilah pertama kali Kapten Wakura mengetahui Himeya adalah Ultraman. Mizorogi pun memanggil SB untuk melawan Nexus. Nagi yang sadar menembak Mizorogi dan darkfield pun menghilang.
Himeya yang terluka saat itu lagi-lagi harus segera bertarung dengan SB yang muncul di pegunungan. Nagi, Kapten Wakura, dan Komon langsung bergabung dengan Shiori dan Ishibori yang sudah siaga di sana. Kali ini SB yang dilawan memiliki kemampuan dpt menghilang, butuh 3 episode untuk mengalahkannya. Himeya yang pingsan diselamatkan oleh Horokusa dan dua temannya yang kebetulan sedang asyik memotret di dekat sana. Horokusa yang masih fotografer amatir mengenali dan mengidolakan Himeya. Saat SB kembali mengamuk, dikiranya Himeya pingsan saat sedang mengambil gambarnya. Horokusa berinisiatif menggantikannya, ia berhasil memotret banyak namun tewas dimakan SB di depan teman-temannya. Saat pagi menjelang dan Nexus berhasil mengalahkan SB tsb, Negoro yang mencari Himeya mengambil kamera Horokusa dari temannya. Himeya yang mendengarkan percakapan mereka menyadari tindakan Horokusa ternyata mirip dirinya saat berkeinginan mengabadikan momen perang, tetapi ia sudah lupa alasan itu karena perasaan bersalahnya atas tewasnya Sera terlalu besar. Sementara Negoro mempublikasikannya di surat kabar dan bertemu dengan klub penggemar UFO yang menolongnya bersembunyi dari kejaran MP, Himeya yang terluka parah diculik oleh TLT di bawah perintah Yoichiru Matsunaga.
Tubuh Himeya dibawa ke ruang eksperimen sama seperti Komon dulu saat menjalani tes kesehatan. Yoichiru bermaksud mencari tahu asal kekuatan Ultraman dan bagaimana mendapatkannya untuk memperkuat senjata TLT. Jantung Himeya sempat berhenti berdetak sebelum akhirnya Yu mengetahui cara menghidupkannya kembali. Saat itulah, Himeya kabur dan bertemu Komon di lorong. Yu memperingatkan Himeya bahwa jika ia terus bertempur dalam kondisi itu, ia akan tewas. Himeya mengabaikan peringatan Yu dan membuat Komon cemas. Himeya sendiri kabur sampai ia bertemu dengan Sakuta di sebuah taman tempat biasanya mereka bertemu dulunya. Di lain pihak, Mizorogi kembali berbuat ulah jahat. Ia bermaksud membuka portal kegelapan yang menghubungkan Tanah Kematian dengan bumi untuk semakin banyak mendatangkan SB, tetapi dibutuhkan energi cahaya milik Nexus untuk diubah dalam energi kegelapan dalam sebuah ritual. Melihat Sakuta yang sangat peduli terhadap Himeya, Mizorogi menjauhkan Himeya dari Sakuta dengan memanggil SB dan saat Himeya pergi itulah ia menculik Sakuta.
NR tidak ketinggalan, dengan informasi dari Yu dan analisis dari Ishibori, mereka menemukan titik lokasi di mana portal itu akan dibuka. Bahkan, Negoro dengan naluri jurnalisnya juga menuju kesana. Ia hampir saja tewas dimakan SB kalau saja Himeya tidak menolongnya. Himeya yang menyadari tubuhnya sudah diambang batas tidak ingin melihat lagi melihat orang-orang terdekatnya, seperti Sakuta dan Negoro, tewas. Ia pun mengambil risiko itu dan benar saja dirinya tidak kuat lagi menghadapi SB yang disiapkan Mizorogi di tanah kematian. Saat Strike Chester datang, NR melihat Nexus tak berdaya telah tersalib di sebuah batu di mana ritual kematian akan dimulai. Mereka pun menghadapi SB, dan dengan senjata baru bernama Ultimate Vanisher yang didapat dari hasil eksperimen terhadap tubuh Himeya, NR mampu memusnahkan SB tsb. Namun, mereka tak sanggup melawan Mizorogi terlebih lagi karena ia menyandera Sakuta. Himeya yang bertemu Sera dalam ketidaksadarannya membuatnya sanggup bangkit. Namun, ia kembali menjadi bulan-bulanan Mephisto. Yu memerintahkan Komon menembak tepat di energy core Nexus dengan sinar yang pernah menghidupkan Himeya kembali. Meski awalnya ragu-ragu, Komon pun melakukannya. Nexus kini sanggup mengimbangi Mephisto. Melihat Mephisto sulit sekali ditaklukkan, Nexus melancarkan serangan bunuh diri dan meledak bersama. Semua yang melihatnya hanya bisa tersentak kaget. Komon menangis, tak percaya sahabatnya itu telah tiada. Himeya muncul sebentar sebagai hantu di depan Komon dan meninggalkan pesan yang membuatnya selalu terngiang-ngiang di kepalanya. Pesan itu adalah "Hikari wa Kizuna...".
Usai pertempuran besar itu, NR diinterogasi satu per satu oleh dewan tertinggi TLT-Jepang mengenai Ultraman dan identitas Himeya Jun dan alasan mereka selalu membantunya. Sambil terus mencoba menafsirkan pesan Himeya, Komon dan kawan-kawan kembali bertarung melawan SB. Ternyata Ultimate Vanisher tak bisa digunakan lagi. Yu mengatakan pada Yuichiro kalau itu diakibatkan ada orang yang baru saja meretas basis data mereka dan menghapus berkas Himeya. NR yang kewalahan terkejut oleh kemunculan Nexus yang berwarna biru. Yu mengatakan pada mereka kalau itu sudah bukan lagi Himeya.
Ren Senjyu adalah seorang anak muda hiperaktif yang bekerja paruh waktu di sebuah taman bermain. Sifatnya ceria, akrab dengan anak kecil, dan sangat pintar. Ia memiliki kemampuan kemampuan supranatural dan mampu melihat kejadian semalam hanya dengan menyentuh aspal, melihat perbuatan MP yang saat itu sedang menghapus memori orang, tepatnya perbuatan agen Mizuo Nonomiya. Mizuo sendiri diperintahkan untuk memata-matai Ren oleh Yoichiro, tetapi mereka malah saling jatuh cinta. Sementara itu, Ren menyadari kalau selama ini ia selalu dipotret oleh orang tak dikenal.
Ren bertemu dengan Ultraman segera setelah Himeya meninggal, dan muncul secara mengejutkan di depan Komon dan kawan-kawan. Saat melindungi Chester, Nexus terluka di bahu kanan. Komon mengira Himeya masih hidup dan bermaksud mencarinya. Dilihatnya Ren berlari kencang di tempat jatuhnya Ultraman. Komon mengikutinya sampai masuk ke dalam rumah Ren. Namun, ia disergap Ren karena Komon disangka sebagai orang yang selama ini mengincarnya. Tiba-tiba Ren pingsan. Ketika Komon melihat luka yang sama seperti Nexus, ia baru sadar bahwa Ren adalah dunamist Nexus yang baru. Komon pun mengobati luka Ren dan memintakan izin tidak bekerja pada Harisu, bos Ren, dengan mengaku sebagai sepupunya. Komon dan Ren pun menjadi dekat. Komon yang penasaran dengan Ren mencari asal usulnya lewat jaringan di TLT dan mengetahui bahwa Ren adalah anak hasil Prometheus Project (PP), sama dengan Illustrator. Selain itu, ternyata Mizorogi berhasil lolos dari pertempuran hidup mati melawan Himeya di Tanah kematian. Selama ini ia terus bersembunyi dan suatu hari ia menyelamatkan gadis kecil yang orangtuanya dulu dibunuh olehnya.
Di balik penyesalan yang mendalam, Mizorogi ingat bahwa ia tak ubahnya seorang boneka dari kekuatan yang lebih besar lagi. Ia ternyata sama dengan Riko. Mizorogi sempat ditangkap TLT, tetapi sebelum tubuhnya diteliti seperti Himeya, ia kabur dengan menawan Mizuo sehingga MP pun turut mengejarnya, salah satunya adalah agen Misawa. Meski ditawan, Mizuo bersimpati pada Mizorogi dan mau mendengar curhat cowok itu. Saat mereka bertemu Komon dan Nagi yang ingin menyelematkannya, ia malah melindungi Mizorogi. Namun, dada Mizorogi ditembak oleh Misawa yang ternyata mampu berubah menjadi Mephisto (Zwei). Mizorogi kehilangan kekuatannya karena dunamist-nya pindah. Ren juga muncul karena ia mengkhawatirkan Mizuo, tetapi ia terdesak oleh Mephisto. Mizorogi yang dipenuhi rasa penyesalannya yang juga tak ingin mati sia-sia sebagai seorang penjahat membuatnya memperoleh kekuatan cahaya dan berubah sekali lagi menjadi Mephisto kali ini untuk membantu Nexus. Nexus berhasil menghancurkan Mephisto Zwei, Mizorogi yang sudah terluka parah meninggal dengan tenang di pelukan Nagi yang akhirnya memaafkannya. Sebelum menghembuskan napas terakhir, ia sempat memberitahu Nagi bahwa orang yang sebenarnya telah mengendalikannya (Unknown Hand) ada di dalam TLT tetapi tidak tahu siapa persisnya.
Cerita semakin berjalan cepat. Kemunculan pertama Junis Blue sebagai perubahan wujud Nexus yang baru ditandai dengan pergantian dunamist dari Himeya ke Ren, dan diikuti dengan kemunculan lawan-lawan baru yang semakin kuat. Ren kesusahan membuat Metafield karena ada kekuatan lain yang mengubahnya menjadi darkfield dan meningkatkan kekuatan SB. Bahkan SB yang dilawan adalah SB-SB yang pernah dihancurkan oleh Himeya maupun NR sebelumnya. Selain itu sebuah lubang besar kegelapan yang kemudian diberi kode nama Unknown Hand juga menyembuhkan luka SB yang ditembaki Chester maupun Nexus. Bahkan, petempuran pun pada akhirnya masuk ke dalam kota di mana manusia dapat menyaksikannya. Kota dilanda kepanikan dan TLT harus bekerja keras. Sementara itu, Unknown Hand menyusup ke area rahasia yang terletak di dasar markas. Di tengah situasi yang genting itu, muncul agen dari TLT USA, Sara Mizuhara, bersama partnernya professor Kaimoto. Dari pembicaraannya dengan dewan tertinggi TLT, terkuaklah rahasia lima tahun lalu di Shinjuku di mana terjadi pertempuran Ultraman melawan SB yang pertama dan menimbulkan korban tewas sebanyak 640 jiwa. Selama ini, memori orang-orang akan kejadian itu telah dihapus dengan menggunakan Lethe, sebuah teknologi luar angkasa yang jatuh 20 tahun lalu di Colorado (meteor yang sama dengan yang diceritakan klub penggemar UFO kepada Negoro). Memori orang-orang disimpan dalam Sea of Forgetfulness yang disimpan di area terlarang tadi. Sementara itu, NR yang penasaran dengan kedatangan Sara, dibantu Ishibori yang ahli komputer, menemukan berkas rahasia 5 tahun lalu. Mereka pun kaget karena mereka sendiri juga selama ini tidak pernah ingat kejadian itu. Karena protes, Kapten Wakura pun memohon pada Sara untuk menjelaskannya. Sara pun pulang ke Amerika Serikat, dan Kaimoto tetap tinggal di TLT Jepang untuk mengawasi Ren.
Kehidupan Ren memang penuh warna, ia selalu menggoda Mizuo, menjadi badut di taman bermain, bermain dengan Komon saat Komon senggang, dan bercanda dengan Ojiro, rekannya sesama partimer. Mereka berempat pun melewati acara makan malam bersama diundang oleh harisu. Selain itu, dengan ESP-nya ia mampu berkomunikasi dengan Yuu yang dulu juga merupakan baiknyadi akademi. Di balik sifat cerianya, Ren ternyata tidak memiliki umur panjang. Ia didiagnosis menderita semacam penyakit akibat suatu dampak yang seharusnya tidak menyerang anak-anak PP dan hanya bisa bertahan dengan obat khusus bernama Raphael. Merasa terkungkung oleh aturan akademi yang menampung anak-anak PP, padahal ia belum melihat dunia luar dan umurnya sudah tak panjang lagi, Ren pun kabur ke Jepang. Itulah yang membuatnya diawasi oleh TLT sejak awal. Sampai akhirnya suatu ketika TLT mengetahui kalau Ren adalah dunamist dan setelah pertarungan yang melelahkan, sama seperti Himeya, Ren diculik akan diteliti untuk membuat Ultimate Vanisher lagi. Mizuo memberitahu Komon dan Komon pun langsung memohon pada seluruh rekannya di NR untuk menyelamatkan Ren. Mereka berhasil kabur membawa Ren setelah menyabotase TLT. Pertempuran menjadi semakin berat, tubuh Ren pun cepat mencapai batas ketahanan. Ia yang merasa sudah di ambang kematian, bertekad untuk menghabiskan sisa hidupnya dengan bertarung sebagai Ultraman. Komon lalu bercerita pada Ren tentang dunamist sebelumya, ia tak ingin Ren mengalami penderitaan yang sama dan tewas seperti Himeya. SB kembali menyerang, kali ini adalah gabungan dari seluruh SB yang pernah ada. Saat itu, Yuu yang juga khawatir dengan kondisi tubuh Ren menelepon lewat Pulse Breaker milik Komon bahwa Raphael telah didatangkan oleh Prof. Kaimoto. Namun, Ren merasa ia tak dapat membuang waktu untuk ke rumah sakit dulu, ia pun mengucapkan salam pada Mizuo dan bertempur habis-habisan. Ren menang tetapi sekarat, tetapi selamat karena intervensi obat Raphael. Sang Cahaya meninggalkan Ren, Deunamist pun berpindah sekali lagi.
Cerita tamat pada episode 37, dengan kemunculan Dark Zagi yang pernah disebutkan oleh Mizorogi berada di dalam TLT. Dunamistnya ternyata adalah Ishibori, masa lalunya pun diungkapkan di sini. Selain itu, tidak dijelaskan lebih lanjut mengapa Nagi tiba-tiba memperoleh evoltruster. Lalu karena emosinya terpancing oleh Ishibori yang mengaku membunuh orangtuanya dan hanya menjadikan Mizorogi sebagai alat, Nagi berubah menjadi Ultraman di dalam area Lethe yang melemah sehingga kekuatannya langsung diserap Ishibori untuk berubah menjadi Dark Zagi. Dark Zagi kemudian mengamuk di kota sambil dikejar Kapten Wakura sendirian dengan Chrome Chester, sementara anak buahnya yang lain yaitu Shiori tak bergerak setelah ditembak Ishibori dan Komon menolong Nagi. Akhirnya Komon mengambil alih dunamist untuk yang terakhir kali, Komon merasa telah berhasil menafsirkan kata-kata peninggalan Himeya dan Ren, dan berubah wujud Ultraman Nexus menjadi Ultraman Noa untuk mengalahkan Dark Zagi. Serial ini menyisakan akhir yang menggantung karena ternyata setelah Zagi mati pun SB masih bermunculan. Namun kali ini TLT menghadapi mereka tanpa sembuyi-sembunyi lagi dari masyarakat, diikuti narasi penutup dari Komon Kazuki.
Dalam pertunjukan Ultraman Noa yang mengawali Ultra N Project ini, dikisahkan 5000 tahun lalu di Planet Ultra, terjadi pertempuran hebat antara Space Garisson melawan Dark Zagi. Ultraman Noa pun datang menolong yang lain dan melawan Dark Zagi seorang diri di luar angkasa. Karena sulit dikalahkan, Noa mengorbankan dirinya untuk menyegel Dark Zagi. Dalam pertunjukan itu, cerita hanya sampai di sini. Dalam serial Nexus, belakangan diketahui bahwa mereka kehilangan wujud fisik. Roh (Spirit) Noa jatuh ke bumi dan roh Zagi jatuh ke planet The Visitor.
Di bumi, oleh peradaban masa lampau yang masih memuja animisme dan politheisme, Noa dipuja dan dibuatkan kuilnya. Kuil atau relief kuno inilah yang dilihat oleh Himeya dan Ren dalam mimpi saat mereka menerima kekuatan Ultraman. Wujud fisik Noa setelah bangkit dipengaruhi oleh kekuatan hati dan motivasi masing-masing deunamist yang berbeda-beda. Berikut ulasannya.
Bangkit untuk yang pertama kalinya secara fisik setelah sekian lama berwujud roh, membuat Noa mengalami downgrading menjadi wujud yang disebut The Next. Jadi, bisa dibilang, The Next adalah wujud terlemah. Nama The Next sendiri adalah kode yang diberikan mengacu pada SB yang lebih dulu muncul dengan kode The One. The Next juga memiliki bentuk Anphans dan Junis yang tentu saja berbeda dengan Nexus.
Ultraman Nexus Anphans adalah bentuk dasar dari Nexus begitu Dunamist berubah. Baik Himeya, Ren, Nagi, maupun Komon memiliki wujud ini. Ultraman Nexus Anphans bervariasi dari ukuran mikro sampai 49 meter, beratnya 40 ribu ton, di pergelangan tangan kanannya terdapat alat Armed Nexus. Alat yang memungkinkannya mengaktifkan serangan-serangan untuk menghentikan aksi dari Space Beast. Nexus Anphans punya jurus andalan Cross Ray Shootrom, Aura Mirage, dan Mach Move.
Ultraman Nexus Junis beratnya 44 ribu ton. Form ini pertama kali didapatkan oleh Himeya Jun, Junis yang berwarna merah ini punya jurus andalan yang lebih banyak dari Aphans, di antaranya adalah Circle Seal, Core Impulse, Particle Feather, Nexus Hurricane, dan Over Ray Shootrom.
Ultraman Nexus Junis Blue beratnya 42 ribu ton, Di tangan kanannya terdapat alat tambahan bernama Arrow Armed Nexus. Dengan alat baru ini Nexus bisa mengeluarkan sejumlah jurus baru: Shootrom Sword (sinar memanjang berbentuk pedang yang keluar dari tangan kanan), Arrow Ray Shootrom (tembakan beruntun dari tangan kanan), dan Over Arrow Ray Shootrom (tembakan panah laser dari tangan kanan). Kemunculan Junis Blue menandai perpidahan deunamist dari Jun Himeya ke Ren Senjyu. Seperti Ren yang jiwanya penuh dengan keoptimisan, fighting style Junis Blue adalah kecepatan dan maju menerobos tembakan lawan tanpa rasa takut.
Eksistensi legendaris yang telah melindungi kedamaian seluruh alam semesta sejak zaman kuno. Ini adalah penampilan asli dari raksasa cahaya Ultraman, yang dilahirkan oleh perpaduan cahaya misterius dan mampu melakukan berbagai teknik ajaib yang dapat dikatakan sebagai karya supernatural. Seluruh tubuh Noa berwarna keperakan, mirip dengan The Next hanya saja memiliki sepasang sayap baja di punggungnya. Warna peraknya lebih mulus dan mengkilat dengan nama Noa Aegis. Total tinggi dengan sayapnya 55 m. Noa adalah bentuk evolusi dari Nexus yang saat itu kekuatannya tak seimbang dengan Dark Zagi. Komon dengan wujud Nexus-nya akhirnya kembali ke wujud asal karena harapan orang-orang yang menyaksikan pertarungannya serta ingatannya akan perjuangan Himeya dan Ren sehingga semakin menguatkan tekad dan hatinya. Ia sejauh ini mempunyai tiga jurus: Lightning Noa, Noa Spark, and Noa Inferno.
Di Planet yang lain, karena teknologi penduduknya tidak sengaja membangkitkan Dark Zagi, ia pun menghancurkan planet tsb. Namun karena kebangkitannya belum sempurna, rohnya datang ke bumi bersamaan dengan teknologi tadi yang jatuh sebagai meteor. Karena wujud fisiknya tersegel, dunamist-nya belum bisa berubah. Untuk itulah, ia mengumpulkan dan membentuk pasukan Ultraman Kegelapan. Mata dan color timer mereka gelap, tidak menyalakan sinar sama sekali.
Dark Ultraman pertama yang muncul di serial ini. Bentuknya sepintas mirip dengan badut dari masa lalu, dengan tanduk-tanduk dan unjung sepatu yang runcing melipat ke atas. Dark Faust punya jurus andalan Dark Feather dan Dark Ray Jabirom.
Dark Mephisto memiliki Dark Claw di tangan kanannya juga punya beberapa jurus andalan, seperti Dark Defenser, Dark Ray Feather, dan Dark Ray Shootrom.
Mephisto Zwei secara fisik, senjata, dan jurusnya tidak berbeda dari Mephisto karena dunamist-nya pindah dari Mizorogi ke Misawa. Perbedaan Mephisto-nya Misawa dengan Mephisto-nya Mizorogi adalah matanya yang menyala merah.
Dark Zagi digambarkan sebagai Ultraman terjahat yang pernah muncul dalam sejarah Ultraman. Ia adalah Pemimpin para Ultraman Kegelapan yang sesungguhnya. Pembuat pasukan boneka seperti Mizorogi, Riko, dan Misawa dan tak lain dari The Unknown Hand yang mampu menyembuhkan luka SB yang dibuat Nexus, maupun membangkitkan lagi SB yang telah mati, serta membuat Dark field untuk SB tanpa harus memunculkan dirinya. Dark Zagi membutuhkan Cahaya Noa maupun Nexus, untuk sepenuhnya mendapatkan kembali wujudnya saat itu, untuk melepas segel agar dapat bangkit sepenuhnya. Wujudnya mirip Noa jika tanpa sayap hanya saja ia dominan hitam-merah menyala. Dark Zagi mengeluarkan raungan seperti binatang buas sehingga tampak sangat menyeramkan.
Dengan konsep Ultraman yang didukung beberapa manusia secara bergantian, serial Ultraman Nexus memperkenalkan istilah Dunamist, yaitu manusia-manusia pilihan yang bisa bergabung dengan Ultraman untuk bertarung bersama di Bumi. Bukan hanya Ultraman Cahaya saja yang membutuhkan medium tetapi juga Ultraman Kegelapan memiliki dunamist-nya masing-masing. Jika spirit Noa kemudian bersatu dengan untuk pertama kalinya dengan Shunichi Maki pada tahun 2004, Dark Zagi malah sudah bersatu dengan Hajime Yamaoka sejak 1986 dan menyusun rencana jahat lebih lama sebelum kemunculan Nexus.
Note : Semua dunamist masih hidup
Pilot pesawat tempur Angkatan Udara Jepang ini diselamatkan oleh Ultraman. Ia bertabrakan dengan Cahaya Merah dalam sebuah pengejaran di udara. Pesawatnya hancur, tetapi ia selamat. Shunichi Maki sepanjang hidupnya bercita-cita bisa terbang tinggi secepat meteor, makanya bergabung dengan Angkatan Udara. Tapi kemudian anaknya sakit, hingga ia berpikir untuk mundur dan menghabiskan waktu lebih banyak dengan keluarganya. Tapi ketika SB muncul untuk pertama kalinya, ia justru memiliki kekuatan lain yang mewajibkannya melindungi bumi, sebagai Ultraman. Setelah pertempuran melawan The One selesai, Shunichi langsung melepaskan ikatan dengan Ultraman.
Seorang wartawan foto yang berbakat, karya-karyanya sering mendapat penghargaan. Jun kemudian tertantang untuk meliput medan perang (sebuah daerah yang tampaknya di Asia Tenggara). Ia sempat terluka parah dan diselamatkan oleh gadis yatim piatu bernama Sera. Mereka menjadi dekat namun sayangnya saat perang mulai berkobar lagi, Jun meninggalkannya untuk kembali memotret. Sera mencari Jun dan saat ia menemukan Jun, Sera tewas terkena serangan bom di depan mata Jun. Jun kembali ke Jepang dengan rasa trauma tinggi, merasa bahwa foto-fotonya tidak dapat menyelamatkan orang. Ia pun keluar dari tempat kerjanya dan menghilang. Setiap malam ia memimpikan Sera dan pada suatu mimpinya ia menemukan relief kuno di mana ia bertemu dengan Ultraman. Keinginan untuk membuat perubahan apa yang pernah gagal dilakukannya terhadap Sera, ia terus berusaha sekuat tenaga menghentikan Space Beast. Jun tidak memperdulikan kesehatannya sendiri, bahwa sering berubah menjadi Ultraman berarti memperparah tubuhnya. Akhirnya Jun menghilang setelah pertarungan melawan Dark Mephisto dan melepas ikatannya dengan ultraman (episode 24).
Laki-laki berumur 17 tahun, mengambil alih posisi dunamist begitu Jun Himeya menghilang. Pribadinya hiperaktif, ceria, optimis, dan pandai menyembunyikan masa lalunya. Ia sebenarnya bukan manusia biasa, karena secara genetik sudah diubah menjadi manusia super dengan kemampuan ESP (Extra Sensory Perception). Ren kabur ke Jepang dari Akademi yang menampung anak-anak hasil Prometheus Project di Dallas, Amerika Serikat sebab Ia tahu dirinya merupakan produk gagal yang tak dapat berumur panjang kecuali dengan mengonsumsi Raphael secara teratur. Melihat dunia luar dan interaksi manusia yang belum pernah ia temukan sebelumnya di akademi membuat Ren ingin melindungi kebahagiaan orang-orang itu, ingin merasa berguna sebelum mati. Bahkan, Ren pun jatuh cinta pada Mizuo. Ren nekat melawan SB gabungan tanpa terlebih dahulu menggunakan Raphael yang baru saja didatangkan ke Rumah Sakit Tokyo karena menurutnya ia tak punya waktu lagi untuk membiarkan SB mengamuk. Akhirnya Ia pun memaksakan diri untuk bertarung melawan gabungan beast (berkode nama Izmael) yang telah dikalahkan ultraman sebelumnya hingga fisiknya tak mampu bertahan lagi dan ikatan dengan ultraman pun berakhir. Diakhir pertarungannya, Ren dibawa ke rumah sakit dengan Mizuo disisinya.
Nagi adalah seorang wakil kapten NR, ia mendapat jabatan itu setelah kekasihnya yang sebelumnya menjabat posisi itu, Mizorogi, menghilang dalam sebuah misi melawan SB. ia yang bertanggung jawab dalam setiap misi keluar markas. Motivasinya masuk NR tentu saja karena kebenciannya yang tinggi terhadap SB. Karena itu ia berlatih keras untuk menjadi kuat di bawah bimbingan Mizorogi dan tidak menyukai Komon yang baginya terlihat canggung, tetapi mereka selalu dipasangkan oleh Wakura. Karakternya keras dan sulit percaya pada orang lain karena pengalaman masa kecilnya, Orangtuanya dibunuh, dan ia melihat pembunuhnya berubah wujud menjadi SB. Karena itu ia membenci Himeya, baginya Himeya pasti SB dari asal yang sama. Karena ingin membunuhnya dengan tangannya sendiri, Nagi merahasiakan pada TLT bahwa ia dan Komon bertemu Himeya. Meski demikian, Nagi selalu menuruti perintah Kapten Wakura untuk membantu Ultraman. Kebencian Nagi yang berlebihan ini ternyata adalah rencana Dark Zagi untuk membuatnya menjadi dunamist Nexus. Emosinya yang kalut mengetahui kebenaran yang menyakitkan membuatnya terpancing dan terburu-buru berubah menjadi Nexus di area Lethe sehingga kekuatannya langsung diserap oleh Dark Zagi dan membuka segelnya. Untung Komon menolongnya dan secara langsung Nexus berpindah dunamist.
Anggota paling baru di Night Raider. Dulunya bekerja di Tim SAR, motivasi dan hati yang selalu ingin menolong orang-orang inilah yang membuatnya dilirik oleh Yoichiro. Meski awalnya selalu terlihat tidak kerasan dan diremehkan oleh rekan-rekannya, khususnya Nagi, Komon perlahan-lahan menunjukkan bahwa pilihan Yoichiro atas dirinya tidak salah. Sebagai tokoh utama, sejak awal Komon diperlihatkan sebagai orang yang selalu membela Ultraman dan yakin bahwa Ultraman ada di pihaknya. Komon berkali-kali diselamatkan oleh Himeya sehingga ia tidak terima mengapa Night Rider atas perintah Ilustrator menembakinya, inilah yang selalu membuatnya berselisih dengan Nagi. Saat kehilangan kekasihnya, Himeya jugalah yang membantu Komon agar tetap bertahan dan jangan sampai dikuasai kegelapan. Akhirnya kegigihan Komon berhasil membuat teman-temannya kini selalu menjadi cadangan Nexus kala sedang bertempur melawan Beast ataupun Evil Ultraman. Kehilangan Himeya membuat Komon semakin tegar dan berusaha menjelaskan takdir dunamist yang berat pada Ren. Ia tak ingin Ren mengalami penderitaan yang sama dan ia tak ingin melihat kehilangan seorang dunamist lagi. Daripada itu, Komon ingin menggantikan tempat mereka, merasa tak berguna jika hanya bisa melihat pertempuran dunamist yang sekarat. Semua pengalamannya semakin menguatkan hatinya sehingga ia mampu berubah menjadi Nexus dan berevolusi kembali menjadi bentuk terkuat, Ultraman Noa.
Riko adalah seorang kekasih yang amat pengertian terhadap Komon, selalu menyemangatinya kala Komon jenuh dan belum terbiasa di Night Rider, bahkan mereka berdua telah merencanakan untuk menikah. Namun Riko ternyata telah tewas, di malam saat ia pertama kali bertemu Komon siang harinya di kebun Binatang. Saat itu keluarganya tewas dibantai Beast, tampaknya pertolongan dari Night Rider segera datang tetapi Mizorogi yang saat itu masih tergabung dalam NR malah menembak RIko. Riko dihidupkan sebagai boneka yang dikendalikan Mizorogi dan kehilangan ingatannya. Saat Riko bangkit sebagai Faust dan menyerang Nexus, Komon masuk ke dalam dark field dan berusaha menyadarkan Riko. Merasa permainannya diganggu, Mizorogi pun menyuruh Beast untuk membunuh Komon namun Faust melindungi Komon dan terluka parah. Akhirnya RIko meninggal di pelukan Komon (episode 12).
Mizorogi muncul sejalan dengan terkuaknya rahasia Riko sebagai dunamist Faust. Setelah Riko, Mizorogi pun bermaksud mengajak Komon dan Nagi bergabung. Dulunya adalah wakil kapten Night Rider, bahkan Kapten Wakura sendiri menilai kemampuannya lebih baik dari dirinya. Ia jatuh cinta pada Nagi. Jalan pikirannya sungguh rumit mengapa ia memilih bergabung dengan Mephisto, padahal aslinya ia amat takut dengan kematian. Mizorogi harusnya tewas bersama dengan Himeya di Tanah Kematian. Namun ia bertahan hidup meski kali ini ia kehilangan kekuatannya dan ingatannya. Jika sebelumnya ia berperan seolah-olah dialah otak kejahatan, ternyata ia pun adalah seorang boneka dari Unknown Hand, di mana atas kendalinya ia menembak Riko. Mizorogi menyesali perbuatannya dan ia akhirnya dapat kembali berubah menjadi Mephisto dengan kekuatan cahaya untuk membantu Ren (Junis Blue) melawan Mephisto Zwei. Mizorogi terluka parah dan ia meninggal di pelukan Nagi (episode 31).
Misawa adalah dunamist dari Mephisto Zwei, dan salah seorang agen MP seperti Mizuo. Saat itu, ia dan pasukan lain sedang mengejar Mizorogi yang melarikan diri. Tiba-tiba ia disergap dari depan oleh sesuatu yang tidak kelihatan dan tahu-tahu sudah muncul menembak Mizorogi di hutan karena merasa tugas Mizorogi sudah selesai dan digantikan dirinya. Misawa berubah dengan alat yang sama seperti Mizorogi, karena itu ia tak menyangka Mizorogi dapat berubah. Mephisto Zwei dikalahkan Nexus setelah Mephisto, yang ditikam dengan Dark Claw oleh Zwei, menahannya agar dapat diserang Nexus.
Posisinya adalah Ahli komputer dan analisis data di tim Night Raider, keahlian lainnya adalah menguasai ilmu bakteri dan senjata biologis. Namun, siapa yang menyangka bahwa dunamist Dark Zagi adalah dirinya. Bahkan, ia pulalah yang awalnya menyadari ada yang tidak beres dengan organisasi tempatnya bernaung karena perintah-perintah yang dikeluarkan semakin aneh. Namun ternyata, dialah orang yang meretas seluruh data dan memanipulasi agar keputusan strategi terhadap Beast salah. Nama aslinya adalah Hajime Yamaoka, seorang ilmuwan yang ikut meneliti "Visitor" 20 tahun lalu di Amerika Serikat, tetapi ia terkena spirit Dark Zagi dan langsung membunuh orang tua Nagi yang sesama ilmuwan saat itu. Ia bergabung ke NR-Jepang karena Lethe tersimpan di sana. Ia telah membuat skenario pertarungan sejak masa Himeya, dan perpindahan siapa dunamist berikutnya juga ulahnya. Hal ini tak lain adalah untuk semakin mendekatkan Nexus ke markas TLT. Tangan tak terlihatnya menyeret Nexus melakukan pertempuran di kota agar kemampuan “Visitor” dalam mengendalikan Lethe melemah.
Nexus berubah dengan alat yang disebut Evoltruster. Evoltruster ini juga dapat menangkap gelombang-gelombang yang dikeluarkan oleh SB, sehingga Himeya maupun Ren dapat mengetahui lokasi di mana SB muncul dan datang tepat waktu. Bentuknya seperti pedang kecil dengan sarungnya, jika sarungnya dilepas, cahaya dari mata pisaunya akan mengeluarkan cahaya yang dapat membuat dunamist bertransformasi. Dark Mephisto dan Mephisto Zwei berubah dengan alat yang disebut Dark Evolver, bentuknya adalah naginata dengan rantai di tengahnya yang dapat memanjang.
Adalah sebuah relief batu misterius dengan bentuk yang aneh dan terlihat seperti peninggalan dari zaman dulu. Relief inilah yang pertama kali memberikan kekuatan Ultraman bagi para dunamist jika dunamist menyentuhnya. Stone fluegel hanya bisa ditemukan oleh orang-orang terpilih lewat mimpi atau alam bawah sadar. Himeya, Mizorogi, Ren, dan Nagi menjadi dunamist dengan cara ini. Selain itu, relief ini dapat muncul dengan wujud metalik dan dapat tebang menyerupai UFO. Dunamist yang terluka berubah menjadi cahaya dan masuk ke dalamnya untuk menyebuhkan diri, tetapi sepanjang cerita hanya Himeya yang diperlihatkan pernah melakukannya.
Adalah pistol kecil yang dimiliki oleh para dunamist, tetapi sepanjang cerita hanya Himeya, Mizorogi, ren, dan Nagi yang diperlihatkan pernah menggunakannya. Tembakannya dapat memusnahkan SB berukuran manusia dalam sekali tembak. Pistol ini juga dapat memanggil Stone Fluegel dengan ditembakkan ke angkasa.
Dimension Field yang diciptakan Nexus bernama Meta Field. Meta Field hanya bisa diciptakan oleh Nexus Junis. SB dibawa ke dalamnya karena dapat menurunkan kekuatan tempus SB, selain itu juga agar pertarungan tidak merusak sekitarnya dan orang-orang tidak dapat melihat pertarungan. Ini menjadi salah satu faktor penyebab korban tewas di Shinjuku mencapai 640 orang karena The Next tidak bisa membuat Meta field. Namun, Meta field sesungguhnya diciptakan dengan energi yang dimiliki oleh tubuh dunamist itu sendiri, sehingga jika dunamist sudah tidak kuat menahannya lagi, Meta field dapat menghilang meski SB belum dikalahkan. Dimension Field yang diciptakan oleh Ultraman Kegelapan disebut Dark field, sebaliknya dapat meningkatkan kekuatan tempur dirinya maupun SB dan justru melemahkan Nexus. Sepanjang cerita, Meta field tidak pernah diperlihatkan mampu menanggulangi Dark field. Jika Nexus berhasil mengalahkan SB di dalam Dark Field, energi dunamist akan terkuras lebih banyak. Inilah yang membuat Himeya maupun Ren sekarat.
Terrestrial Liberation Trust dibentuk setelah kemunculan Ultraman The Next dan SB The One di Shinjuku, serta menindaklanjuti penelitian yang dilakukan atas meteor yang jatuh di Colorado pada tahun 1986. Dalam penelitian itu, diketahui bahwa terdapat sebuah pesan yang hendak disampaikan oleh orang-orang yang mereka sebut "Visitor". Ternyata kedatangan "Visitor" merupakan awal dari ancaman yang sebelumnya menghancurkan planet mereka. Pemimpin penghancuran itu bernama Dark Zagi. Peringatan itu juga berbicara bahwa mereka tidak sengaja menghancurkan planet mereka sendiri karena mereka yang membangkitkan Dark Zagi. Hanya itu yang berhasil dibaca dan tidak ada yang menyadari bahwa meteor itu sendiri membawa spirit Dark Zagi.
Meteor yang mirip jantung dan dinamai Lethe itu kemudian menjadi bahan dasar berbagai senjata canggih untuk mengantisipasi munculnya Dark Zagi. Sebuah peristiwa di Shinjuku membuat Lethe digunakan untuk menghapus ingatan orang-orang di seluruh di dunia. Karena SB tidak hanya muncul sekali, dibentuklah unit TLT yang bermarkas di Amerika Utara. Namun, penggunaan Lethe ternyata salah. Semakin banyak ingatan orang di seluruh dunia yang pernah melihat SB dihapus dan hal ini menyebabkan kekuatan Lethe dalam membuat perisai kelupaan itu melemah. Karena menyimpan banyak memori ketakutan, kepanikan, dan kebencian dari orang-orang yang dihapus ingatannya, Lethe inilah yang kemudian menjadi sumber kekuatan Dark Zagi untuk bangkit. Tak ada yang menyadari hal itu sampai perlahan-lahan diungkap oleh kedatangan dua agen TLT-Amerika ke markas TLT-Jepang.
TLT Jepang hanya merupakan Bagian dari TLT di seluruh dunia. Bermarkas di Fortress Freedom, markas bawah air yang disembunyikan di belakang bendungan di pegunungan wilayah Kanto, Jepang bagian timur, dari dinding bendungan itu muncul pesawat-pesawat tembus pandang yang membawa anggota Night Raider. Namun, tak ada yang mengetahui bahwa di lantai terdasar, yaitu area nol, adalah tempat Lethe kini disimpan akibat peristiwa Shinjuku. Orang-orang yang berkerja di dalamnya juga tak luput sebagai orang yang kala itu dihapus ingatannya.
Divisi paling penting di TLT yang terjun langsung ke lapangan sebagai garis depan dalam menghadapi SB. Dinamai Night karena operasinya banyak dilakukan pada malam hari.
Untuk menunjang aksinya, Night Raider dilengkapi dengan persenjataan dan pesawat tempur khusus. Selain helm, untuk keamanan, anggota Night Raider juga dilengkapi dengan Armed Vest, Protector Armor, dan Survival Belt.
Sebuah helm khusus yang memungkinkan mereka melihat dalam gelap dan mentransfer data dengan cepat ke pesawat atau ke markas pusat.
Alat yang dikenankan di pergelangan tangan kiri ini memiliki berbagai fungsi, yaitu sebagai alat komunikasi,alat pendeteksi SB, database, kamera serba bisa, alat proses data, bahkan senjata / missile yang berkekuatan ledak tinggi. Alat ini juga dapat digunakan sebagai voice navigator.
Senapan yang dibuat khusus untuk melumpuhkan Space Beast. Divait Launcher ini bisa dipecah menjadi senjata yang lebih kecil, yaitu Divait Gunner dan Divait Shooter.
Untuk terbang menuju sasaran dan membantu Ultraman melawan Space Beast ukuran raksasa, digunakan pesawat-pesawat yang tidak tampak oleh mata, Chrome Chester. Pesawat-pesawat ini dilengkapi dengan teknologi kamuflase optik dan saat ini sudah diketahui ada empat jenis, yaitu Chrome Chester Alpha, Beta, Gamma, dan Delta. Semuanya bias bergabung menjadi kapal yang lebih besar dengan beberapa formasi yang memungkinkan.
Dikemudikan oleh Nagi Saijo dan Kazuki Komon. Panjangnya 9,7 meter dan bisa terbang dengan kecepatan maksimal mencapai Mach 2.
Dikemudikan oleh Eisuke Wakura. Panjangnya 8 meter dan kecepatan maksimalnya hanya mencapai Mach 1,5.
Dikemudikan oleh Mitsuhiko Ishibori dan Shiori Hiraki. Panjangnya 9 meter dan mampu mencapai kecepatan maksimal hingga Mach 5.
Pesawat teknologi baru yang memungkinkan Night Raider beraksi ke dalam Meta Field. Mampu menampung dua orang penumpang, panjangnya 12,5 meter dan mampu terbang hingga mencapai kecepatan Mach 7
Gabungan dari Alpha, Beta, dan Gamma. Kecepatan dan kekuatan ketiga unit yang ada meningkat otomatis. Panjangnya 15,5 meter dan berkecepatan maksimal Mach 5. Mampu menghancurkan SB berukuran raksasa dengan Strike Vanisher.
Agar tidak timbul kekacauan dan keributan dari kemunculan SB, divisi Night Raider didukung juga divisi Memori Police yang menghapus memori ke keadaan sebelumnya. Alat yang digunakan untuk menghapus bernama Memoraser, sebuah device mirip HP yang di dalamnya telah dilengkapi dengan teknologi dari pecahan Lethe. Cara menggunakannya adalah dengan menunjukkan layar HP ke mata orang yang akan dihapus ingatannya, saat salah satu tombol ditekan, akan keluar sinar yang sangat menyala. Apa yang akan dihapus harus menggunakan kata kunci, yaitu Ultraman dan SB. Disebut Police karena pakaian kerjanya adalah setelan formal seperti polisi negara bagian investigasi.
Jika MP bertugas menghapus memori, maka White Sweeper bertugas untuk membereskan tempat kejadian perkara agar publik tak pernah tahu bahwa di tempat itu ada bekas pertarungan antara NR ataupun Ultraman melawan SB. White Sweeper juga mengambil sample SB untuk dianalisis di laboratorium. Diberi nama white karena dalam beroperasi menggunakan jas lab yang berwarna putih.
Tokoh yang terlibat langsung dengan peristiwa Shinjuku 5 tahun lalu. Kekasihnyalah yang berubah menjadi SB yang disebut "The One", ia juga melihat Shunichi Maki berubah menjadi Ultraman (The Next). Saat itu ia masih bekerja di organisasi Anti-Bio Terrorism. Kini bekerja di TLT HQ North America.
Dulunya saat masih kecil, Kaimoto-lah yang membaca pesan "Visitor", karena kepandaiannya ini, ia menjadi cikal bakal dari Prometheus Project. Kaimotolah yang selama ini mengawasi Ren dan sempat dikejar Mizuo, hal ini karena semata-mata ia menganggap Ren sebagai anaknya sendiri. Kaimoto kecil pernah bertemu dengan Hajime Yamaoka.
Manajer Operasi dari Night Raider, ia mengontrol pergerakan mulai dari di mana letak sinyal SB sampai pengaturan serangan Night Raider dari ruang kerjanya yang bernama CIC. Karena itulah ia dipanggil Illustrator oleh NR. Saat briefing dengan NR, Yu hanya muncul sebagai hologram. Sebagai hologram, ia juga sering muncul di tempat lain di dalam markas tetapi hanya satu kali ia keluar CIC, yaitu saat ia memergoki langsung Ishibori yang masuk area nol di episode terakhir. Yu begitu pandai karena ia jebolan Prometheus Project, dan saat di akademi dulu berteman baik dengan Ren. Saat Yu mengetahui Ren adalah dunamist dan tahu tubuhnya lemah, ia sangat mengkhawatirkannya bahkan tak setuju dengan keputusan Yuichiro meneliti tubuh Ren. Sungguh perlakuan yang amat berbeda jika dibandingkan dengan saat dunamist Nexus masih Himeya.
Pimpinan dari TLT-Japan. Ia yang mengepalai kegiatan penyelidikan terhadap Space Beast yang mengacau di Bumi. Sebenarnya ia orang baik yang ingin memajukan TLT demi menolong umat manusia karena ternyata ia juga mempunyai masa lalu buruk, istrinya tewas di Shinjuku saat Ultraman Next bertarung melawan The One. Hanya saja karena sangat mendedikasikan diri terhadap pekerjaan, kadang ia melakukan cara yang salah, seperti melakukan eksperimen berbahaya terhadap tubuh dunamist untuk mengetahui rahasia kekuatannya. Dari eksperimennya terhadap Himeya, Yoichiro berhasil membuat inovasi serangan pesawat NR yang kekuatan tembaknya setara dengan Cross Ray Shootrom Ultraman bernama Ultimate Vanisher. Ia juga ingin meneliti Mizorogi untuk mengetahui sumber kekuatan jahatnya, serta meneiliti Ren untuk menggantikan data Himeya yang hilang. Akhirnya setelah disadarkan oleh Yu, ia percaya pada Ultraman Nexus.
Salah satu dari Dewan Tertinggi TLT-J, yang sering muncul dalam adegan sedang menginterogasi NR setelah misi, khususnya Wakura selaku kapten.
Pimpinan dari Night Raider yang selalu terlihat berwibawa. Wakura sangat mempercayai semua anak buahnya. Pada Mizorogi, ia merendah sadar bahwa kekuatannya dalam menghadapi SB masih di bawah Mizorogi. Dibanding dengan Nagi yang shock, Wakura ingin mengetahui bagaimana Mizorogi bisa terjerumus ke kegelapan, merasa ada yang salah dalam membimbing anak buahnya. Karena itulah ia juga cemas terhadap Himeya yang berkarakter sama dengan Mizorogi, yaitu sama-sama masih mencari jatidiri dan arti kekuatan yang diperolehnya. Pada Nagi, ia sebenarnya tahu Nagi berbohong tetapi karena merasa paham akan alasan dan karakter Nagi, Wakura tetap mempercayainya. Pada Komon, ia sebenarnya ingin mempercayai Komon yang selalu membantu Ultraman tetapi karena posisinya sebagai kapten dan memegang amanah langsung dari para pimpinan TLT, Wakura mencoba bersikap Netral. Ia pun juga menasihati Komon, memberi semangat bahwa dulu saat ia pertama kali masuk NR juga merasa tidak betah. Wakura-lah yang paling terluka hatinya saat tahu bahwa salah satu anak buahnya, Ishibori, adalah dalang semua kejahatan, merasa sepanjang perjalanannya sbg kapten tertipu mentah-mentah olehnya.
Agen NR yang paling jago menembak, ia juga yang paling cantik dan paling ramah di antara semuanya. Karakternya tidak terlalu diceritakan selain sangat kompak dengan rekannya, Ishibori. Bahkan, Shiori punya panggilan akrab khusus untuknya, yaitu Ishi. Kita bisa melihat bagaimana Shiori yang centil menunjukkan cat kukunya pada Ishi, menghiburnya saat Ishi terluka oleh SB, dan bagaimana Ishi mengajaknya keluar ruangan untuk tidak mengganggu percakapan Wakura dengan Komon soal Nagi serta bagaimana ia mulai peduli terhadap kejanggalan TLT karena pemberitahuan Ishi. Pokoknya banyak adegan di mana mereka selalu terlihat berdua, meski demikian kedekatan mereka tidak bisa disamakan sbg pasangan kekasih. Karena terlalu sering bercanda dengan Ishi, ia sungguh tak menyangka todongan pistol yang ditujukan Ishi padanya di episode terakhir bukanlah main-main.
Pimpinan dari Memory Police, yang selalu melaksanakan perintah dari TLT dengan baik. Ia percayai dengan menghapus ingatan, maka tak akan ada orang yang sakit jiwa akibat tauma tinggi. Namun, lama-kelamaan ia mulai mempertanyakan maksud dan tujuan perintah itu karena ia tak pernah diberi kesempatan untuk tahu alasannya.
Salah satu agen yang karena terbongkar rahasianya oleh Ren. Ia disuruh TLT untuk mengawasinya. Meski kelihatan seperti gadis biasa yang lemah, sebagai seorang agen MP, ia menguasai beladiri dan sanggup melawan mata-mata lain yang juga mengawasi Ren (kaimoto). Namun, Mizuo malah jatuh cinta pada Ren karena PDKT Ren terlalu gencar. Ia kembali mempertanyakan apakah tindakan yang dilakukan MP selama ini benar atau salah, sebab Ren yang sekarat ingin menghapus memori Mizuo akan dirinya dengsm memoraser.
Teman Himeya sesama jurnalis yang tak pernah lelah mengajak Himeya kembali ke profesinya dan mencari tahu apa yang membuat Himeya sampai seperti itu. Penasaran dengan Himeya, Negoro mengejarnya saat Himeya hendak bertarung dengan SB. Ia kehilangan jejak dan malah menemukan fakta mengenai TLT. Merasa kurang informasi, ia berusaha mencari kebenaran dan bermaksud mempublikasikannya ke masyarakat. Sampai akhirnya ia bertemu dengan teman Horokusa, fotografer muda yang sangat mengagumi Himeya, yang tewas dimakan SB dan mengambil kameranya. MP mengejar Negoro dan ia bersembunyi di klub penggemar UFO yang mengaku sangat tertarik dengan artikelnya tentang TLT. Dari mereka, Negoro mendapat tambahan info bahwa 20 tahun lalu di Colorado ada meteor yang jatuh. Namun berita itu tidak dipublikasikan secara luas dan terkesan ditutup-tutupi. Insting jurnalisnya membawanya pergi ke bawah tanah sebuah area yang ternyata juga dituju oleh NR. Saat itu Negoro akhirnya melihat Himeya berubah menjadi Ultraman dan memotretnya, tetapi sayang MP kali ini berhasil menangkapnya dan menghapus ingatannya.
Seorang senior di kantor surat kabar yang sangat dipercayai dan dihormati oleh Himeya. Namun, perasaan Sakuta terhadap Himeya lebih dari itu. Ia senang melihat Himeya yang asyik mengutak-atik kameranya dan sebenarnya tak ingin Himeya pergi ke medan perang. Karena merasa memahami pribadi Himeya, Sakuta pun mengizinkannya. Ia juga yang membantu Himeya mengatasi traumanya sekembalinya dari medan perang. Dan ia sangat merindukan Himeya yang dikabarkan menghilang selama setahun. Mereka sering bertemu di Shinjuku Central Park. Sakuta lalu memutuskan mencari Himeya setelah Negoro menunjukkan beberapa artikel koran yang berhubungan dengan SB akhir-akhir ini, di mana di tempat-tempat itu Negoro selalu kehilangan jejak Himeya. Sakuta akhirnya bertemu dengan Himeya yang menyelamatkannya dari SB saat hendak ke rumah Negoro, tetapi Himeya langsung pergi ke tempat Komon. Ia bertemu lagi dengan Himeya yang pingsan di Shinjuku Central Park saat pria itu kabur dari TLT yang menangkapnya. Sakuta pun membawa Himeya ke rumahnya dan merawatnya. Belum lama ia ingin mengobrol banyak dengan Himeya yang sudah sadar, lagi-lagi Himeya harus pergi karena evoltruster memberi sinyal kemunculan SB. Saat itulah, ia diculik Mizorogi dan ditawan di tanah Kematian untuk memancing Himeya. Sakuta jelas menyaksikan Himeya tewas, tetapi ia tidak ingin mempercayai hal itu.
Harisu menemukan Ren terbaring di pantai dan kemudian merawatnya selayaknya anak sendiri. Ia memperkerjakan Ren di taman bermain dan restoran miliknya.
Teman Ren yang juga sebaya dengannya di tempat kerja. Ia selalu heran mengapa Ren tidak pernah pergi ke sekolah seperti remaja seumuran lainnya tetapi sangat pintar. Ojiru semakin merasa ada yang aneh dengan Ren dan yakin ada rahasia besar yang disembunyikan Ren darinya. Ia lalu meminta tolong pada Komon yang waktu itu mengaku sebagai sepupu Ren untuk lebih memperhatikan Ren.