Alphadon (berarti "gigi pertama") adalah genus mamalia kecil primitif yang merupakan anggota metatheria, kelompok mamalia yang mengandung marsupial modern. Fosilnya pertama kali ditemukan dan dinamai oleh George Gaylord Simpson pada 1929.[2]
Tidak banyak yang diketahui mengenai keberadaan Alphadon, karena hanya diketahui dari gigi, rahang bawah, dan pecahan tengkorak. Alphadon mungkin tumbuh sekitar 12 inci (30 cm) dan mungkin mirip oposum modern.[3] Dari giginya, kemungkinan hewan ini omnivora, memakan buah, invertebrata dan mungkin vertebrata kecil. Alphadon memiliki indra penciuman dan penglihatan yang baik untuk melacak makanannya, baik siang maupun malam. Kumisnya yang kemungkinan ada membantu dalam menempanya untuk makanan.[3][4]
Spesies tipe Alphadon adalah Alphadon marshi. Delapan spesies lain diketahui.[2]
Spesies Alphadon jasoni awalnya dijelaskan oleh Storer (1991);[5] spesies tersebut kemudian dipindahkan ke genus dari famili Herpetotheriidae bernama Nortedelphys.[6]
Studi filogenetik sekarang mengelompokkannya ke metatheria non-marsupial utara seperti Albertatherium dan Turgidodon.[7][8] Analisis filogenetik tahun 2016 seperti yang ditunjukkan dibawah ini.[9]
^J. G. Eaton. 1993. Therian mammals from the Cenomanian (Upper Cretaceous) Dakota Formation, southwestern Utah. Journal of Vertebrate Paleontology 13(1):105-124
^ abcHaaramo, Mikko (August 2003). "Alphadontidae". Mikko's Phylogeny Archive.
^Montellano, Marisol (1988). "Alphadon halleyi (Didelphidae, Marsupialia) from the Two Medicine Formation (Late Cretaceous, Judithian) of Montana". Journal of Vertebrate Paleontology. 8 (4): 378–382. doi:10.1080/02724634.1988.10011726.
^Thomas E. Williamson; Stephen L. Brusatte; Thomas D. Carr; Anne Weil; Barbara R. Standhardt (2012). "The phylogeny and evolution of Cretaceous–Palaeogene metatherians: cladistic analysis and description of new early Palaeocene specimens from the Nacimiento Formation, New Mexico". Journal of Systematic Palaeontology. 10 (4): 625–651. doi:10.1080/14772019.2011.631592.
^Guillermo W. Rougier; Brian M. Davis; Michael J. Novacek (2015).