Samsung Commercial Vehicles

Samsung Commercial Vehicles Co., Ltd.
Nama asli
삼성상용차 주식회사
Anak perusahaan
IndustriAlat berat
PendahuluDivisi produksi mobil dari Samsung Heavy Industries
DidirikanAgustus 1996[1]
PendiriLee Kun-hee[2]
DitutupDesember 2000
Kantor pusat,
Korea Selatan
Karyawan
1.400 (1996)[3]
IndukSamsung
Samsung Commercial Vehicles
Hangul
삼성상용차
Hanja
三星商用車
Alih AksaraSamseong Sangyongcha
McCune–ReischauerSamsŏng Sangyongch'a
Samsung SV110, hasil modifikasi dari Nissan Atlas F23.

Samsung Commercial Vehicles (bahasa Korea: 삼성상용차,[4] IPA: [samsʌŋ saŋjoŋtɕʰa]) dulunya adalah sebuah produsen truk dan alat berat asal Korea Selatan yang didirikan oleh Samsung Group pada tahun 1996, dan ditutup pada tahun 2000 akibat krisis keuangan Asia 1997.[5][6][7] Perusahaan ini dibentuk melalui pemisahan divisi produksi mobil dari Samsung Heavy Industries.

Pada tahun 1992, Samsung mulai mengajukan izin untuk mendirikan sebuah pabrik alat berat melalui Samsung Heavy Industries, dengan bantuan teknologi dari Nissan Diesel.[8][9] Pada tahun 1994, pemerintah daerah resmi mengeluarkan semua izin yang diperlukan,[6] walaupun sebenarnya Samsung Heavy Industries telah merakit truk sejak bulan Mei 1993,[3] dan juga memproduksi purwarupa mobil listrik antara tahun 1993 dan 1994 (SEV-I, SEV-II, dan SEV-III).[10] Pada tahun 1996, Samsung Commercial Vehicles resmi dipisah dari Samsung Heavy Industries[11][12][13] dan pada tahun yang sama juga mulai membangun pabrik kendaraan niaga di Daegu.[3][5][6] Produksi truk lalu dipindahkan dari Changwon ke pabrik baru tersebut pada akhir tahun 1997.[14] Perusahaan ini lalu membuka sebuah pusat layanan teknis di Pyeongtaek.[3] Bisnis produksi alat berat Samsung Heavy Industries, yang terutama memproduksi ekskavator, lalu dijual ke Volvo dengan harga US$512 juta pada bulan Juli 1998, pasca terjadinya krisis keuangan Asia. Nama bisnis tersebut kemudian diubah menjadi Volvo Construction Equipment Korea dengan Samsung hanya memegang 13% saham bisnis tersebut, dan menerima sejumlah pembayaran karena Volvo ingin memakai merek "Samsung" hingga tiga tahun ke depan.[15] Bisnis produksi forklift lalu dijual ke Clark Material Handling Company,[16] yang sebelumnya telah melisensi rancangan forklift milik Samsung sejak tahun 1986, setelah aliansi OEM resmi dibentuk pada tahun 1984.

Krisis keuangan Asia lalu terjadi saat Samsung Commercial Vehicles memasarkan produk pertamanya.[13][17] Samsung kemudian menjual bisnis produksi mobilnya (Samsung Motors) ke Renault,[17] namun, setelah bernegosiasi dengan Renault VI,[18] Scania,[19] dan Volvo,[20] Samsung akhirnya memutuskan untuk membatalkan penjualan tersebut.[17] Salah satu model truk yang diproduksi, yakni Samsung SV110 dengan mesin diesel 2,7 liter dan JBB 3,5 ton juga dijual ke luar Korea Selatan, seperti ke Italia, Turki, dan Polandia.[21] SV110 juga dijual di Jepang dan diekspor ke 26 negara.[22] Pada bulan April 2000, perusahaan ini dan SsangYong Motor menandatangani perjanjian untuk menjual truk bersama-sama.[23] Model truk lain, SM510, dijual di Britania Raya mulai tahun 1999.[24]

Antara tahun 1997 dan 1999, perusahaan ini hanya dapat menguasai 4% pangsa pasar kendaraan niaga di Korea Selatan, sehingga kesulitan mencapai keekonomian skala. Perusahaan ini pun merugi pada periode tersebut, dan melanjutkan bisnisnya dengan dukungan dari afiliasi keuangan Samsung.[25] Pada bulan Oktober 2000, produksi truk pada pabrik milik perusahaan ini di Daegu dihentikan, diduga karena ada masalah dalam mendapatkan mesin baru dari Nissan. Rencananya produksi akan dilanjutkan kembali pada bulan Mei 2001.[26] Pada awal bulan November 2000, Samsung mengumumkan bahwa mereka akan menjual aset Samsung Commercial Vehicles untuk melunasi hutangnya dan merelokasi pegawainya,[19] pasca adanya tekanan dari bank kreditur.[2] Pada akhir tahun 2000, Samsung Commercial Vehicles resmi menyatakan bangkrut.[4][7] Semua asetnya lalu dijual dan para pegawainya dipindah ke anak usaha Samsung Group yang lain.[4][27][28]

Penutupan Samsung Commercial Vehicles, bersama dengan kebangkrutan Daewoo Motors pun melemahkan kondisi ekonomi Daegu.[29] Kebangkrutan Samsung Commercial Vehicles juga menimbulkan kecurigaan dan tuduhan penipuan[30][31] dan penghancuran bukti dari manajer tertentu.[32][33]

Likuidasi perusahaan ini resmi selesai pada tahun 2002.[1][4]

Penjenamaan

[sunting | sunting sumber]

Pada awalnya, model buatan Samsung Commercial Vehicles memakai merek Samsung dan sebutan model di depan. Pada tahun 1998, perusahaan ini mengadopsi identitas dari Samsung Motors, dengan menggunakan lencana merek yang sama pada gril yang dirancang ulang.[34]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b "삼성상용차 24일 파산 신청" [Samsung Commercial Vehicles for bankruptcy on the 24th]. article.joins.com (dalam bahasa Korean). JoongAng Ilbo. 23 February 2002. Diarsipkan dari versi asli tanggal 24 August 2013. Diakses tanggal 24 August 2013. 
  2. ^ a b "52 South Korea Firms Marked for Closure". nytimes.com. New York Times. 4 November 2000. Diarsipkan dari versi asli tanggal 8 October 2017. Diakses tanggal 7 October 2017. 
  3. ^ a b c d "Annual Report 1996" (PDF). Samsung. hlm. 59. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 3 April 2015. 
  4. ^ a b c d "삼성상용차 부지 경매절차 시작" [Starts the process to auction the Samsung Commercial Vehicles' lot]. yeongnam.com (dalam bahasa Korean). The Yeongnam Ilbo. 16 October 2002. Diarsipkan dari versi asli tanggal 13 April 2014. Diakses tanggal 20 March 2013. 
  5. ^ a b "History". Samsung. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2 July 2012. Diakses tanggal 19 March 2013. 
  6. ^ a b c Guillen, Mauro F. (2003). "Developing Industry: Automobile and component manufacturing". The Limits of Convergence: Globalization and Organizational Change in Argentina, South Korea, and Spain. Princeton University Press. hlm. 166–167. ISBN 978-0-691-11633-4. 
  7. ^ a b "Samsung Commercial Vehicle Applies for Bankruptcy". english.chosun.com. The Chosun Ilbo. 24 November 2000. Diakses tanggal 19 March 2013. 
  8. ^ "Company News: Samsung Planning commercial vehicle venture". nytimes.com. New York Times. 13 June 1992. Diarsipkan dari versi asli tanggal 16 January 2018. Diakses tanggal 19 March 2013. 
  9. ^ "삼성 상용차 참여 시동" [Samsung's commercial vehicle involvement startup]. news.joins.com (dalam bahasa Korean). JoongAng Ilbo. 12 June 1992. Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 June 2016. Diakses tanggal 4 June 2016. 
  10. ^ Gadacz, Oles (20 June 1994). "Samsung introduces its 1st car an electric". Automotive News. Diakses tanggal 11 June 2016. 
  11. ^ "ルノーは日産ディーゼルをこうする!? ---サムソン商用車の末路" [Will Renault do the same with Nissan Diesel!? Samsung Commercial Vehicles ends] (dalam bahasa Japanese). Response.jp. 12 December 2000. Diarsipkan dari versi asli tanggal 19 April 2016. Diakses tanggal 8 June 2016. 
  12. ^ Whitby, David R. (1999). "Automotive Trends in Asia". Dalam Rudnick, Leslie R.; Shubkin, Ronald L. Synthetic Lubricants And High-Performance Functional Fluids, Revised And Expanded. CRC Press. hlm. 730. ISBN 0-8247-0194-1. 
  13. ^ a b Hong, Gweon-sam (24 November 2000). "Truck Firm Files For Bankruptcy". koreajoongangdaily.joins.com. JoongAng Ilbo. Diarsipkan dari versi asli tanggal 17 December 2014. Diakses tanggal 15 September 2016. 
  14. ^ "삼성상용차, 대구산 차량 18일 첫 출고" [Samsung Commercial Vehicles' Daegu assembly plant to make the first shipments on the 18th]. news.chosun.com. The Chosun Ilbo. 12 November 1997. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-10-06. Diakses tanggal 6 October 2016. 
  15. ^ Yun, Mikyung (2003). "Foreign Direct Investment after the Crisis". Dalam Haggard, Stephan; Lim, Wonhyuk; Kim, Euysung. Economic Crisis and Corporate Restructuring in Korea: Reforming the Chaebol. Cambridge University Press. hlm. 255. ISBN 0-521-82363-3. 
  16. ^ "Construction Equipment Division of Samsung Heavy Industries Signs Letters of Intent with Volvo Construction Equipment and Clark Material Handling". Samsung. 19 February 1998. Diarsipkan dari versi asli tanggal 11 June 2016. 
  17. ^ a b c Michell, Anthony (2010). "Samsung Electronics and the Samsung Group". Samsung Electronics and the Struggle For Leadership of the Electronics Industry. John Wiley & Sons. hlm. 57–58. ISBN 978-0-470-82266-1. 
  18. ^ "Renault mulls stake in Samsung truck". wards.com. Ward's. 1 February 2000. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-08-18. Diakses tanggal 17 August 2013. 
  19. ^ a b Kim, Jong-soo (4 November 2000). "삼성상용차 "엄정한 평가"…그룹계열사 인력 수용" [Transfer of workforce from Samsung Commercial Vehicles in "strict evaluation"]. fnnews.com (dalam bahasa Korean). The Financial News. Diakses tanggal 31 May 2017. 
  20. ^ Lee, Yong-taek (27 April 2000). "Samsung Commercial Vehicle Corporation remains unsold". koreajoongangdaily.joins.com. JoongAng Ilbo. Diarsipkan dari versi asli tanggal 18 November 2014. Diakses tanggal 8 June 2016. 
  21. ^ "Bargain prices at Polish show". Commercial Motor. Sutton: Reed Business Information. 191 (4881): 14. 29 June 2000. ISSN 0010-3063. 
  22. ^ "삼성1t 트럭 日 첫 수출" [Samsung's 1t trucks first export to Japan]. news.joins.com (dalam bahasa Korean). JoongAng Ilbo. 9 March 2000. Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 June 2016. Diakses tanggal 4 June 2016. 
  23. ^ "Ssangyong to Sell Samsung Trucks". koreajoongangdaily.joins.com. JoongAng Ilbo. 26 April 2000. Diakses tanggal 4 June 2016. 
  24. ^ Jarvis, Bryan (27 May 1999). "New equipment comes on site". Commercial Motor. Sutton: Reed Business Information. 189 (4826): 16. ISSN 0010-3063. 
  25. ^ "[기업퇴출] 삼성 상용차-`불패신화' 동반 퇴출" [Corporate withdrawal - Samsung Commercial Vehicles ending the "unbreakable myth"]. jjan.kr (dalam bahasa Korean). Jeonbuk Ilbo. 3 November 2000. Diarsipkan dari versi asli tanggal 31 May 2017. Diakses tanggal 31 May 2017. 
  26. ^ Kim, Jong-ho (20 October 2000). "Samsung Truck Division Suspends Production Until March 2001". english.chosun.com. The Chosun Ilbo. Diarsipkan dari versi asli tanggal 5 March 2015. Diakses tanggal 29 September 2016. 
  27. ^ Kim, Gi-won (November 2004). "韓国自動車産業の構造調整をめぐる争点" [Issues associated with the restructuring process of the Korean automotive industry] (PDF). The Journal of the Ohara Institute for Social Research (dalam bahasa Japanese). Ohara Institute for Social Research (552): 24. ISSN 0912-9421. Diarsipkan dari versi asli (PDF) tanggal 22 February 2006. 
  28. ^ "<기업구조조정> 삼성상용차, 자산은 매각·인력은 계열사 수용" ["Corporate restructuring:" Samsung Commercial Vehicles, sale of assets and personnel transfer to subsidiaries] (dalam bahasa Korean). Labortoday.com. 3 November 2000. Diakses tanggal 20 March 2013. 
  29. ^ Chang, Duckjoon (2010). "Reforms and decentralization in Korea and Russia: issues and research agendas in the center-periphery relations". The Journal of East Asian Affairs. Institute for National Security Strategy. 24 (2): 137. ISSN 1010-1608. JSTOR 23258216. 
  30. ^ "심상정의원이 예금보험공사의 삼성 상용차에 대한 조사와 관련하여 제기한 5가지 의혹에 대한 해명" [Members of the Deposit Insurance Corporation in connection with an investigation into Samsung Commercial Vehicles which raised doubts about five registers]. newswire.com. Newswire. 25 September 2005. Diakses tanggal 24 August 2013. 
  31. ^ "[Editorial] Stop Looking After Samsung". english.hani.co.kr. The Hankyoreh. 24 September 2005. Diarsipkan dari versi asli tanggal 8 October 2017. Diakses tanggal 7 October 2017. 
  32. ^ "삼성상용차 설비매각, 알고보니 '비리 투성'" [Sale of Samsung Commercial Vehicles' equipment and units looked 'riddled with corruption']. Ohmynews.com. 8 October 2004. Diakses tanggal 20 March 2013. 
  33. ^ "김용철 "삼성,법원 매수해 삼성상용차 분식회계서류 빼내 해운대서 소각"" [Kim Yong: "Samsung Commercial Vehicles' accounting fraud out of document incineration "]. news.chosun.com. The Chosun Ilbo. 26 November 2007. Diakses tanggal 20 March 2013. 
  34. ^ "三星商用車 SM/SVトラック" [Samsung Commercial Vehicles SM/SV trucks] (dalam bahasa Japanese). Motor.geocities.jp. Diarsipkan dari versi asli tanggal 10 June 2016. Diakses tanggal 10 June 2016.