Sejarah konsol permainan video (generasi keenam)

Generasi keenam (kadang-kadang disebut juga era konsol 128-bit) merujuk kepada permainan video dan komputer, konsol permainan, serta konsol permainan genggam yang tersedia pada awal abad ke-21. Konsol generasi keenam meliputi Sega Dreamcast, Sony PlayStation 2, Nintendo GameCube, dan Microsoft Xbox. Generasi ini diawali dengan perilisan Dreamcast pada tanggal 27 November 1998 lalu PlayStation 2 pada bulan Maret 2000. Dreamcast dihentikan produksinya pada bulan November 2001 di Amerika Utara dan akhir 2002 di Eropa. Xbox diakhiri produksinya pada tahun 2005, sementara GameCube pada tahun 2007. Hingga akhir tahun 2010, hanya PlayStation 2 yang masih terus diproduksi dan dijual di seluruh belahan dunia. [1]

Konsol rumahan

[sunting | sunting sumber]
Dari kiri ke kanan: Dreamcast, PlayStation 2, Nintendo GameCube, dan Xbox.

Hasil penjualan yang diraih oleh PlayStation 2 mendominasi generasi ini dengan lebih dari 147 juta unit terjual hingga akhir November 2010[2] sekaligus membuatnya sebagai konsol yang paling banyak terjual dalam sejarah.[2] Xbox yang diluncurkan oleh Microsoft berada di tempat kedua dengan hasil penjualan lebih dari 24 juta unit dan Nintendo GameCube di tempat ketiga dengan 21,6 juta unit. Dreamcast, yang dirilis jauh lebih awal sebelum pesaing-pesaingnya dan dihentikan produksinya sebelum sempat berkembang pada tahun 2001, menduduki peringkat keempat dengan hasil penjualan sebanyak 10,6 juta unit.

Generasi keenam mulai berakhir saat Xbox dihentikan produksinya dan diteruskan oleh Xbox 360 pada akhir tahun 2005. Konsol GameCube (edisi Platinum) masih diproduksi saat Wii dirilis pada akhir tahun 2006, tetapi selanjutnya terus mengalami pengurangan jumlah produksi. Penjualan PlayStation 2 masih kuat hingga November 2010[3] karena banyaknya permainan video yang bisa dimainkan pada konsol ini dan harga yang terjangkau.[4]

Pada bulan Februari 2008, hasil penjualan PlayStation 2 berhasil mengalahkan total penjualan PlayStation 3 dan Xbox 360 di Amerika Serikat.[5][6] Permainan video masih diproduksi untuk PlayStation 2, Xbox, dan Nintendo GameCube hingga 2007, sementara produksi permainan video untuk Dreamcast telah dihentikan secara resmi pada tahun 2002. Sebenarnya masih ada beberapa permainan video yang diproduksi untuk Dreamcast pada tahun 2007, tetapi kebanyakan merupakan hasil konversi dari permainan arkade yang hanya dirilis di Jepang dan dijual terbatas.

Perbandingan

[sunting | sunting sumber]
Nama Dreamcast PlayStation 2 GameCube Xbox
Konsol An NTSC Sega Dreamcast Console and PAL Controller with VMU. Slimline (left) and Original (right) PS2 consoles Purple GameCube and controller Xbox console with "Controller S"
Harga awal $199,99[7]
£199,99[7]
$299,99
£299,99
214,99
$199,99
£129,99
€144,99
$299,99
£299,99
€214,99
Permainan terlaris Sonic Adventure, 2,5 juta unit (hingga Juni 2006)[8] Grand Theft Auto: San Andreas, 19 juta unit (hingga 30 April 2008)[9] Super Smash Bros. Melee, 7,09 juta unit (hingga 10 Maret 2008)[10] Halo 2, 8 juta unit (hingga 9 Mei 2006)[11]
Tanggal rilis
Akhir produksi Tidak 2007[12]
Perangkat tambahan
  • Kit Pemula Xbox Live
  • Xbox Media Center Extender
  • Kit Pemutar DVD
  • Xbox Music Mixer
  • Kartu memori (8 MB)
  • Kontroler nirkabel Logitech (2,4 GHz)
Prosesor SuperH SH-4 200 MHz MIPS "Emotion Engine" 294 MHz PowerPC "Gekko" 485 MHz Intel Pentium III 733 MHz (khusus)
Prosesor grafik NEC/VideoLogic PowerVR CLX2 100 MHz "Graphics Synthesizer" 147 MHz ATI "Flipper" 162 MHz nVIDIA NV2A 233 MHz (khusus)
Memori Memori utama SDRAM 16 MB
Memori video 8 MB
Memori suara 2 MB
Memori utama RDRAM 32 MB
Memori video 4 MB
Memori utama 1T-SRAM 24 MB
Memori video 1T-SRAM 3 MB
DRAM 16 MB
DDR SDRAM 64 MB
Layanan daring Dreamarena, GameSpy, SegaNet Layanan terpisah Sega, LAN Play Xbox Live (2002-2010)
Kesesuaian Tidak ada PlayStation Game Boy, Game Boy Color, dan Game Boy Advance
(menggunakan Game Boy Player)
Tidak ada
Sistem operasi SegaOS, Windows CE, KallistiOS Sistem sendiri, HD Loader, Linux
Kit Pemutar DVD
Sistem sendiri, Game Boy Player Xbox Music Mixer
Kit Pemutar DVD, Xbox Linux
Dukungan pemrograman Lewat KallistiOS
Windows CE dan Katana (ilegal)
Lewat Yabasic dan Linux Lewat peretasan Lewat modifikasi sistem; Windows CE 2.x dan Linux yang telah dimodifikasi

Hasil penjualan

[sunting | sunting sumber]
Konsol Terjual
PlayStation 2 150 juta unit (hingga 31 Januari 2011)[13][14]
Xbox 24 juta unit (hingga 10 Mei 2006)[15]
GameCube 21,74 juta unit (hingga 30 September 2010)
Dreamcast 10,6 juta unit (hingga 6 September 2002)[16][17]

Konsol genggam

[sunting | sunting sumber]

Pada masa generasi keenam, pasar konsol permainan genggam semakin meluas dengan diperkenalkannya perangkat-perangkat baru dari berbagai pabrikan. Nintendo mempertahankan dominasinya di pasar konsol permainan genggam melalui perilisan Game Boy Advance pada tahun 2001 yang mengalami banyak peningkatan dan penambahan fitur-fitur baru dari konsol sebelumnya, Game Boy. Dua rancangan ulang konsol ini, Game Boy Advance SP dan Game Boy Micro, dirilis oleh Nintendo masing-masing pada tahun 2003 dan 2005. Perangkat lain yang diperkenalkan adalah Neo Geo Pocket Color pada tahun 1998 dan WonderSwan Color yang dirilis oleh Bandai di Jepang pada tahun 1999. Pabrikan asal Korea Selatan, Game Park, merilis GP32 pada tahun 2001 yang menandai awal kemunculan konsol genggam bersumber terbuka. Varian Game Boy Advance telah terjual sebanyak 81,51 juta unit di seluruh belahan dunia hingga 30 September 2010.[18]

Konsol Terjual
Game Boy Advance
(termasuk GBA SP dan Game Boy Micro)
81,51 juta unit[18]
N-Gage 3 juta unit[19]
Game Boy Micro 2,5 juta unit[19]
Neo Geo Pocket
(termasuk Neo Geo Pocket Color)
2 juta unit[19]
Tapwave Zodiac Kurang dari 200.000 unit[20]

Lihat Juga

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Data penjualan PlayStation 2 di seluruh belahan dunia". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2013-09-21. Diakses tanggal 2011-10-29. 
  2. ^ a b "Sony Computer Entertainment Asia Starts Its PlayStation® Business in Republic of Indonesia". SCEI. 2010-01-08. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-07-03. Diakses tanggal 2010-02-13. 
  3. ^ Antonucci, Michael (2007-11-15). "NPD's October Video Game Sales Data". Mercury News. Diakses tanggal 2007-12-03. 
  4. ^ Lewis, Nick (2007-12-19). "Gaming's best releases promise hours of fun - and mayhem". Calgary Herald. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-12-24. Diakses tanggal 2007-12-19. 
  5. ^ The Video Game Prediction Market
  6. ^ NPD Group: Nintendo Wins February Console War
  7. ^ a b "Sega Dreamcast to Spark Price War". BBC. 1999-04-16. Diakses tanggal 2011-01-16. 
  8. ^ Daniel Boutros (2006-08-04). "sega smash pack". A Detailed Cross-Examination of Yesterday and Today's Best-Selling Platform Games. Gamasutra. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2010-02-28. Diakses tanggal 2007-11-24. 
  9. ^ "Gran Turismo Series Shipment Exceeds 50 Million Units Worldwide" (Siaran pers). Sony Computer Entertainment. 2008-05-09. Diakses tanggal 2008-06-03.  "Salinan arsip". Archived from the original on 2008-09-16. Diakses tanggal 2021-09-24. 
  10. ^ "At Long Last, Nintendo Proclaims: Let the Brawls Begin on Wii!" (Siaran pers). Nintendo of America Inc. 2008-03-10. Diakses tanggal 2008-03-11. The previous installment in the series, Super Smash Bros. Melee, was the best-selling game of all time for Nintendo GameCube with 7.09 million copies sold worldwide.  "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2008-04-13. Diakses tanggal 2011-10-29. 
  11. ^ Morris, Chris (2006-05-09). "Grand Theft Auto, Halo 3 headed to Xbox 360". CNN. Diakses tanggal 2007-11-24. 
  12. ^ "GameCube gets vasectomy; no longer reproducing". Joystiq. 2007-02-22. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2012-03-10. Diakses tanggal 2010-11-03. 
  13. ^ Yin-Poole, Lesley (2011-02-14). "PlayStation 2 ships over 150 million". Eurogamer. Diakses tanggal 2011-02-14. 
  14. ^ "PlayStation®2 Sales Reach 150 Million Units Worldwide". Sony Computer Entertainment. February 14, 2011. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2011-09-02. Diakses tanggal February 14, 2011. 
  15. ^ Xbox.com | News - 20060510
  16. ^ Russell Carroll (6 September 2005). "Good Enough: Why graphics aren't number one". Game Tunnel. Diakses tanggal 2006-08-07. 
  17. ^ Blake Snow (2007-05-04). "The 10 Worst-Selling Consoles of All Time". GamePro.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-05-08. Diakses tanggal 2007-11-22. 
  18. ^ a b "Consolidated Sales Transition by Region" (PDF). Nintendo. 2010-10-27. Diarsipkan (PDF) dari versi asli tanggal 2010-11-16. Diakses tanggal 2010-11-03. 
  19. ^ a b c d e Blake Snow (2007-07-30). "The 10 Worst-Selling Handhelds of All Time". GamePro. hlm. 1. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-10-12. Diakses tanggal 2008-12-03. 
  20. ^ Blake Snow (2007-07-30). "The 10 Worst-Selling Handhelds of All Time". GamePro. hlm. 2. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-10-13. Diakses tanggal 2008-12-03.